5 Cara Menemukan Kebahagiaan Kala Pandemi

Pandemi Covid-19 memaksa orang-orang untuk lebih banyak beraktivitas di dalam rumah. Hal tersebut lama kelamaan rentan menimbulkan masalah kesehatan mental. Sebuah survei yang dilakukan Into The Light dan change.org terhadap 5.211 responden mencatat bahwa ditemukan sekitar 98 persen partisipan merasa kesepian selama pandemi, dan 40 persen di antaranya memiliki pemikiran untuk bunuh diri.

Meskipun demikian, sejatinya kita tidak boleh berpikir bahwa pandemi merupakan akhir dari segalanya. Masih ada beberapa upaya yang bisa dilakukan untuk menjaga diri tetap sehat dan bahagia meski di tengah kondisi sulit pandemi seperti berikut ini.
 

1. Selalu terhubung dengan teman dekat.

Berusahalah untuk tetap terhubung dengan orang-orang dan kerabat terdekat untuk tetap menjaga hubungan mereka meski dilakukan dari jarak jauh. Berbicara dengan orang lain bisa membuat kamu mendapatkan sebuah perspektif baru sehingga merasa bahagia.
 

2. Menghabiskan waktu di alam terbuka.

Terlalu lama menghabiskan di rumah tentu bisa membuat kamu merasa jenuh dan bosan. Jika begitu, tidak ada salahnya untuk coba menenangkan diri di alam terbuka seperti mengunjungi taman hutan kota atau daerah pegunungan. Lupakan sejenak beban pekerjaan kamu dan pergilah keluar mencari udara segar dan pemandangan indah.
 

3. Lepaskan stres dan hal negatif.

Tentu tidak mudah untuk melepaskan stres dan pemikiran negatif yang ditimbulkan selama pandemi. Meskipun begitu, cobalah untuk menyingkirkan segala hal negatif serta aspek-aspek yang bisa memunculkannya dari dalam diri kamu. Fokus pada hal-hal positif yang bisa membuat kamu bahagia sehingga kamu merasa bahwa hidup ini memang layak dijalani.