Skincare (Sumber Foto: Freepik)

Tren Skincare: Perempuan dan Laki-laki Butuh Produk Perawatan Kulit Simpel untuk Sehari-hari

26 May 2024   |   08:00 WIB
Image
Kintan Nabila Jurnalis Hypeabis.id

Skincare kini mulai dianggap sebagai kebutuhan mendasar untuk perawatan dan kesehatan kulit. Baik perempuan maupun laki-laki membutuhkan produk-produk yang sesuai dengan jenis dan kebutuhan kulitnya. Beberapa di antaranya seperti sunscreen, moisturizer, serum, toner, sampai facial wash.

Secara keseluruhan, skincare dapat mencegah dan mengatasi masalah kulit, mulai dari menghilangkan kotoran dan minyak yang berpotensi menimbulkan jerawat. Selain itu, mengangkat sel kulit mati dan mempercepat regenerasi kulit, menjaga kelembapan dan memperbaiki barrier kulit, serta melindungi kulit dari sinar UV yang dapat menyebabkan penuaan dini dan kanker kulit.

Baca juga: Brand Kecantikan Perkuat Strategi Pemasaran dengan Beauty Influencer

Survei Jakpat Indonesia Consumer Trend on Beauty Industry 2024 mengungkap kebiasaan penggunaan produk dan merek yang populer pada 2023. Dalam survei tersebut, dari 1.708 responden untuk tren skincare, baik perempuan maupun laki-laki ikut berpartisipasi dalam survei ini. 

Mayoritas responden pada survei ini juga membuktikan jika mereka lebih memilih produk perawatan kulit daripada make up dengan rutinitas penggunaan skincare lebih banyak dilakukan pada malam hari daripada pagi hari.

Hasil survei menunjukkan bahwa 86 persen dari Gen Z menganggap penggunaan skincare lebih penting daripada makeup. Generasi ini juga menganggap skincare sebagai investasi (97 persen) dan tidak masalah jika pergi ke luar tanpa mengenakan makeup (83 persen).
 
Responden wanita Gen Z dan Millenial, mereka menggunakan produk skincare di pagi hari seperti facial wash, toner, moisturizer, sunscreen, dan serum. Sementara Gen X menggunakan produk skincare di pagi hari seperti facial wash, unscreen, dan daycream. 

Sementara untuk rutinitas malam, Gen Z menggunakan micellar water, facial wash, toner, serum, moisturizer, dan acne spot treatment. Millenial menggunakan micellar water, facial wash, toner, serum, moisturizer/ night cream. Lalu Gen X menggunakan facial wash, moisturizer/ night cream, serum, dan eye cream.

Adapn responden laki-laki Gen Z, untuk rutinitas skincare pagi hari mereka menggunakan facial wash dan sunscreen. Millenial menggunakan facial wash, sunscreen, dan day cream, sementara Gen X menggunakan facial wash dan day cream.

Sementara rutinitas penggunaan skincare di malam hari, Gen Z menggunakan facial wash, acne spot treatment, serum, dan moisturizer. Millenial menggunakan facial wash, moisturizer, dan serum. Lalu Gen X menggunakan facial wash dan moisturizer.

Menariknya, setiap gender dan generasi memiliki alasan penggunaan skincare yang berbeda-beda. Responden Wanita Gen Z menggunakan skincare karena memiliki masalah kulit sensitif. Sehingga mereka lebih menyukai produk-produk perawatan dan kecantikan kulit seminimal mungkin.

Sementara millennial menggunakannya untuk investasi masa tua, supaya bisa lebih awet muda seiring bertambahnya usia, lalu Gen X menganggap skincare penting untuk membuat kulit terlihat ringan dan segar sepanjang hari.

Adapun responden laki-laki, baik Gen Z, Millenial, dan X sama-sama menginginkan tampilan wajah yang bersih, bening, sehat dan bebas dari jerawat serta masalah kulit lainnya.

Skintific, sebagai salah satu brand skincare terkemuka di tanah air selalu memastikan produk-produknya mengikuti tren skincare yang sedang berkembang. Selain itu juga menghadirkan produk yang relevan dengan kebutuhan konsumen Indonesia.

"Tren industri kecantikan di Indonesia berkembang dengan pesat dan dinamis dalam kurun waktu 10 tahun terakhir," kata Fenty Effendy, Management Executive/Marketing Director Skintific kepada Hypeabis.id. 

Sesuai dengan tagline-nya Repair Your Skin Barrier, Skintific juga memperhatikan kondisi lingkungan yang semakin ekstrem yang dapat berdampak pada kesehatan kulit, terutama skin barrier. Adapun skin barrier sendiri adalah bagian kulit paling luar yang berfungsi menjaganya dari paparan radikal bebas yang dapat menyebabkan perubahan pada kulit. Penting untuk menjaga bagian kulit ini tetap sehat, salah satu caranya dengan menggunakan skincare.

"Kita fokus untuk memformulasikan produk yang dapat memperbaiki dan meningkatkan ketahanan skin barrier, karena akar dari semua permasalahan kulit adalah skin barrier yang rusak," ujar Fenty.

Salah produk yang sangat penting adalah sunscreen atau tabir surya. Adapun sunscreen, yang dahulu hanya dianggap sebagai produk kecantikan biasa, kini memiliki peran vital dalam menjaga skin barrier dan mencegah risiko kanker kulit yang berpotensi menyerang semua orang. Selain itu, tentunya juga didukung oleh produk-produk lainnya seperti facial wash, serum, toner, moisturizer, dan lainnya. Kita bisa memilih formulanya sesuai dengan jenis dan kebutuhan kulit. 

Fenty juga memaparkan, penggunaan perawatan kulit kini semakin tidak memandang gender, baik perempuan maupun laki-laki mulai menyadari betapa pentingnya menjaga dan merawat kesehatan kulit mereka. Laki-laki punya segudang aktivitas baik indoor maupun outdoor, karena sering bepergian kulitnya jadi kering, kusam, kemerahan dan berjerawat.

"Laki-laki juga butuh skincare, tapi mereka suka produk-produk yang simpel seperti facial wash, moisturizer, dan suncreen," katanya.

Menurutnya, yang paling penting kulit wajahnya bersih dengan sabun muka, lembut dengan moisturizer atau pelembap, serta terlindungi dari sinar UV yang menyengat sepanjang hari. Baik laki-laki dan perempuan sama-sama memiliki skin barrier yang harus dilindungi, oleh karenanya penggunaan sunscreen menjadi sangat penting sekali.

Skintific sendiri merupakan merek skincare yang pertama kali diperkenalkan di Indonesia pada 2021. Produk-produknya telah teruji klinis dan mendapatkan sertifikasi BPOM. SKINTIFIC selalu mengutamakan keamanan produk bagi konsumen. Selain itu, juga selalu memastikan bahwa formulasinya aman digunakan untuk berbagai jenis kulit dan dalam berbagai kondisi iklim, terutama di Indonesia.

Setiap produk Skintific diformulasikan menggunakan teknologi paten TTE (Trilogy Triangle Effect) yang berkualitas, sehingga mampu memberikan hasil yang aman untuk semua jenis kulit, termasuk kulit sensitif.

Sementara itu, jenama kecantikan Oriflame yang juga memiliki basis konsumen yang luas di Indonesia turut menanggapi tren skincare yang mengalami pergeseran signifikan dalam beberapa tahun terakhir. Dulu trennya berkiblat pada masyarakat Korea Selatan yang mempopulerkan 10 langkah skincare. Kini ketimbang mengaplikasikan banyak produk sekaligus, orang-orang mulai peduli pada kualitas sebuah produk.

"Tren skincare di Indonesia saat ini menunjukkan peningkatan kesadaran akan pentingnya perawatan kulit. Konsumen semakin memperhatikan kualitas produk, bahan-bahan alami, dan dampaknya pada kulit," kata Lady Shinta, brand & PR Manager Oriflame Indonesia.

Lebih lanjut dia memaparkan, tren kecantikan yang lebih holistik juga mulai muncul, di mana konsumen tidak hanya mencari produk yang memberikan hasil instan tetapi juga memberikan manfaat jangka panjang bagi kulit mereka. Oleh karenanya, produk-produk skincare anti ageing yang bisa menyamarkan tanda penuaan selalu banyak dicari.

"Kami terus melakukan riset dan pengembangan produk untuk memastikan bahwa kami dapat memberikan solusi perawatan kulit terbaik yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi konsumen Indonesia," paparnya.

Oriflame berasal dari Swedia dan telah hadir secara Global sejak 1967 dan masuk ke Indonesia sejak 1987. ldentitas brand Oriflame adalah tentang menghadirkan kecantikan yang terinspirasi dari alam dengan produk-produk yang ramah lingkungan dan berkualitas tinggi. Selain itu, juga percaya pada kekuatan kecantikan alami dan kesempatan bagi setiap orang untuk meraihnya.

Baca juga: 
Survei ZAP Beauty Index 2024: Wanita Indonesia Makin Melek Kandungan Skincare

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News

Editor: Nirmala Aninda

SEBELUMNYA

Incognito Tutup Malam Pertama BNI Java Jazz 2024 dengan Berdansa Bersama

BERIKUTNYA

Hypeprofil Komikus Is Yuniarto: Setia Menghidupkan Komik Wayang dengan Sentuhan Kekinian

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: