Cek Fitur Eksklusif Galaxy Z Fold 6: Ada Interpreter & Video Slowmo
15 July 2024 |
19:06 WIB
Kehadiran Galaxy Z Fold 6 disambut antusias para pengguna gadget yang membutuhkan fitur artificial intelligence di dalam perangkat pribadinya. Kecerdasan buatan ini dinilai dapat membantu pengguna untuk lebih berekspresi dan berkreasi.
Atlet Jetski Internasional, Aero Sutan Anwar mengatakan sangat penasaran dengan fitur hands-free interpreter yang dapat menerjemahkan secara face to-face. Menurutnya, fitur ini sangat membantu untuk dia tetap terkoneksi dengan penduduk lokal atau teman asing ketika mengikuti pertandingan atau sekadar berjalan-jalan di luar negeri.
Baca juga: Dijual Mulai Rp11 Jutaan, Ini Deretan Fitur yang Bikin Raline Shah Kepincut Vivo X Fold3 Pro
Dia menyebut tidak jarang penduduk lokal seperti di Jepang tidak bisa berbicara Bahasa Inggris yang menjadi bahasa internasional. “Language barrier itu ribet banget. Dengan Z Fold bisa banget ngebantu untuk menerjemahkan saat percakapan,” ujarnya saat berbagi pengalaman menggunakan Samsung Z Fold 6 di Kota Kasablanka, Jakarta, Senin (15/7/2024).
Diketahui, Hands-free Interpreter merupakan fitur eksklusif baru yang ada pada seri Galaxy Z keenam ini. Melalui fitur ini, terjemahan dapat ditampilkan secara real-time melalui Cover Screen smartphone lipat.
Aero juga sangat terbantu dengan adanya fitur AI-Powered Camera. Sebagai atlet dan konten kreator, Aero butuh kamera yang praktis dan tidak rumit saat digunakan. Samsung Z Fold 6 bisa memaksimalkan hasil konten yang dibuat tanpa perlu repot-repot melakukan pengaturan manual.
Dengan kamera utama mencapai 50MP dan didukung fitur ProVisual Engine, membuat pemrosesan AI bisa menghadirkan foto yang lebih tajam dan berkualitas, khususnya saat pengambilan foto di kondisi minim pencahayaan ataupun saat backlight.
Fitur lain yang disukai Aero yakni Instant Slow-mo. Dengan demikian, membuat konten saat sedang bermain Jetski jauh lebih mudah digarap dan menghasilkan footage yang aesthetic.
Biasanya, gerakan-gerakan dinamis saat atlet sedang berolahraga menjadi lebih dramatis dan mengesankan saat dijadikan ke dalam slow motion. Hanya saja, untuk menghasilkan video slow motion tersebut sejauh ini pengguna smartphone harus mengedit kembali footage yang sudah diambil.
Aero menyebut dengan Galaxy Z generasi keenam ini, video slow motion bisa dibuat dalam sekejap. “Galaxy Z Fold 6 benar-benar bisa membuat diriku membuat konten berkualitas dengan cara yang praktis banget,” imbuhnya.
MX Product Marketing Samsung Electronics Indonesia Ilham Indrawan menyampaikan Galaxy Z Fold menghadirkan sejumlah peningkatan sehingga membuatnya lebih eksklusif. Selain desain yang lebih tipis dan ergonomis, fitur Sircle to Search yang paling sering dipakai sejak kemunculan Galaxy AI kini ditingkatkan.
“Kami tingkatkan kemampuannya untuk membaca QR, bisa langsung tanslete, bahkan sketch to image. Experience AI dimprove di Foldable 6. Untuk saat ini masih eksklusif di Fold dan Flip 6,” sebutnya kepada Hypeabis.id.
Ada pula fitur PDF overlay translation pada Notes yang bahkan mendukung teks di dalam image dan grafis. Selain itu, produk ini menawarkan pengalaman gaming yang sudah ditingkatkan, berkat chipset dan vapor chamber 1,6 kali lebih besar.
Grafis yang vivid dan nyata didukung oleh Ray Tracing akan terasa semakin hidup pada layar 7,6 inci, yang menghadirkan kecerahan hingga 2.600 nit untuk pengalaman gaming yang lebih imersif. “Fold 6 sudah enable untuk gim yang sudah pakai Ray Tracing. Ukuran layar lebar tidak hanya produktivitas tetapi juga main gim,” tuturnya.
Ditambah chipset Snapdragon 8 Gen 3 yang dikombinasikan baterai 4400mAh, membuat efisiensi daya semakin baik. Sementara itu, smartphone ini juga memiliki ketahanan untuk engsel dan layar.
Struktur dual rail hinge juga didukung oleh folding edge yang diperkuat, menbuatnya mampu mendistribusikan dampak dari benturan eksternal dengan lebih baik. Selain itu, lapisan yang ditingkatkan pada layar utama membantu mengurangi lipatan sekaligus mempertahankan kekuatan.
Seri Galaxy Z terbaru juga dilengkapi dengan Armor Aluminum dan Corning Gorilla Glass Victus 2yang semakin ditingkatkan. “Frame sedikit lebih menonjol dari yang sebelumnya, jadi tidak saling bersentuhan ketika ditutup, sekarang lebih firm,” tambahnya.
Baca juga: WhatsApp Rilis Fitur Event di Grup, Begini Cara Penggunaannya
Bicara keamanan data di tengah era AI, Ilham menyebut Galaxy Z Fold 6 dilindungi oleh Samsung Knox, platform keamanan berlapis dari Samsung Galaxy yang dibuat untuk mengamankan informasi penting dan melindungi device dari berbagai bentuk kerentanan, deteksi ancaman secara real time, dan perlindungan kolaboratif.
