.Feast (Sumber gambar: Sun Eater)

Grup Band Rock .Feast Rilis Single Konsekuens, Lagu Pembuka Album Tertunda

04 May 2024   |   20:32 WIB
Image
Luke Andaresta Jurnalis Hypeabis.id

Grup band rock .Feast kembali menyapa para penggemarnya dengan merilis single anyar berjudul Konsekuens. Single ini merupakan karya pertama yang dirilis .Feast setelah 2 tahun lalu meluncurkan album Abdi Lara Insani (2022). Konsekuens juga menjadi lagu pembuka untuk album baru mereka berjudul Membangun & Menghancurkan.
 
Lagu Konsekuens dipilih oleh Baskara Putra (vokal), Adnan Satyanugraha Putra (gitar), Dicky Renanda (gitar) dan Fadli Fikriawan (bas) sebagai persembahan pertama dari album Membangun & Menghancurkan karena dianggap sebagai lagu yang agresif dan penuh distorsi, mewakili tema utama yang diangkat di album mereka mendatang. 

Baca juga: Keren, Band Rock Asal Garut Voice of Baceprot Bakal Manggung di Glastonbury Festival 2024
 
Seperti judulnya, lagu Konsekuens yang liriknya ditulis oleh Baskara itu bercerita tentang apa yang terjadi di hari ini merupakan konsekuensi dari apa yang telah diperbuat selama ini.
Dalam keterangan resminya, .Feast menuliskan lirik lagu Konsekuens sekaligus menjadi sebuah pesan yang berlaku kepada siapa pun, tak terkecuali .Feast yang mengalami dampak positif maupun negatif akibat perbuatan mereka sepanjang perjalanan sebagai band sejak tahun 2012.
 

 
Dalam menggarap single Konsekuens, .Feast mempercayakan peran produser kepada Pandu Fathoni karena gitaris band Morfem tersebut dinilai memahami karakter sonik sarat distorsi yang cocok untuk menangani lagu ini.
 
Selain Pandu, proses rekaman juga melibatkan permainan drum oleh Dias Widjajanto yang telah mengiringi .Feast di panggung sejak pertengahan 2023, Kamga sebagai penata vokal, Arief Rinaldi sebagai penata suara, dan Dimas Pradipta sebagai penyelaras akhir.

Rilisnya lagu Konsekuens sekaligus menandai ditepatinya janji .Feast untuk merampungkan Membangun & Menghancurkan, album yang sudah mereka umumkan sejak 2019. Namun, karena satu dan lain hal, proses penggarapan album tersebut terhambat dan baru bisa diselesaikan tahun ini. Adapun, album tersebut akan diluncurkan pada Agustus 2024 mendatang.
 
Dalam kurun waktu 2019-2023, .Feast malah sempat merekam dan merilis dua kumpulan lagu lain, yakni Uang Muka pada 2020 serta Abdi Lara Insani – yang meraih piala AMI Awards untuk kategori Album Rock Terbaik – pada 2022.
 
Selain itu, mereka juga sempat berkolaborasi bersama Koil dengan saling bertukar lagu di split single Tarian Penghancur Dunia Fantasi, lalu merekam lagu Tak Ada Wifi di Alam Baka bersama band legendaris asal Bandung tersebut. 
 
Walau .Feast tetap produktif berkarya dan rajin tampil di panggung-panggung dalam berbagai acara dengan membawakan lagu-lagu andalan seperti Sectumsempra, Peradaban, dan Gugatan Rakyat Semesta. Para Kelelawar – sebutan untuk penggemar setia mereka – selalu menantikan kelahiran album Membangun & Menghancurkan.
 
Bahkan, ungkapan “Kawal Membangun & Menghancurkan” sempat digaungkan oleh para penggemar .Feast di media sosial sebagai bentuk antusiasme mereka terhadap album ketiga band asal Jakarta itu. Sebentar lagi, penantian panjang para penggemar pun akan terbayar.
 

 
Debut pada 2012, .Feast adalah grup band rock yang beranggotakan Daniel Baskara Putra, Adnan Satyanugraha Putra, Dicky Renanda Putra, dan Fadli Fikriawan Wibowo. Nama Feast dipilih karena dua alasan. Pertama, mereka suka bekerja sama dengan orang lain dalam membuat musik.
 
Kedua, mereka menganggap karya-karya musik mereka adalah suatu perayaan atas tragedi, kemenangan atau hal apapun. Grup ini juga menambahkan titik di depan namanya agar membedakan mereka dengan grup musik lain yang mempunyai nama sama.
 
Meski dibentuk pada 2012, .Feast baru resmi debut dengan merilis single Camkan pada 2014. Single tersebut berisi tentang kegelisahan mereka terhadap kebebasan beragama di Indonesia. 
 
Pada 2017, mereka merilis album panjang perdana berjudul Multiverses, yang menampilkan berbagai kolaborator termasuk rapper Ramengvrl, vokalis Elephant Kind Bam Mastro, produser Mardial, penyanyi Oscar Lolang dan Haikal Azizi, dan banyak lagi. Dilanjut dengan merilis album mini kedua berjudul Beberapa Orang Memaafkan pada 2018, dengan single utama yakni Peradaban

Baca juga: Rayakan Record Store Day 2024, Band Punk Rock The Jansen Rilis Piringan Hitam
 
Sepanjang kariernya, .Feast telah merilis dua album studio yakni Multiverses (2017) dan Abdi Lara Insani (2022), serta dua album mini yaitu Beberapa Orang Memaafkan (2018) dan Uang Muka (2020). Pada 2022, mereka berhasil menyabet penghargaan Album Rock Terbaik di ajang Anugerah Musik Indonesia (AMI) Awards berkat album Abdi Lara Insani.
 
Editor: Fajar Sidik 

SEBELUMNYA

Gaya Sneakers Kekinian Menurut Maria Selena dan Rayi RAN

BERIKUTNYA

Rekomendasi Film & Serial Prime Video Mei 2024, Ada Layangan Putus The Movie

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: