Pengunjung mengamati karya dalam pameran Art Jakarta 2023 di Jakarta, Jumat (17/11/2023). (Sumber foto: JIBI/Hypeabis/Himawan L Nugraha)

Art Jakarta 2024 Tempati Ruang Lebih Luas, Targetkan 40.000 Pengunjung

25 September 2024   |   21:30 WIB
Image
Chelsea Venda Jurnalis Hypeabis.id

Like
Salah satu pameran seni paling ditunggu tahun ini, Art Jakarta, bakal kembali hadir memikat pencinta seni rupa dan kolektor. Tahun ini, bursa seni terbesar di Indonesia tersebut bakal digelar selama tiga hari penuh, dari 4 Oktober hingga 6 Oktober 2024, di JIEXPO Kemayoran, Jakarta.

Tahun ini, sebanyak 73 galeri terkurasi akan menyajikan karya seni terbaik dari koleksi mereka. Sekitar 39 galeri di antaranya berasal dari dalam negeri, sedangkan 34 lainnya merupakan galeri internasional.

Baca juga: Kembali ke JIEXPO Kemayoran, Art Jakarta 2024 Prioritaskan Kenyamanan Kolektor dan Penikmat Seni

Deretan galeri seni yang berpartisipasi di antaranya adalah Art Agenda (Jakarta / Singapore), Art:1 (Jakarta), ArtSerpong Gallery (Jakarta), ArtSociates (Bandung), A+ Works of Art (Kuala Lumpur), All About Art Gallery (Singapore), Art+ Contemporary (Kuala Lumpur), Artspace House (Gwangju), Asian Art Platform (Singapore), Baik Art (Jakarta / Seoul / Los Angeles) dan masih banyak lagi.

Selama pameran berlangsung, pengunjung dapat menjelajahi kombinasi presentasi apik karya seni rupa dengan bentuk beragam, dari patung, instalasi, dan objek dua dimensi.
 

Sejumlah karya dipamerkan di Cans Gallery pada pameran Art Jakarta 2023 di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Minggu (19/11/2023). (Sumber gambar: Hypeabis.id/Arief Hermawan P)

Sejumlah karya dipamerkan di Cans Gallery pada pameran Art Jakarta 2023 di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Minggu (19/11/2023). (Sumber gambar: Hypeabis.id/Arief Hermawan P)


Direktur Artistik Art Jakarta Enin Supriyanto mengatakan setiap tahunnya penyelenggaraan Art Jakarta makin meriah karena banyaknya dukungan dari para seniman, galeri, serta partnership.

Enin menyebut tahun ini rekanan yang menyajikan presentasi tahun ini juga bertambah, menjadi empat mitra utama dan 14 mitra kunci. Hal ini misalnya juga tercermin dalam program AJX, yang kini melibatkan tiga institusi, dari ISI Denpasar, Lembaga Pembangunan Seni Visual Negara (Kuala Lumpur, Malaysia), dan Eugene Museum.

“Hal ini juga yang merupakan alasan kami untuk menambah hall pameran menjadi lebih luas. dari tadinya dua hall, yakni B3 dan C3, kini bertambah satu lagi, yakni C 1,” ujar Enin saat ditemui seusai konferensi pers, beberapa waktu lalu.

Dengan perluasan lokasi, Enin berharap dapat meningkatkan pengalaman pencinta seni secara keseluruhan saat berkunjung. Pasalnya, dengan area yang lebih luas, fasilitas pun nantinya juga diperbanyak sehingga lebih nyaman.

Selain itu, Enin menyebut yang paling penting ialah alur pameran bisa menjadi lebih baik. Sebab, tata pameran menjadi lebih baik dan pengunjung bisa lebih menikmati sajian-sajian koleksi dari sejumlah galeri secara lebih tenang.

Tak hanya soal akses pameran, Enin menyebut tahun ini area FnB juga akan menempati satu area khusus yang lebih luas dan berada di dalam ruangan. Tidak lagi di tenda tambahan.

Dalam gelaran Art Jakarta tahun ini, Enin menargetkan jumlah kunjungan berada di angka 40.000. Dengan luas lokasi yang ada saat ini, jumlah kunjungan tersebut dirasanya sudah cukup ideal.

“Ya, 40.000 orang sudah oke sih. Kalau lebih, kami yang takut sebenarnya. Kami juga memperhatikan kondisi di dalam agar tidak terlalu penuh sesak. Semoga dengan perluasan area ini bisa lebih nyaman,” jelasnya.
 

Sejumlah karya di Galeri Zen1 yang dipamerkan Art Jakarta 2023 di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Minggu (19/11/2023). (Sumber gambar: Hypeabis.id/Arief Hermawan P)

Sejumlah karya di Galeri Zen1 yang dipamerkan Art Jakarta 2023 di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Minggu (19/11/2023). (Sumber gambar: Hypeabis.id/Arief Hermawan P)


Dengan lebih banyak ekshibitor dan kemitraan dibandingkan tahun sebelumnya, Art Jakarta akan menampilkan berbagai karya seni kontemporer melalui berbagai program unggulannya. Dimulai dari AJ SPOT yang bakal kembali menghadirkan platform untuk presentasi instalasi seni istimewa yang dirancang oleh empat seniman hebat, Iwan Yusuf, Syaiful Garibaldi, Tisna Sanjaya, dan Timoteus Anggawan Kusno.

Kemudian, ada AJX, sebuah program kolaborasi Art Jakarta dengan berbagai lembaga, seperti ISI Denpasar (Bali), Malaysia Pavilion (Kuala Lumpur), dan Eugene Museum (Eugene Kangawa). Tahun ini, AJ SCENE juga masih ada. Segmen ini ditujukan kepada kolektif seniman, studio, dan proyek untuk mempresentasikan publikasi mereka.

Tak lupa, Play by UOB Indonesia juga kembali hadir. Segmen ini dirancang untuk melayani kreativitas anak-anak dan akan langsung dipandu oleh seniman perempuan asal Bali oleh Ni Nyoman Sani. Terakhir, AJ TALK juga jadi sajian yang tak boleh dilewatkan. Segmen ini akan menghadirkan para pakar, seniman, dan galeri, untuk membagi pengalaman mereka dan mendiskusikan berbagai topik hangat di dunia kesenian.

Baca juga: Art Jakarta 2024 Siap Dihelat, Cek Profil 4 Seniman yang Pajang Karya di Jakarta Art Spots


(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News

Editor: Nirmala Aninda

SEBELUMNYA

Fitur Arsip Instagram Menghilang? Begini Cara Menyimpan Cadangan Foto dan Video

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: