Alasan Uang Belanja Bulanan dan THR Tak Boleh Dicampur Dalam 1 Rekening

Reksa dana

Bagi yang ingin berinvestasi di pasar modal tetapi belum memiliki keahlian yang cukup, kita dapat memulai dengan berinvestasi melalui reksa dana. Dalam skema investasi ini, investor akan dibantu Manajer Investasi (MI) untuk mengatur ke mana uang akan diinvestasikan.

Dengan memilih reksa dana, risiko investasi kalian akan disebar ke berbagai produk atau instrumen sehingga risikonya menjadi lebih rendah. Besaran imbal hasil pun akan mengikuti produk reksa dana yang dipilih. Modal awal untuk memulai investasi ini juga bisa disesuaikan dengan bujet, beberapa platform sudah ada yang bisa berinvestasi mulai Rp100.000 saja.

Investasi Logam Mulia atau Emas

Investasi logam mulia atau emas menjadi salah satu alternatif yang cukup ramai digemari oleh masyarakat saat ini. Semenjak hadirnya produk tabungan emas dan pembiayaan emas, modal memulai investasi ini juga tidak terlalu besar.

Berinvestasi emas merupakan salah satu pilihan investasi yang aman dan menguntungkan, juga dalam jangka panjang harganya cenderung meningkat. Selain itu emas juga sangat mudah untuk diuangkan ketika kamu membutuhkan uang dana untuk keperluan mendesak.

Investasi di Fintech Peer to Peer Lending (P2P lending)

Dalam P2P lending, perusahaan fintech menghubungkan 2 pihak yaitu peminjam (borrower) dan penyedia dana (investor). Genhype dapat memanfaatkan P2P lending ini sebagai sarana untuk menambah penghasilan dengan menjadi investor.

Menjadi investor di P2P lending terbilang cukup praktis, khususnya bagi yang terbiasa dengan pemanfaatan teknologi. Namun, pastikan P2P lending yang dipilih harus yang sudah terdaftar dan diawasi oleh OJK.

Baca juga: THR Udah Cair? Jangan Lupa 4 Hal Penting Ini Ya!

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)

Editor: Gita Carla