Editor: Fajar Sidik
Atlet Jetski Internasional, Aero Sutan Anwar mengatakan sangat penasaran dengan fitur hands-free interpreter yang dapat menerjemahkan secara face to-face. Menurutnya, fitur ini sangat membantu untuk dia tetap terkoneksi dengan penduduk lokal atau teman asing ketika mengikuti pertandingan atau sekadar berjalan-jalan di luar negeri.
Baca juga: Dijual Mulai Rp11 Jutaan, Ini Deretan Fitur yang Bikin Raline Shah Kepincut Vivo X Fold3 Pro
Dia menyebut tidak jarang penduduk lokal seperti di Jepang tidak bisa berbicara Bahasa Inggris yang menjadi bahasa internasional. “Language barrier itu ribet banget. Dengan Z Fold bisa banget ngebantu untuk menerjemahkan saat percakapan,” ujarnya saat berbagi pengalaman menggunakan Samsung Z Fold 6 di Kota Kasablanka, Jakarta, Senin (15/7/2024).
Diketahui, Hands-free Interpreter merupakan fitur eksklusif baru yang ada pada seri Galaxy Z keenam ini. Melalui fitur ini, terjemahan dapat ditampilkan secara real-time melalui Cover Screen smartphone lipat.
Aero juga sangat terbantu dengan adanya fitur AI-Powered Camera. Sebagai atlet dan konten kreator, Aero butuh kamera yang praktis dan tidak rumit saat digunakan. Samsung Z Fold 6 bisa memaksimalkan hasil konten yang dibuat tanpa perlu repot-repot melakukan pengaturan manual.
Dengan kamera utama mencapai 50MP dan didukung fitur ProVisual Engine, membuat pemrosesan AI bisa menghadirkan foto yang lebih tajam dan berkualitas, khususnya saat pengambilan foto di kondisi minim pencahayaan ataupun saat backlight.
Fitur lain yang disukai Aero yakni Instant Slow-mo. Dengan demikian, membuat konten saat sedang bermain Jetski jauh lebih mudah digarap dan menghasilkan footage yang aesthetic.
Biasanya, gerakan-gerakan dinamis saat atlet sedang berolahraga menjadi lebih dramatis dan mengesankan saat dijadikan ke dalam slow motion. Hanya saja, untuk menghasilkan video slow motion tersebut sejauh ini pengguna smartphone harus mengedit kembali footage yang sudah diambil.
Aero menyebut dengan Galaxy Z generasi keenam ini, video slow motion bisa dibuat dalam sekejap. “Galaxy Z Fold 6 benar-benar bisa membuat diriku membuat konten berkualitas dengan cara yang praktis banget,” imbuhnya.
MX Product Marketing Samsung Electronics Indonesia Ilham Indrawan menyampaikan Galaxy Z Fold menghadirkan sejumlah peningkatan sehingga membuatnya lebih eksklusif. Selain desain yang lebih tipis dan ergonomis, fitur Sircle to Search yang paling sering dipakai sejak kemunculan Galaxy AI kini ditingkatkan.
“Kami tingkatkan kemampuannya untuk membaca QR, bisa langsung tanslete, bahkan sketch to image. Experience AI dimprove di Foldable 6. Untuk saat ini masih eksklusif di Fold dan Flip 6,” sebutnya kepada Hypeabis.id.
Ada pula fitur PDF overlay translation pada Notes yang bahkan mendukung teks di dalam image dan grafis. Selain itu, produk ini menawarkan pengalaman gaming yang sudah ditingkatkan, berkat chipset dan vapor chamber 1,6 kali lebih besar.
Grafis yang vivid dan nyata didukung oleh Ray Tracing akan terasa semakin hidup pada layar 7,6 inci, yang menghadirkan kecerahan hingga 2.600 nit untuk pengalaman gaming yang lebih imersif. “Fold 6 sudah enable untuk gim yang sudah pakai Ray Tracing. Ukuran layar lebar tidak hanya produktivitas tetapi juga main gim,” tuturnya.
Ditambah chipset Snapdragon 8 Gen 3 yang dikombinasikan baterai 4400mAh, membuat efisiensi daya semakin baik. Sementara itu, smartphone ini juga memiliki ketahanan untuk engsel dan layar.
Struktur dual rail hinge juga didukung oleh folding edge yang diperkuat, menbuatnya mampu mendistribusikan dampak dari benturan eksternal dengan lebih baik. Selain itu, lapisan yang ditingkatkan pada layar utama membantu mengurangi lipatan sekaligus mempertahankan kekuatan.
Seri Galaxy Z terbaru juga dilengkapi dengan Armor Aluminum dan Corning Gorilla Glass Victus 2yang semakin ditingkatkan. “Frame sedikit lebih menonjol dari yang sebelumnya, jadi tidak saling bersentuhan ketika ditutup, sekarang lebih firm,” tambahnya.
Baca juga: WhatsApp Rilis Fitur Event di Grup, Begini Cara Penggunaannya
Bicara keamanan data di tengah era AI, Ilham menyebut Galaxy Z Fold 6 dilindungi oleh Samsung Knox, platform keamanan berlapis dari Samsung Galaxy yang dibuat untuk mengamankan informasi penting dan melindungi device dari berbagai bentuk kerentanan, deteksi ancaman secara real time, dan perlindungan kolaboratif.
Editor: Fajar Sidik
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.