5 Jurus Jitu Atasi Bullying di Sekolah
24 July 2023 |
21:55 WIB
1
Like
Like
Like
2. Jangan Menantang
Menantang si perundung dengan menjulukinya atau mengancam bahwa kalian akan melawan balik hanya akan memperburuk situasi. Jangan berteriak atau melangkah maju saat mendapatkan kekerasan fisik.Si perundung cenderung menanggapi dengan melakukan perundungan lebih lanjut. Situasi ini berisiko akan meningkatkan eskalasi perundungan.
Baca juga: 3 Faktor Penyebab Remaja Lakukan Bullying, Salah Satunya Keluarga
3. Pahami Situasi Kapan Harus Pergi
Apabila situasinya mengancam atau berbahaya, sebaiknya segera pergi. Pada suatu titik, adu pendapat dengan pelaku tidak ada gunanya. Jika mengkhawatirkan keselamatan, temui guru atau pembimbing yang dapat percayai untuk membantu mengatasi situasi tersebut. Hindari kontak lebih jauh sampai kalian menemukan langkah-langkah lain untuk menghentikan perundungan.
4. Abaikan Pesan Bullying
Jika anak mendapat perundungan dari seseorang lewat pesan pendek (SMS), media sosial, laman pribadi, surel, atau media daring lainnya, jangan ditanggapi. Jika si perundung anonim, provokasi hanya akan memperburuk situasi. Alih-alih menanggapi si perundung, sebaiknya simpan bukti. Jangan menghapus email atau pesan pendek yang berisi ancaman. Korban mungkin akan membutuhkan bukti-bukti itu jika keadaan menjadi lebih buruk.
Selanjutnya, jika kalian kenal dengan pelakunya, blok orang itu dari media sosial, hapus dia dari kontak telepon, dan jangan melakukan korespondensi melalui cara apa pun. Hal ini seringkali cukup untuk menghalangi si perundung melakukan tindakan yang lebih jauh. Jika orang itu anonim, tandai emailnya dan golongkan sebagai surel sampah (spam).
Langkah berikutnya, ubah pengaturan akun agar sulit dicari secara daring. Mulailah memakai nama berbeda untuk ditampilkan (screen name) atau mengetatkan pengaturan privasi di akun sosial media.
5. Cari Bantuan
Apabila pelaku sudah membuat kalian merasa cemas saat berangkat ke sekolah, terjaga pada malam hari, atau mencampuri kehidupan secara negatif, carilah pertolongan dari orang dewasa yang bisa dipercaya.Korban dapat berbicara dengan kepala sekolah atau pembimbing yang ada di sekolah mengenai situasi tersebut agar perundungan dapat dihentikan sesegera mungkin. Langkah-langkah yang diambil dapat berupa menghukum si perundung atau mengadakan mediasi untuk mengatasi masalah tersebut. Jangan lupa untuk menceritakan kejadian yang kalian alami kepada orang tua ya.
Baca juga: 4 Cara Melindungi Anak dari Bullying
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Gita Carla
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.