Bersantai Sejenak dengan Nuansa Sisilia di Orange Groves PIK 2

Suara di sebelah Utara Jakarta tak pernah sepi. Berbatasan langsung dengan Laut Jawa, tepi Jakarta yang identik dengan Sunda Kelapa ini selalu mampu memikat mata dengan beragam wisata pinggir lautnya. Bahkan, Presiden Joko Widodo baru saja menjadikan salah satu kawasan di Pantai Indah Kapuk 2 (PIK) sebagai Proyek Strategis Nasional 2024.
 
Wisata di sepanjang pinggir laut kawasan PIK terus tumbuh. Terbaru, wisata satu atap dengan konsep terbuka (open space) bernama Orange Groves tengah digandrungi wisatawan lokal. Jarak yang tak terlalu jauh dari pusat Jakarta membuat banyak masyarakat Jabodetabek berbondong-bondong mendatangi destinasi teranyar ini. 

Baca juga: Wisata Malam Vredeburg: Menikmati Museum dengan Sensasi Berbeda
 
Orange Groves menambah jajaran wisata satu atap yang memanjang di pesisir PIK 2. Namun uniknya, Orange Groves mengambil kawasan berlatar belakang sungai yang mengaliri arah Greenbelt, PIK2 dengan luasnya yang mencapai 60 hektare.

Di bawah naungan Agung Sedayu Group dan Salim Group, wisata yang dibuka pada 31 Januari 2024 ini menawarkan konsep one stop entertainment yang terinspirasi dari perkebunan jeruk di Sisilia, Italia. Mengambil inspirasi tersebut, Orange Groves dipenuhi dengan nuansa mirip perkebunan dengan warna-warna serupa jeruk ditambah sentuhan hijau dan oranye.

Destinasi ini juga dilingkupi pepohonan rindang di tiap sudut dengan kolam air yang didesain unik. Seperti destinasi pada umumnya, wisata dengan luas 1,1 hektare ini menawarkan banyak spot aesthetic untuk berfoto, bersantai dengan orang terkasih, atau hanya sekedar melepas penat sejenak.
  Saat memasuki area depan, pengunjung akan disambut dengan pemandangan hijau dari pepohonan yang menjulang. Kemudian, ada kolam air mancur yang tersambung dengan jembatan kayu bergaya klasik-modern. Di pinggir kolam ini, pengunjung bisa mengunjungi berbagai tenant F&B yang menawarkan menu-menu spesial lokal hingga mancanegara.

Terdapat pula tenant lifestyle ternama seperti Callie, Euodia Home, Gaya Spa, hingga Museum of Toys untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga dan memanjakan para pengunjung. Ada juga tenant workshop seni, Ganara Art yang siap menyambut pengunjung dengan minat berkreasi mulai dari melukis hingga membuat tembikar.
 
Sembari menikmati berkeliling di Orange Groves, pengunjung bisa melihat-lihat indahnya instalasi seni kontemporer ditemani latar Sungai Tahang yang mengaliri jantung kawasan PIK 2 sebagai pusat kegiatan luar ruangan. Konsep tematik yang dikemas segar dan impresif cocok sebagai destinasi kaum milenial yang ingin kabur sejenak dari hiruk pikuk tengah Kota Jakarta yang padat.

Nuansa yang hangat dan menyegarkan juga sengaja digagas sebagai pemantik inspirasi bagi generasi muda yang tertarik dengan konsep kontemporer dan modern, dengan ornamen kayu cokelat serta lampu-lampu putih kekuningan di sekitarnya.
  Saat waktu beranjak sore, tak ada salahnya untuk mencoba menaiki wahana perahu bebek untuk menyusuri keindahan Sungai Tahang yang memikat. Sungai yang menyambungkan jantung wisata PIK2 ini memanjang hingga 3,7 km di antara pepohonan. Bersantai di atas perahu bebek ini paling tepat dilakukan pada waktu tersebut, utamanya menjelang matahari terbenam.
 
Pengunjung tak perlu merogoh kocek terlalu dalam untuk menikmati panorama keindahan di Orange Groves. Cukup siapkan uang untuk berkeliling ke tenant-tenant guna berbelanja dan menjajal aneka makanan.

Untuk bisa sampai di Orange Groves, pengunjung bisa menempuh perjalanan kurang lebih 50 menit dari pusat kota Jakarta. Pengunjung bisa mengambil rute menuju jembatan ke arah PIK 2, kemudian melewati Land’s End dan mengitari bundaran menuju Jalan M.H Thamrin untuk sampai di Orange Groves.

Baca juga: Rekomendasi 3 Tempat Hangout di Jakarta dengan Konsep Lucu dan Unik

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)

Editor: Syaiful Millah