Cetak Sejarah, Ini 5 Alasan BLACKPINK Dinobatkan TIME Jadi Entertainer of the Year 2022
06 December 2022 |
20:00 WIB
Desyinta Nuraini
Jurnalis Hypeabis.id
Idola K-Pop wanita asal Korea Selatan, BLACKPINK kembali mencetak prestasi. Terdiri dari Jennie, Jiso, Lisa, dan Rose, mereka berhasil menjadi grup wanita pertama di dunia yang dinobatkan sebagai Entertainer of the Year 2022 oleh Majalah TIME pada 5 Desember 2022.
BLACKPINK dianggap layak mendapat status tersebut karena mereka mampu menarik perhatian dunia, sekalipun beberapa membernya mulai bersolo karier. “BLACKPINK adalah ikon generasi ini yang memimpin tren dan band wanita terbesar di dunia,” demikian peranyataan tertulis majalah TIME.
Laporan penobatan itu juga menjabarkan perjalanan hingga kesuksesan BLACKPINK di panggung hiburan hingga mode di tingkat global. Berikut sorotan majalah TIME yang menobatkan grup ini sebagai Entertainer of the Year 2022.
Baca juga: Sejarah Terbentuknya BLACKPINK dan Fakta Menarik yang Jarang Diketahui, Simak Yuk!
Muncul di VMA pada Agustus 2022, single populer girl grup BLACKPINK yakni Pink Venom kembali menyita perhatian penggemar musik K-Pop. Terutama ketika tur dunia mereka, yang dimulai pada Oktober 2022 dan terselenggara di 27 kota dunia selama sembilan bulan.
Tiket konser BLACKPINK itu pun selalu ludes dalam hitungan menit dan dihadiri oleh puluhan ribu penggemar, termasuk selebritas seperti Selena Gomez dan Usher. Album studio keduanya yang bertajuk Born Pink yang dirilis pada September pun mencetak rekor sebagai album terlaris girl grup di Korea.
Born Pink terjual lebih dari 2 juta kopi. Video musiknya pun mendominasi di YouTube dan menjadikan mereka sebagai artis musik terbesar dengan lebih dari 83 juta pelanggan. ‘BLACKPINK telah berhasil berhasil menarik perhatian kami, tidak hanya di headphone, tetapi juga dalam mode dan layar,” tulis TIME.
Ketika resmi debut pada 2016, sambutan single pertama BLACKPINK, Whistle dan Boombayah sangat luar biasa. Membawa nuansa pop dan hip-hop yang catchy, berkilauan, dan bombastis dengan estetika berdampak tinggi. Masing-masing member juga memancarkan sikap sebagai gadis keren dengan karakter kuat.
Mereka dengan cepat mengembangkan fandom setia, yang disebut Blinks, dan menjadi pengikut setia di media sosial. BLACKPINK menonjol dari label AS Interscope yang bermitra dengan YG pada 2018 untuk mengelola bisnis grup ini di luar Asia.
Anggota BLACKPINK direkrut melalui proses audisi oleh YG, salah satu label K-pop terbesar di Korea Selatan. Selama lima tahun lebih, mereka menjalani pelatihan di asrama YG di Seoul. Jennie, Lisa, Jisoo, dan Rose belajar menari, menyanyi, tampil bersama, dan menyaksikan trainee lain gagal memenuhi standar perusahaan yang ketat.
BLACKPINK juga menjadi mesin pendapatan untuk YG. Ada banyak tekanan finansial yang mendorong kesuksesan mereka, kendati demikian, itu tidak mengganggu keempat idola ini. “Jika kami mempertimbangkan ini secara bisnis, kami tidak akan dapat melakukannya. Kami melakukannya dari hati kami,” sebut Jennie kepada TIME.
Baca juga: Profil Jennie BLACKPINK, Sang Idol Karismatik yang Disebut Anak Emas YG Entertainment
BLACKPINK dianggap layak mendapat status tersebut karena mereka mampu menarik perhatian dunia, sekalipun beberapa membernya mulai bersolo karier. “BLACKPINK adalah ikon generasi ini yang memimpin tren dan band wanita terbesar di dunia,” demikian peranyataan tertulis majalah TIME.
Laporan penobatan itu juga menjabarkan perjalanan hingga kesuksesan BLACKPINK di panggung hiburan hingga mode di tingkat global. Berikut sorotan majalah TIME yang menobatkan grup ini sebagai Entertainer of the Year 2022.
Baca juga: Sejarah Terbentuknya BLACKPINK dan Fakta Menarik yang Jarang Diketahui, Simak Yuk!
1. Sukses Menarik Perhatian Dunia
Muncul di VMA pada Agustus 2022, single populer girl grup BLACKPINK yakni Pink Venom kembali menyita perhatian penggemar musik K-Pop. Terutama ketika tur dunia mereka, yang dimulai pada Oktober 2022 dan terselenggara di 27 kota dunia selama sembilan bulan. Tiket konser BLACKPINK itu pun selalu ludes dalam hitungan menit dan dihadiri oleh puluhan ribu penggemar, termasuk selebritas seperti Selena Gomez dan Usher. Album studio keduanya yang bertajuk Born Pink yang dirilis pada September pun mencetak rekor sebagai album terlaris girl grup di Korea.
Born Pink terjual lebih dari 2 juta kopi. Video musiknya pun mendominasi di YouTube dan menjadikan mereka sebagai artis musik terbesar dengan lebih dari 83 juta pelanggan. ‘BLACKPINK telah berhasil berhasil menarik perhatian kami, tidak hanya di headphone, tetapi juga dalam mode dan layar,” tulis TIME.
Ketika resmi debut pada 2016, sambutan single pertama BLACKPINK, Whistle dan Boombayah sangat luar biasa. Membawa nuansa pop dan hip-hop yang catchy, berkilauan, dan bombastis dengan estetika berdampak tinggi. Masing-masing member juga memancarkan sikap sebagai gadis keren dengan karakter kuat.
Mereka dengan cepat mengembangkan fandom setia, yang disebut Blinks, dan menjadi pengikut setia di media sosial. BLACKPINK menonjol dari label AS Interscope yang bermitra dengan YG pada 2018 untuk mengelola bisnis grup ini di luar Asia.
2. Perjuangan yang Tidak Mudah
Anggota BLACKPINK direkrut melalui proses audisi oleh YG, salah satu label K-pop terbesar di Korea Selatan. Selama lima tahun lebih, mereka menjalani pelatihan di asrama YG di Seoul. Jennie, Lisa, Jisoo, dan Rose belajar menari, menyanyi, tampil bersama, dan menyaksikan trainee lain gagal memenuhi standar perusahaan yang ketat. BLACKPINK juga menjadi mesin pendapatan untuk YG. Ada banyak tekanan finansial yang mendorong kesuksesan mereka, kendati demikian, itu tidak mengganggu keempat idola ini. “Jika kami mempertimbangkan ini secara bisnis, kami tidak akan dapat melakukannya. Kami melakukannya dari hati kami,” sebut Jennie kepada TIME.
Baca juga: Profil Jennie BLACKPINK, Sang Idol Karismatik yang Disebut Anak Emas YG Entertainment
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.