Ilustrasi (Dok. lookstudio/Freepik)

Mengenal Istilah Capsule Wardrobe dan 4 Tips Memulainya

17 February 2022   |   16:28 WIB
Image
Luke Andaresta Jurnalis Hypeabis.id

Tren fesyen yang cepat berubah tak jarang menjadi alasan orang-orang untuk sering membeli baju baru. Sayangnya, hal ini justru bisa menjadi masalah baru yakni bertumpuknya koleksi pakaian yang belum tentu akan sering dipakai. Salah satu solusi yang bisa kamu coba adalah dengan membuat capsule wardrobe.

Fashion Influencer, Elika Boen, menuturkan capsule wardrobe merupakan kombinasi pakaian dan aksesoris dengan model timeless dan warna yang netral sehingga mudah untuk dipadupadankan.

Biasanya, koleksi pakaian dalam capsule wardrobe terdiri dari 20 – 30 potong pakaian yang dapat digunakan untuk berbagai macam acara dengan style yang berbeda-beda. Dengan memiliki capsule wardrobe, kata Elika,  kamu dapat menghemat waktu berdandan karena pilihan yang lebih sedikit, menghemat budget pakaian, serta menantang dirimu untuk lebih kreatif dalam memadupadankan pakaian, aksesori, serta gaya makeup agar tampil maksimal. 

“Capsule wardrobe itu isinya baju-baju yang pasti kita butuhkan tiap hari dan esensial, yang gampang di-mix and match, dan biasanya desainnya timeless agar bisa dipakai dalam jangka panjang tanpa terlihat ketinggalan zaman,” katanya.

Menurut Elika, dengan membuat capsule wardrobe, seseorang bisa lebih memilih kualitas dibandingkan kuantitas. Beberapa pakaian yang menurutnya harus ada untuk membuat capsule wardrobe di antaranya atasan putih, celana jeans, knitwear, dress, sepatu dan tas berwarna netral.

“Kalau setiap hari cuma bisa memilih dari koleksi ini juga aku yakin dapat tetap tampil fashionable, asal kita mix and match serta sesuaikan dengan style kita sendiri,” imbuhnya.

Buat Genhype yang tertarik untuk mencoba membuat capsule wardrobe, berikut beberapa tips yang bisa dicoba.

1. Kurasi pakaian yang ada
Membuat capsule wardrobe bukan berarti kamu harus memulai koleksi pakaianmu dari awal. Kamu bisa mengkurasi pakaian yang sudah adai dan pilih yang sesuai dengan perencanaan capsule wardrobe-mu. Pilih antara pakaian yang menurutmu cocok untuk disimpan dan digunakan, serta pisahkan yang sudah tidak terpakai. 

Menurut Elika, tidak membutuhkan bujet yang besar untuk membuat capsule wardrobe. Kamu bisa memulainya dengan memisahkan baju berdasarkan kategorinya, misalnya kaos, kemeja, celana jeans, celana pendek, atau jenis baju yang kamu selalu pakai setiap hari. 

“Pastikan untuk memilih dan mengelompokkan baju yang akan benar-benar kalian pakai ya. Kalau sudah, baru tulis pakaian apa lagi yang perlu kamu beli untuk melengkapi capsule wardrobe-mu,” katanya.
 

Elika

Elika Boen (Dok. Elika Boen/Instagram)


2. Pilih warna netral untuk base color
Saat memilih warna dasar, sebaiknya pastikan warna yang kamu pilih cocok untuk digunakan bersama dengan banyak warna lain sehingga mempermudah proses mix and match outfit kamu. Warna hitam dan abu-abu dapat menjadi pilihan yang cocok untuk digunakan sebagai base color di capsule wardrobe-mu. Namun, kalau kamu kurang suka menggunakan warna yang terlalu gelap, warna coklat dan putih juga bisa menjadi alternatif lain. 

Meski kamu bisa memilih lebih dari satu warna dasar, sebagai pemula disarankan untuk memilih satu warna dasar terlebih dahulu agar proses mix and match bisa lebih mudah. 

“Seiring berjalannya waktu, boleh banget kok kalau kamu mau menambahkan beberapa piece agar lebih bervariasi. Kalau aku, pasti akan punya warna putih di setiap jenis pakaianku. Menurutku, dengan menggunakan pakaian atau aksesoris warna putih di setiap outfit, akan langsung terlihat lebih bagus dan proper,” jelas Elika.

(Baca juga: 5 Tips Memilih Hijab Pasmina Sesuai Bentuk Wajah)
 
1
2


SEBELUMNYA

Colorful Rilis Laptop Gaming Intel 12th Gen. Ini Harganya

BERIKUTNYA

Delegasi G20 Disambut Kerajinan 34 Provinsi di Bandara

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: