10 Tanda Pasangan Berpengaruh Buruk pada Kesehatan Mental
12 February 2022 |
23:56 WIB
Nirmala Aninda
Manajer Konten Hypeabis.id
Ketika berurusan dengan seseorang dengan sikap buruk atau toxic behavior, beberapa orang mungkin tidak menyadari cara mereka merusak kesehatan mental kita. Orang-orang dengan sifat ini adalah ahli manipulasi yang secara bertahap merendahkan kepercayaan diri pasangannya sehingga mereka dapat mengontrol semuanya.
Orang dengan sifat merusak seperti ini juga tidak akan kesulitan untuk memutar balikkan fakta dan membuat pasangannya sebagai pihak yang salah dan menuduh pasangan mereka untuk bertanggung jawab atas perilaku buruk yang berdampak pada mental seseorang.
Perhatikan tanda-tanda berikut dan jika kalian menemukan sifat ini pada pasangan kalian, ambil langkah mundur secepat mungkin sebelum terlambat.
Orang dengan sifat merusak seperti ini juga tidak akan kesulitan untuk memutar balikkan fakta dan membuat pasangannya sebagai pihak yang salah dan menuduh pasangan mereka untuk bertanggung jawab atas perilaku buruk yang berdampak pada mental seseorang.
Perhatikan tanda-tanda berikut dan jika kalian menemukan sifat ini pada pasangan kalian, ambil langkah mundur secepat mungkin sebelum terlambat.
1. Kalian Membuat Alasan tentang Perilakunya
Pasanganmu memperlakukan kalian dengan buruk bahkan ketika berada di antara orang lain dan menjadi lebih buruk ketika kalian hanya berdua. Namun tetap saja, kalian selalu menemukan alasan untuk menutupi perilaku itu.
Dengan melakukan hal ini, kalian justru memberikan pesan bahwa perilaku buruk ini dapat ditoleransi sehingga mereka akan terus bertindak demikian.
2. Dia dengan Sengaja Membuatmu Sedih
Kalian mungkin sudah tidak ingat lagi kapan kalian berdua begitu bahagia tanpa dirusak oleh perilaku pasangan yang buruk. Setiap kali kalian merasa senang untuk menemui teman atau mengalami hal menyenangkan di tempat kerja, dia selalu mengecilkan perasaan itu.
Orang yang tidak senang melihat orang lain bahagia akan menyebarkan energi negatif dengan merendahkan kepercayaan diri mereka hingga orang lain merasa tidak pantas bahagia. Kalian tidak butuh itu.
3. Dia Membunuh Semangatmu
Jika kalian mencoba mencari penyebab masalah mengapa emosimu lebih banyak turun daripada naik, lihatlah pasangan kalian. Dia mungkin orang yang membuatmu merasa sedih ketika dia seharusnya membuat kalian bahagia.
Selain itu, jika dia tidak memperhatikan atau peduli bahwa kalian merasa sedih, tidak diragukan lagi—dia adalah sumber emosimu yang kacau.
4. Pribadinya Sangat Tertutup
Dia mengalami kesulitan untuk membuka diri kepada pasangannya dan seiring waktu dia berhenti mencoba sama sekali.
Kalian tidak pernah tahu di mana pikirannya berada atau apa yang dia lakukan dan itu membuat kalian kehilangan rasa aman dalam hubungan, kesal atau bahkan cemas.
5. Micro-cheating
Perilaku menggoda wanita lain, berhubungan intens di media sosial atau sering bertemu secara diam-diam adalah tanda micro-cheating.
Kamu akan merasa seperti dipermainkan karena pasangan kalian sama sekali tidak menghargai perasaan pasangannya.
(Baca juga: 3 Tips Sukses Gaet Pasangan lewat Aplikasi Kencan Online ala Dikta)
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.