James Cameron Garap Film The Last Train From Hiroshima Adaptasi Kisah Nyata Perang Dunia II
18 September 2024 |
11:25 WIB
Yohanis Paiman Londong
Mahasiswa Universitas Budi Luhur
Sutradara James Cameron sedang mempersiapkan proyek film terbaru yang diberi judul Last Train from Hiroshima, yang diadaptasi dari peristiwa nyata berlatar Perang Dunia II. Cameron telah memperoleh hak cipta atas buku yang ditulis oleh Charles Pellegrino sehingga proyek ini segera digarap setelah sang sutradara menyelesaikan pengerjaan saga Avatar.
Sutradara peraih penghargaan Oscar itu berencana menggabungkan dua karya buku dari Charles Pellegrino dalam filmnya. Karya pertama yang akan digunakan adalah buku Last Train from Hiroshima yang diterbitkan pada 2015, sementara karya buku kedua adalah Ghosts of Hiroshima.
Baca juga: Oppenheimer Sukses Jadi Film Sejarah Perang Dunia II Terlaris Sepanjang Masa
Penggabungan kedua novel ini bertujuan untuk menciptakan narasi yang lebih mendalam dan komprehensif mengenai peristiwa-peristiwa yang terjadi selama Perang Dunia II.
.
James Cameron mengumumkan bahwa film terbarunya akan berjudul The Last Train From Hiroshima adalah proyek film pertamanya di luar saga Avatar sejak film Titanic”l yang dirilis pada 1997.
Dia tertarik dengan kisah dalam buku Ghosts of Hiroshima karya Charles Pellegrino yang akan diterbitkan oleh Blackstone Publishing pada Agustus 2025. Penerbitan buku ini bertepatan dengan peringatan 80 tahun sejak peristiwa jatuhnya bom atom di Hiroshima pada 1945.
“Ini merupakan topik yang sejak lama ingin saya buat filmnya, dan saya sudah lama berpikir tentang cara terbaik untuk melakukannya. Saya bertemu Tsutomu Yamaguchi, seorang penyintas dari Hiroshima dan Nagasaki, hanya beberapa hari sebelum dia meninggal. Saat itu dia berada di rumah sakit dan menyerahkan cerita pribadi kepada kami, jadi saya harus melakukannya. Saya tidak bisa berpaling dari ini,” ucapnya James Cameron dikutip dari laman Deadline.
Film ini akan mengisahkan peristiwa Perang Dunia II, yang nantinya akan berfokus pada kisah nyata seorang warga Jepang yang selamat dari serangan bom atom di Hiroshima. Dia berhasil naik kereta menuju Nagasaki dan bertahan hidup dari ledakan bom atom di kota tersebut. Dalam bukunya, Pellegrino menggambarkan pengalaman orang-orang yang berhasil bertahan dalam tragedi tersebut.
Selain itu, Pellegrino yang menulis secara mendetail tentang kejadian dan dampak dua hari setelah penyerangan Amerika terhadap Jepang pada Agustus 1945, ketika bom pertama meledak di Hiroshima. Narasi buku ini menawarkan sudut pandang dari dua pihak, para penyintas Jepang dan para penerbang Amerika.
Baca juga: 5 Film Yang Menggambarkan Tragedi dan Kengerian Perang Dunia
Melansir Variety Shane Salerno dari The Story Factory yang berhasil mengatur kesepakatan untuk proyek film ini, dan mengungkapkan bahwa dia sebelumnya telah bekerja sama dengan sutradara dalam penulisan naskah untuk Avatar: The Way of Water.
Salerno juga akan berkontribusi dalam penulisan naskah untuk Avatar: Fire and Ash serta sekuel-sekuel berikutnya dalam franchise Avatar yang sangat populer ini. Sementara itu, Charles Pellegrino diwakili oleh The Story Factory, yang dikelola oleh Salerno, akan mempercayakan penanganan penjualan hak internasional untuk buku terbarunya kepada agen tersebut.
Editor: Fajar Sidik
Sutradara peraih penghargaan Oscar itu berencana menggabungkan dua karya buku dari Charles Pellegrino dalam filmnya. Karya pertama yang akan digunakan adalah buku Last Train from Hiroshima yang diterbitkan pada 2015, sementara karya buku kedua adalah Ghosts of Hiroshima.
Baca juga: Oppenheimer Sukses Jadi Film Sejarah Perang Dunia II Terlaris Sepanjang Masa
Penggabungan kedua novel ini bertujuan untuk menciptakan narasi yang lebih mendalam dan komprehensif mengenai peristiwa-peristiwa yang terjadi selama Perang Dunia II.
.
James Cameron mengumumkan bahwa film terbarunya akan berjudul The Last Train From Hiroshima adalah proyek film pertamanya di luar saga Avatar sejak film Titanic”l yang dirilis pada 1997.
Dia tertarik dengan kisah dalam buku Ghosts of Hiroshima karya Charles Pellegrino yang akan diterbitkan oleh Blackstone Publishing pada Agustus 2025. Penerbitan buku ini bertepatan dengan peringatan 80 tahun sejak peristiwa jatuhnya bom atom di Hiroshima pada 1945.
“Ini merupakan topik yang sejak lama ingin saya buat filmnya, dan saya sudah lama berpikir tentang cara terbaik untuk melakukannya. Saya bertemu Tsutomu Yamaguchi, seorang penyintas dari Hiroshima dan Nagasaki, hanya beberapa hari sebelum dia meninggal. Saat itu dia berada di rumah sakit dan menyerahkan cerita pribadi kepada kami, jadi saya harus melakukannya. Saya tidak bisa berpaling dari ini,” ucapnya James Cameron dikutip dari laman Deadline.
Film ini akan mengisahkan peristiwa Perang Dunia II, yang nantinya akan berfokus pada kisah nyata seorang warga Jepang yang selamat dari serangan bom atom di Hiroshima. Dia berhasil naik kereta menuju Nagasaki dan bertahan hidup dari ledakan bom atom di kota tersebut. Dalam bukunya, Pellegrino menggambarkan pengalaman orang-orang yang berhasil bertahan dalam tragedi tersebut.
Selain itu, Pellegrino yang menulis secara mendetail tentang kejadian dan dampak dua hari setelah penyerangan Amerika terhadap Jepang pada Agustus 1945, ketika bom pertama meledak di Hiroshima. Narasi buku ini menawarkan sudut pandang dari dua pihak, para penyintas Jepang dan para penerbang Amerika.
Baca juga: 5 Film Yang Menggambarkan Tragedi dan Kengerian Perang Dunia
Melansir Variety Shane Salerno dari The Story Factory yang berhasil mengatur kesepakatan untuk proyek film ini, dan mengungkapkan bahwa dia sebelumnya telah bekerja sama dengan sutradara dalam penulisan naskah untuk Avatar: The Way of Water.
Salerno juga akan berkontribusi dalam penulisan naskah untuk Avatar: Fire and Ash serta sekuel-sekuel berikutnya dalam franchise Avatar yang sangat populer ini. Sementara itu, Charles Pellegrino diwakili oleh The Story Factory, yang dikelola oleh Salerno, akan mempercayakan penanganan penjualan hak internasional untuk buku terbarunya kepada agen tersebut.
Editor: Fajar Sidik
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.