Kopi (Sumber gambar: Unsplash/ David O. Andersen)

Sejarah dan Makna Hari Kopi Internasional 1 Oktober

01 October 2024   |   15:32 WIB
Image
Chelsea Venda Jurnalis Hypeabis.id

International Coffee Day atau Hari Kopi Sedunia dirayakan pada 1 Oktober setiap tahunnya. Peringatan ini menjadi momen penting untuk merayakan kelezatan minuman kopi sekaligus meningkatkan kesadaran tentang keberagaman minuman bercita rasa pahit ini. 

Mengutip International Coffee Organization (ICO), Hari Kopi Internasional pertama kali digelar pada 2014. Inisiatif ini diusulkan oleh ICO sebagai bentuk perayaan kopi sebagai salah satu minuman paling populer dan disukai di dunia.

Sebagai induk internasional, ICO kala itu merasa perlu untuk menyatukan berbagai stakeholder kopi di berbagai negara. Sebab, sebenarnya perayaan kopi sudah lama ada. Namun, setiap negara memiliki hari perayaan kopi nasional mereka masing-masing. 

Baca juga: 5 Variasi Biji Kopi dengan Harga Fantastis di Dunia 

Pada 2014, ICO menggelar pertemuan dengan para pemangku kepentingan dan berbagai stakeholder di ekosistem kopi. Mereka kemudian sepakat menjadikan 1 Oktober sebagai Hari Kopi Internasional.

“Negara Anggota ICO sepakat untuk menyelenggarakan Hari Kopi Internasional pada tanggal 1 Oktober untuk menciptakan satu hari perayaan bagi para pecinta kopi di seluruh dunia,” demikian pernyataan tertulis di laman ICO dikutip Hypeabis.id

1 Oktober kemudian menjadi hari perayaan kopi secara global dan diperingati rutin oleh lebih dari 77 negara anggota ICO, serta puluhan asosiasi kopi. Hari besar ini merupakan kesempatan bagi para pencinta kopi untuk berbagi kecintaan mereka terhadap minuman ini. 

Tidak hanya menyebarkan jenis kopi yang disukai, tetapi juga mendukung jutaan petani yang mata pencahariannya bergantung pada tanaman aromatik ini. “Hari Kopi Internasional merupakan perayaan atas keberagaman, kualitas, dan gairah sektor kopi". 
 

Kopi (Sumber gambar: Unsplash/Caleb Dow)

Kopi (Sumber gambar: Unsplash/Caleb Dow)

Saat ini, kopi memang telah jadi minuman keseharian banyak orang. Namun, sebelum sepopuler sekarang, kopi punya sejarah yang unik, terutama tentang bagaimana manusia bisa menemukan minuman ini.

Melansir National Today, Kopi berasal dari Ethiopia dan penemuannya di Afrika terjadi sekitar medio 700-an Masehi. Kala itu, ada sekawanan kambing yang bertingkah aneh dan hampir seperti menari. Pemiliknya, Kaldi, menemukan mereka memakan sejenis kacang merah dan menduga itulah penyebab keanehan binatangnya.

Dia kemudian berbagi temuannya ke seorang pendeta. Sebab, kopi bisa membantu umat yang membutuhkan terus terjaga sepanjang malam untuk berdoa. Namun, versi cerita lain menyebut pendeta menolak dan melemparkan kacang-kacangan itu ke dalam api. Lalu, aroma luar biasa keluar seketika. 

Kopi kemudian mulai menyebar ke Yaman dari utara pada abad ke-15 dan dikenal sebagai Mocha. Tak lama kemudian, kopi menyebar ke Mesir, Persia, dan Turki. Selanjutnya, Arabia menjadi penjaga gerbang kopi, dan biji kopi ini memulai pertanian kopi skala besar di India Selatan. Pada tahun 1560 kopi masuk ke Eropa.

Dengan sejarah panjang dan penikmatnya yang makin bertambah, perayaan Hari Kopi Internasional punya makna yang penting. Ini adalah kesempatan pencinta kopi kembali mendalami minuman yang disukainya.

Melalui momentum ini, pencinta kopi dapat melihat keberagaman dari minuman ini. Keberagaman kopi ini bisa dilihat dari jenisnya, topografi, daerah asal, cita rasa, dan aroma.

Melalui perayaan ini, pencinta kopi juga bisa ikut mendukung komunitas kopi. Sebab, secangkir kopi yang diminum ada banyak kerja yang dilakukan. Dimulai dari petani, roaster, hingga barista. 

Baca juga: 5 Teknik Menyeduh Kopi Americano, Mana Favorit Genhype?

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)

Editor: Syaiful Millah 

SEBELUMNYA

5 Pameran Seni Rupa Oktober 2024: Art The Fact 3.0 hingga View Finder ROH Projects

BERIKUTNYA

Harga & Cara Beli Tiket Art Jakarta 2024, Pencinta Seni Wajib Datang

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: