7 Hal yang Perlu Diperhatikan Dalam Memilih Sayuran Segar
15 January 2022 |
14:13 WIB
5. Sayur masih dalam keadaan utuh
Di pasar, biasanya sayur akan dijual secara utuh. Dengan kata lain, sayuran tersebut belum dibersihkan. Misalnya wortel yang masih memiliki batang daun atau selada yang masih memiliki akar. Pasalnya, sayur sebaiknya tidak boleh dicuci oleh pedagang karena air akan memberikan kontaminasi sehingga sayuran mudah busuk.
Sayur yang segar biasanya memiliki permukaan yang basah bukan karena air tetapi karena kelembaban saat pengiriman. Sebelum dibersihkan, kandungan air dalam sayur juga terjaga sehingga akan lebih tahan lama ketika disimpan.
6. Tidak memiliki aroma busuk
Cara memilih sayuran yang baik selanjutnya adalah dengan memeriksa area lembek dan muncul bau. Ketika sayuran memiliki tekstur lembek biasanya tidak lama akan disertai dengan aroma busuk. Misalnya saja wortel yang biasanya mulai busuk dan muncul beberapa bagian lembek disertai dengan aroma kurang sedap.
Bagian yang lembek ini disebabkan oleh penyimpanan sayuran yang tidak kering. Kelembaban akan menyebabkan pembusukan dan aroma busuk pun akan muncul. Aroma bau ini adalah proses pembusukan yang terjadi pada sayuran. Beberapa kasus sayuran juga bisa muncul jamur yang tentunya sudah tidak sehat lagi untuk disimpan apalagi dikonsumsi.
7. Belilah sayur di pasar saat pagi
Sayur umumnya akan didistribusikan ke pasar-pasar saat pagi hari. Artinya sayuran tersebut baru saja dipanen dan langsung didistribusikan ke pasar pada pagi hari. Jika kamu sempat, sebaiknya pergi ke pasar tradisional pada waktu subuh, agar kamu bisa mendapatkan sayuran yang masih segar.
Editor: M R Purboyo
Di pasar, biasanya sayur akan dijual secara utuh. Dengan kata lain, sayuran tersebut belum dibersihkan. Misalnya wortel yang masih memiliki batang daun atau selada yang masih memiliki akar. Pasalnya, sayur sebaiknya tidak boleh dicuci oleh pedagang karena air akan memberikan kontaminasi sehingga sayuran mudah busuk.
Sayur yang segar biasanya memiliki permukaan yang basah bukan karena air tetapi karena kelembaban saat pengiriman. Sebelum dibersihkan, kandungan air dalam sayur juga terjaga sehingga akan lebih tahan lama ketika disimpan.
ilustrasi sayuran/Bisnis.com
6. Tidak memiliki aroma busuk
Cara memilih sayuran yang baik selanjutnya adalah dengan memeriksa area lembek dan muncul bau. Ketika sayuran memiliki tekstur lembek biasanya tidak lama akan disertai dengan aroma busuk. Misalnya saja wortel yang biasanya mulai busuk dan muncul beberapa bagian lembek disertai dengan aroma kurang sedap.
Bagian yang lembek ini disebabkan oleh penyimpanan sayuran yang tidak kering. Kelembaban akan menyebabkan pembusukan dan aroma busuk pun akan muncul. Aroma bau ini adalah proses pembusukan yang terjadi pada sayuran. Beberapa kasus sayuran juga bisa muncul jamur yang tentunya sudah tidak sehat lagi untuk disimpan apalagi dikonsumsi.
7. Belilah sayur di pasar saat pagi
Sayur umumnya akan didistribusikan ke pasar-pasar saat pagi hari. Artinya sayuran tersebut baru saja dipanen dan langsung didistribusikan ke pasar pada pagi hari. Jika kamu sempat, sebaiknya pergi ke pasar tradisional pada waktu subuh, agar kamu bisa mendapatkan sayuran yang masih segar.
Editor: M R Purboyo
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.