Sutradara Baim Wong Banyak Improvisasi di Debut Film Panjang Bertajuk Lembayung
15 September 2024 |
12:00 WIB
Satu lagi film bergenre horor bakal mewarnai bioskop Indonesia. Berjudul Lembayung, film yang disutradarai oleh Baim Wong ini mengangkat kisah nyata tentang perjalanan mistis dan penuh teror dari dua mahasiswa magang di sebuah rumah sakit.
Film yang menjadi debut penyutradaraan Baim Wong ini tidak hanya akan menampilkan teror yang mencekam, tetapi juga drama, misteri, dan thriller dengan sentuhan plot twist dalam satu tontonan yang sama.
Cerita dari film Lembayung diangkat dari sebuah utas (thread) horor Jin Poli Gigi yang ditulis oleh Pica melalui akun @saturnrushx di media sosial X. Utas ini sempat populer pada 2022 dan mendapat ribuan retweet dan likes dari pembacanya.
Namun, thread tersebut tidak selesai karena Pica berhenti menulis. Dia trauma akan pengalaman mengerikan yang menimpanya. Baim Wong kemudian mencoba mengadaptasi cerita tersebut ke dalam film.
Baca juga: Trailer Lembayung Terbaru Tampilkan Sosok Hantu Mengerikan yang Meneror Rumah Sakit
Film Lembayung akan mengikuti kehidupan Pica bersama temannya, Arum, saat menjalani kegiatan PKL (magang) di unit poli gigi sebuah klinik di pinggiran Yogyakarta. Mulanya semua berjalan lancar sampai satu pasien misterius datang.
Pasien berambut panjang ini datang ke poli gigi dan membuat Pica dan Arim ketakutan. Sosoknya bahkan kerap datang ke alam mimpi Pica dan Arum, serta membuat keduanya kerap mengalami ‘ketindihan’.
Sejak kedatangan pasien misterius, rumah sakit tempat Pica dan Arum bertugas, yakni Klinik Lembayung, dipenuhi dengan kejadian janggal. Satu per satu pegawainya meninggal dengan cara yang tak wajar.
Sutradara Baim Wong mengatakan film horor yang menjadi debutnya ini akan menyuguhkan sesuatu yang berbeda dari yang sudah ada sebelumnya. Alih-alih penuh dengan misteri dan teror, Lembayung justru akan turut menyuguhkan sisi humanis.
Menurut Baim, cerita dari Pica di media sosial X punya daya tarik yang besar. Bukan hanya dari sisi horornya saja, melainkan dari persahabatan dan pentingnya dukungan dari seorang teman saat sedang dilanda masalah.
“Film Lembayung akan hadir dengan sajian horor yang fresh. Mulai dari tampilan luarnya hingga ke dalam cerita. Harapannya, ini bisa jadi solusi bagi penonton yang merasa jenuh dengan tema film-film saat ini,” ujar Baim Wong.
Dalam debut penyutradaraan ini, Baim merasa proses syuting berjalan dinamis dan lancar. Menurutnya, dirinya adalah tipikal sutradara yang tidak bisa diam ketika berada di lokasi syuting.
Alih-alih hanya duduk di depan layar monitor, kerap kali Baim justru memantau langsung adegan di lokasi. Cara ini dinilai Baim membuat proses produksi bisa lebih sesuai dengan apa yang telah ada di kepalanya. Di lokasi syuting, Baim juga menyebut terkadang ada banyak ide-ide baru yang muncul.
Dia tak segan melakukan improvisasi dan mengubah naskah di tengah proses syuting untuk mendukung visinya. “Saya selalu di samping kamera, pakai hand held begini. Mau dia zoom in atau zoom out saya gerakin. Saya memang sering enggak di monitor,” imbuhnya.
Produser film Emilka Chaidir mengatakan pihaknya cukup optimis dengan film ini. Sebab, Lembayung menawarkan visual yang berbeda dari rata-rata horor Indonesia.
Melalui segala materi yang ada, dari sisi cerita hingga jajaran cast penuh talenta, dirinya berharap film ini bisa menjadi tontonan yang menghibur. Selain itu, pesan-pesan yang terkandung di dalamnya juga bisa sampai ke penonton dengan baik.
“Tantangan dalam film ini adalah menjaga Baim di lokasi. Karena dia selalu punya ide-ide liar dan segar. Kalau tidak dijaga, mungkin ide baru terus muncul dan film ini belum selesai,” imbuhnya.
Film Lembayung dibintangi oleh dua ratu horor Indonesia yang tengah naik daun, yaitu Taskya Namya sebagai Pica serta Yasamin Jasem sebagai Arum. Keduanya adalah pemeran utama di film ini.
Selain itu, film ini juga masih dibintangi aktor dan aktris besar lain, seperti Arya Saloka, Oka Antara, Anna Jobling, Erick Estrada, Asri Welas, Daffa Wardhana, Ence Bagus, Wulan Guritno, Tio Pakusadewo, Sari Nila, Mario Maulana, dan Dayu Wijanto.
Film horor Lembayung yang diproduksi Prime Eagle Studios dan Tiger Wong Entertainment ini akan tayang di seluruh jaringan bioskop Indonesia mulai tanggal 19 September 2024.
Baca juga: Hypeprofil: Pembuktian Diri Baim Wong lewat Film Lembayung
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Syaiful Millah
Film yang menjadi debut penyutradaraan Baim Wong ini tidak hanya akan menampilkan teror yang mencekam, tetapi juga drama, misteri, dan thriller dengan sentuhan plot twist dalam satu tontonan yang sama.
Cerita dari film Lembayung diangkat dari sebuah utas (thread) horor Jin Poli Gigi yang ditulis oleh Pica melalui akun @saturnrushx di media sosial X. Utas ini sempat populer pada 2022 dan mendapat ribuan retweet dan likes dari pembacanya.
Namun, thread tersebut tidak selesai karena Pica berhenti menulis. Dia trauma akan pengalaman mengerikan yang menimpanya. Baim Wong kemudian mencoba mengadaptasi cerita tersebut ke dalam film.
Baca juga: Trailer Lembayung Terbaru Tampilkan Sosok Hantu Mengerikan yang Meneror Rumah Sakit
Sutradara Baim Wong (Sumber gambar: Poplicist)
Pasien berambut panjang ini datang ke poli gigi dan membuat Pica dan Arim ketakutan. Sosoknya bahkan kerap datang ke alam mimpi Pica dan Arum, serta membuat keduanya kerap mengalami ‘ketindihan’.
Sejak kedatangan pasien misterius, rumah sakit tempat Pica dan Arum bertugas, yakni Klinik Lembayung, dipenuhi dengan kejadian janggal. Satu per satu pegawainya meninggal dengan cara yang tak wajar.
Sutradara Baim Wong mengatakan film horor yang menjadi debutnya ini akan menyuguhkan sesuatu yang berbeda dari yang sudah ada sebelumnya. Alih-alih penuh dengan misteri dan teror, Lembayung justru akan turut menyuguhkan sisi humanis.
Menurut Baim, cerita dari Pica di media sosial X punya daya tarik yang besar. Bukan hanya dari sisi horornya saja, melainkan dari persahabatan dan pentingnya dukungan dari seorang teman saat sedang dilanda masalah.
“Film Lembayung akan hadir dengan sajian horor yang fresh. Mulai dari tampilan luarnya hingga ke dalam cerita. Harapannya, ini bisa jadi solusi bagi penonton yang merasa jenuh dengan tema film-film saat ini,” ujar Baim Wong.
Dalam debut penyutradaraan ini, Baim merasa proses syuting berjalan dinamis dan lancar. Menurutnya, dirinya adalah tipikal sutradara yang tidak bisa diam ketika berada di lokasi syuting.
Alih-alih hanya duduk di depan layar monitor, kerap kali Baim justru memantau langsung adegan di lokasi. Cara ini dinilai Baim membuat proses produksi bisa lebih sesuai dengan apa yang telah ada di kepalanya. Di lokasi syuting, Baim juga menyebut terkadang ada banyak ide-ide baru yang muncul.
Dia tak segan melakukan improvisasi dan mengubah naskah di tengah proses syuting untuk mendukung visinya. “Saya selalu di samping kamera, pakai hand held begini. Mau dia zoom in atau zoom out saya gerakin. Saya memang sering enggak di monitor,” imbuhnya.
Produser film Emilka Chaidir mengatakan pihaknya cukup optimis dengan film ini. Sebab, Lembayung menawarkan visual yang berbeda dari rata-rata horor Indonesia.
Melalui segala materi yang ada, dari sisi cerita hingga jajaran cast penuh talenta, dirinya berharap film ini bisa menjadi tontonan yang menghibur. Selain itu, pesan-pesan yang terkandung di dalamnya juga bisa sampai ke penonton dengan baik.
“Tantangan dalam film ini adalah menjaga Baim di lokasi. Karena dia selalu punya ide-ide liar dan segar. Kalau tidak dijaga, mungkin ide baru terus muncul dan film ini belum selesai,” imbuhnya.
Film Lembayung dibintangi oleh dua ratu horor Indonesia yang tengah naik daun, yaitu Taskya Namya sebagai Pica serta Yasamin Jasem sebagai Arum. Keduanya adalah pemeran utama di film ini.
Selain itu, film ini juga masih dibintangi aktor dan aktris besar lain, seperti Arya Saloka, Oka Antara, Anna Jobling, Erick Estrada, Asri Welas, Daffa Wardhana, Ence Bagus, Wulan Guritno, Tio Pakusadewo, Sari Nila, Mario Maulana, dan Dayu Wijanto.
Film horor Lembayung yang diproduksi Prime Eagle Studios dan Tiger Wong Entertainment ini akan tayang di seluruh jaringan bioskop Indonesia mulai tanggal 19 September 2024.
Baca juga: Hypeprofil: Pembuktian Diri Baim Wong lewat Film Lembayung
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Syaiful Millah
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.