Teror Ibu Dimulai Besok, Cek 7 Fakta Menarik Film Pengabdi Setan 2: Communion
03 August 2022 |
20:40 WIB
1
Like
Like
Like
Teror sosok Ibu yang ikonik di film Pengabdi Setan yang tayang lima tahun lalu akan berlanjut. Film Pengabdi Setan 2: Communion akan mulai tayang di bioskop pada 4 Agustus 2022. Cerita sekuel film ini akan melanjutkan kisah horor keluarga Rini (Tara Basro) yang pindah ke rumah susun.
Film Pengabdi Setan 2 : Communion akan menjawab pertanyaan-pertanyaan yang masih mengganjal dari film pertama, termasuk memberikan banyak kejutan bagi para penontonnya. Dengan pengambilan setting film di sebuah rumah susun, film ini akan menyajikan cerita yang lebih mencekik dan mencekam.
Sebelum menonton filmnya di bioskop, berikut adalah 7 fakta film Pengabdi Setan 2: Communion yang wajib kalian ketahui.
Baca juga: Film Pengabdi Setan 2 Jadi Horor Paling Seram dengan Sihir IMAX
IMAX merupakan sebuah proyeksi film yang memiliki kemampuan menampilkan gambar dengan ukuran dan resolusi yang lebih besar dari film konvensional lainnya. Diluncurkan IMAX Corporation, layar IMAX umumnya memiliki lebar 22 meter dan panjang 16 meter, dan bisa lebih besar lagi. Dengan teknologi IMAX, para penonton akan mendapatkan pengalaman sinematik yang lebih memuaskan saat menonton film Pengabdi Setan 2: Communion.
Sutradara Joko Anwar mengatakan rumah susun yang digunakan untuk keperluan syuting berada di daerah Jakarta Timur, yang telah dibiarkan kosong selama 15 tahun. Dia pun mengatakan beberapa penjaga rusun itu meminta kepada para kru film untuk tidak memasuki lantai 7 karena berbagai alasan.
Baca juga: Teror Mengerikan di Rumah Susun dalam Trailer Film Pengabdi Setan 2: Communion
Joko mengatakan bahwa untuk mendapatkan properti yang sesuai dengan kebutuhan film, dia dan tim membutuhkan waktu yang lama untuk mencarinya. Untuk mencari properti seperti bajaj misalnya, dia membutuhkan waktu selama 2 tahun. Begitupun dengan bus bertingkat yang sulit untuk dicari.
Baca juga: Ramuan Joko Anwar Bikin Film Pengabdi Setan 2: Communion Lebih Horor
"Karena kami tau tingkat kesulitannya, dari mulai set up camera, set up lighting, demikian juga dengan directing-nya. Jadi enggak boleh ada yang miss, harus efektif banget, dan itu semua harus belajar," katanya.
Film Pengabdi Setan 2 : Communion akan menjawab pertanyaan-pertanyaan yang masih mengganjal dari film pertama, termasuk memberikan banyak kejutan bagi para penontonnya. Dengan pengambilan setting film di sebuah rumah susun, film ini akan menyajikan cerita yang lebih mencekik dan mencekam.
Sebelum menonton filmnya di bioskop, berikut adalah 7 fakta film Pengabdi Setan 2: Communion yang wajib kalian ketahui.
1. Tayang di IMAX
Sebelum resmi dirilis di bioskop, film Pengabdi Setan 2: Communion telah lebih dulu ditayangkan di IMAX pada 30 Juli 2022. Sekuel Pengabdi Setan itu menjadi film pertama dari Indonesia sekaligus Asia Tenggara yang telah menjalani proses Digital Remastering (DMR) menggunakan teknologi IMAX, dan ditayangkan di wilayah ASEAN.Baca juga: Film Pengabdi Setan 2 Jadi Horor Paling Seram dengan Sihir IMAX
IMAX merupakan sebuah proyeksi film yang memiliki kemampuan menampilkan gambar dengan ukuran dan resolusi yang lebih besar dari film konvensional lainnya. Diluncurkan IMAX Corporation, layar IMAX umumnya memiliki lebar 22 meter dan panjang 16 meter, dan bisa lebih besar lagi. Dengan teknologi IMAX, para penonton akan mendapatkan pengalaman sinematik yang lebih memuaskan saat menonton film Pengabdi Setan 2: Communion.
2. Syuting di Rumah Susun Tua
Pada bagian pertamanya, syuting film Pengabdi Setan dilakukan di sebuah rumah lama di Bandung yang tampak angker. Namun, pada sekuelnya ini, syuting dilakukan di sebuah rumah susun, mengikuti cerita keluarga Rini (Tara Basro) yang pindah dari rumah neneknya di Bandung itu.Sutradara Joko Anwar mengatakan rumah susun yang digunakan untuk keperluan syuting berada di daerah Jakarta Timur, yang telah dibiarkan kosong selama 15 tahun. Dia pun mengatakan beberapa penjaga rusun itu meminta kepada para kru film untuk tidak memasuki lantai 7 karena berbagai alasan.
Para pemain film Pengabdi Setan 2: Communion (Sumber gambar: Rapi Film)
3. Tampilkan Setting Cerita 1980-an
Film Pengabdi Setan 2: Communion sendiri mengambil setting cerita pada tahun 1984. Untuk membangun suasana jadul di ibu kota, film pun menampilkan beberapa pendukung visual seperti bangunan bioskop tua, bus bertingkat, bajaj berwarna jingga, hingga sepeda motor atau mobil tua.Baca juga: Teror Mengerikan di Rumah Susun dalam Trailer Film Pengabdi Setan 2: Communion
Joko mengatakan bahwa untuk mendapatkan properti yang sesuai dengan kebutuhan film, dia dan tim membutuhkan waktu yang lama untuk mencarinya. Untuk mencari properti seperti bajaj misalnya, dia membutuhkan waktu selama 2 tahun. Begitupun dengan bus bertingkat yang sulit untuk dicari.
4. Persiapan Selama 3 Tahun
Proses persiapan penggarapan film Pengabdi Setan 2: Communion sendiri membutuhkan waktu selama 3 tahun. Joko menuturkan bahwa dia dan tim banyak melakukan riset dengan membaca buku dan menyiapkan segala detail keperluan film, untuk membuat hasil yang lebih baik dari bagian pertamanya.Baca juga: Ramuan Joko Anwar Bikin Film Pengabdi Setan 2: Communion Lebih Horor
"Karena kami tau tingkat kesulitannya, dari mulai set up camera, set up lighting, demikian juga dengan directing-nya. Jadi enggak boleh ada yang miss, harus efektif banget, dan itu semua harus belajar," katanya.
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.