Tren teknologi tahun ini mencakup banyak aspek mulai dari implementasi masif AI hingga keamanan siber yang jadi perhatian utama (Sumber gambar: Freepik)

Tren Teknologi 2023: Metaverse Makin Nyata hingga Perkembangan Komputasi Kuantum 

11 January 2023   |   10:22 WIB
Image
Syaiful Millah Asisten Manajer Konten Hypeabis.id

Like
Sangat jelas bahwa teknologi kita telah melampaui kemanusiaan kita (it has become appallingly obvious that our technology has exceeded our humanity). Orang-orang yang suka dengan teknologi barangkali sudah tidak asing dengan kalimat tersebut. Ya, kalimat itu adalah kutipan terkenal yang dikaitkan dengan ilmuwan Albert Einstein. 

Kutipan Einstein yang satu itu memang mengandung kontroversi. Beberapa pihak merujuknya pada gagasan tentang teknologi yang mematikan kebajikan manusia. Pihak yang lain menafsir kutipan itu terkait bagaimana manusia semakin bergantung pada inovasi teknologi. 

Terlepas dari hal tersebut, tidak bisa dimungkiri bahwa teknologi saat ini berkembang dengan sangat, sangat pesat. Banyak inovasi yang hadir bahkan melebihi apa yang bisa dibayangkan. 

Sepanjang tahun lalu, misalnya, ada banyak terobosan teknologi yang telah terjadi. Pemanfaatan kecerdasan buatan (artificial intelligence) di lebih banyak bidang, konektivitas yang makin canggih dengan banyak perusahaan mulai mengembangkan 6G, dan masih banyak lagi. Lantas seperti apa tren teknologi pada 2023? 

Futuris dan penulis buku Bernard Marr punya pandangan menarik. Dia menyuguhkan gagasan tentang sepuluh tren teknologi penting yang harus dicermati pada tahun ini. Mari simak dalam ulasan berikut. 

Baca juga: Tren Pekerjaan 2023, Cek 5 Keterampilan Teknologi yang Dicari Perusahaan
 

(Sumber gambar: Raeng Engineering

(Sumber gambar: Raeng Engineering

1. Adopsi AI Kian Luas 

Kecerdasan artifisial memang jadi topik hangat beberapa waktu terakhir, dan Marr menyatakan bahwa teknologi akan semakin nyata di kehidupan kita. Dari rumah hingga tempat kerja. AI juga semakin mudah diimplementasikan, memungkinkan banyak bidang memanfaatkannya guna menciptakan produk dan layanan yang lebih baik. 

Dia mencontohkan perusahaan bernama Stitch Fix, yang telah memakai algoritma AI untuk merekomendasikan pakaian kepada pelanggannya sesuai dengan ukuran dan selera. Selain itu, Genhype barangkali sudah pernah dengar dan coba aplikasi DALL-E2 yang bisa menciptakan gambar/lukisan berdasarkan perintah kata-kata. 

Baca jugaMengenal DALL-E 2, Artificial Intelligence yang Ciptakan Gambar dari Kata-Kata
 

2. Metaverse Makin Nyata 

Metamesta alias metaverse juga merupakan topik yang banyak dibahas setidaknya dalam setahun belakangan. Kendati banyak yang skeptis akan hal ini, tapi para ahli memperkirakan metaverse bakal menyumbang US$5 triliun ke nilai ekonomi global pada 2030. Marr percaya bahwa 2023 bakal jadi tahun yang menentukan arah tersebut. 

Bicara soal metaverse, tidak bisa dilepaskan dengan teknologi augmented reality (AR) dan virtual reality (VR) yang nyatanya terus berkembang. Perusahaan seperti Microsoft dan Nvidia juga telah mengembangkan platform metaverse untuk saling berkolaborasi mengerjakan proyek dunia virtual berbasis teknologi mutakhir tersebut. 

Konsultan teknologi Accenture bahkan telah menciptakan lingkungan metamesta bernama Nth Floor. Dunia virtual itu menampilkan replika kantor perusahaan di dunia nyata, yang memungkinkan seluruh karyawan melakukan tugas terkait administrasi tanpa harus datang ke kantor fisiknya. 
 

3. Web3 yang Lebih Maju 

Tahun lalu, publik juga banyak dibanjiri informasi mengenai teknologi internet generasi ketiga atau yang lebih beken dengan sebutan Web3. Era internet berbasis blockchain ini digadang-gadang bakal jadi masa depan semua orang. Banyak perusahaan dipercaya bakal lebih memperhatikan produk dan layanan yang terdesentralisasi, yang merupakan keunggulan dari Web3. 

Selain itu, Web3 juga tak dapat dipisahkan dari non fungible token (NFT). Aset digital itu akan lebih banyak dielaborasi, menghadirkan berbagai manfaat dan konsep penggunaan yang lebih praktis. Misalnya, membeli tiket konser berbentuk NFT, memungkinkan pemegang token punya akses lebih ke belakang panggung, dan format implementasi lainnya. 
 

4. Jembatan antara Dunia Fisik & Digital 

Dengan perkembangan teknologi seperti AR dan VR, sejatinya kita telah melihat jembatan antara dunia fisik dan digital yang mulai terbangun. 2023 diprediksi bakal lebih membuat jelas jembatan tersebut. Dua material lain yang siap jadi ‘bahan bangunannya’ adalah kembaran digital (digital twin) dan pencetakan tiga dimensi (3D painting). 

Sudah banyak perusahaan yang memanfaatkan digital twin untuk meningkatkan efisiensi operasional mereka, termasuk Accenture yang disebut pada poin 2. Sementara itu, teknologi 3D painting menjadi sarana output dari proses yang dilakukan dengan teknologi kembaran digital. Penggabungan keduanya bakal menciptakan jembatan dunia fisik dan digital lebih mulus. 
 

5. Pengeditan Sifat Materi 

Sudah bukan rahasia lagi bahwa manusia saat ini telah mampu mengubah materi yang ada dalam segala sumber daya, bebatuan hingga tumbuhan dan manusia. Nanoteknologi memungkinkan ilmuwan membuat materi yang punya sifat tertentu, seperti tahan air, tahan panas, atau punya kemampuan penyembuhan diri. 

Pada tahun ini, Marr menyatakan bahwa teknologi seperti pengeditan gen akan bergerak lebih cepat lagi dan memungkinkan kita melakukan pengubahan DNA dengan tujuan tertentu. Memperbaiki mutasi, mengatasi masalah alergi, meningkatkan kesehatan tanaman, dan lain sebagainya. 

Baca juga: Tren Web3 & Metaverse 2023: Industri Fesyen dan Hiburan Bakal Adopsi Lebih Masif 

Selanjutnya: Teknologi Hijau-Sistem Otonom 
1
2
3


SEBELUMNYA

Asyik, Film Remastered Titanic Bakal Hadir dalam Format 4K Bulan Depan

BERIKUTNYA

5 Fakta Menarik Gerhana Matahari Hibrida yang akan Terjadi di Indonesia April 2023

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: