Game JRPG Eiyuden Chronicle: Hundred Heroes (Sumber gambar: Rabbit & Bear Studios/505 Games)

5 Fakta Menarik Game JRPG Eiyuden Chronicle: Hundred Heroes

23 April 2024   |   17:41 WIB
Image
Syaiful Millah Asisten Manajer Konten Hypeabis.id

Game Eiyuden Chronicle: Hundred Heroes, permainan peran Jepang (japanese role playing game/JRPG) akhirnya rilis dan bisa dimainkan para gamer. Gim yang dikembangkan oleh Rabbit & Bear Studios dan Coyote Runner serta diterbitkan 505 Games ini merupakan salah satu judul paling dinantikan April ini. 

Bukan tanpa alasan, Eiyuden Chronicle: Hundred Heroes merupakan buah karya dari para veteran gim Jepang yang sebelumnya terlibat dalam waralaba Suikoden, salah satu judul gim JRPG paling populer sepanjang masa. Mereka antara lain Yoshitaka Murayama (alm), Junko Kawano, Osamu Komuta, dan Junichi Murakami. 

Baca juga: 6 Game Siap Rilis April 2024, Dead Island sampai Sand Land

Sejak pertama kali diumumkan pada 2020, gim tersebut telah menyita perhatian gamer dengan narasi dan grafiknya serta embel-embel sebagai suksesor waralaba Suikoden yang populer. Hari ini, 23 April 2024, akhirnya gim tersebut meluncur. Sebelum memainkannya, yuk simak beberapa fakta menarik Eiyuden Chronicle: Hundred Heroes. 


1. Penerus spiritual Suikoden 

Seperti disinggung di awal, Eiyuden Chronicle: Hundred Heroes merupakan gim JRPG yang digadang-gadang jadi suksesor atau penerus spiritual dari seri gim Suikoden. Alasannya karena gim ini dikembangkan langsung oleh Yoshitaka Murayama, yang merupakan pencipta seri Suikoden Konami. 

Murayama yang sebelumnya menjadi sutradara proyek fenomenal Suikoden dan Suikoden II di Konami, juga menjadi sutradara sekaligus produser dari Eiyuden Chronicle. Selain itu, proyek gim baru itu juga melibatkan Osamu Komuta dan Junko Kawano, yang ikut mengembangkan waralaba Suikoden lain. 

Komuta merupakan programmer dari Suikoden IV, Suikoden Tactics, dan Suikoden Tierkreis serta menjadi sutradara Genso Suikoden: The Waven Web of a Century. Sementara itu Kawano merupakan penulis, desainer, dan produser dari Suikoden IV, Suikoden V, dan Suikoden Tactics. 

Dengan demikian, tak aneh rasanya jika Eiyuden Chronicle: Hundred Heroes disebut sebagai penerus spiritual Suikoden. Belum lagi, gameplay yang dihadirkan secara garis besar punya format yang cukup mirip. 


2. Galang dana di Kickstarter 

Pada 2020, gamer dikejutkan dengan informasi bahwa para penggawa Suikoden membentuk tim sendiri untuk mengembangkan sebuah gim anyar, yang tak lain adalah Eiyuden Chronicle. Pada Juli tahun yang sama, proyek ini meminta dukungan para gamer melalui platform urun dana Kickstarter. 

Dengan target pendanaan sebesar US$500.000 atau sekitar Rp8 miliar (kurs Rp15.900), siapa sangka angka tersebut tercapai hanya dalam kurun waktu 3-4 jam setelah kampanye dibuka pada 27 Juli 2020. Hal ini bisa menjadi indikasi bahwa Eiyuden Chronicle sangat dinantikan oleh para pencinta gim di seluruh dunia.

Kampanye urun dana gim ini akhirnya berhasil mengumpulkan dana sebesar US$4,5 juta atau sekitar Rp72,9 miliar dari total 46.000 pendukung. Hasil akhir itu menjadikannya sebagai gim dengan pendanaan tertinggi ketiga di sejarah Kickstarter, berada di belakang Shenmue III dan Bloodstained: Ritual of the Night. 
 

Game JRPG Eiyuden Chronicle: Hundred Heroes (Sumber gambar: Rabbit & Bear Studios/505 Games)

Game JRPG Eiyuden Chronicle: Hundred Heroes (Sumber gambar: Rabbit & Bear Studios/505 Games)


3. Game pendamping 

Pada Agustus 2020, Rabbit & Bear Studios mengumumkan rencana kemitraan dengan Natsume-Atari. Keduanya akan membuat gim RPG town creation, yang diposisikan sebagai gim pendamping atau pendahuluan sebelum perilisan judul utamanya, Eiyuden Chronicle: Hundred Heroes. 

Namun demikian, Natsume Atari akhirnya mengembangkan gim aksi peran gulir samping dua dimensi (2D side scroll), dengan format metroidvania, berjudul Eiyuden Chronicle: Rising. Gim ini menampilkan pemeran utama bernama CJ yang tiba di kota New Neveah. Dia bersama beberapa rekan yang ditemuinya di perjalanan akhirnya memulai petualangan bersama. 

CJ dan sejumlah nama-nama lain dalam gim tersebut merupakan karakter yang nantinya juga akan muncul di gim utamanya.
Adapun, Eiyuden Chronicle: Rising dirilis pada Mei 2022 untuk seluruh format platform gim mulai dari PC Windows, Xbox, PlayStation 4 dan 5, serta Nintendo Switch. 


4. Penundaan perilisan 

Pada Mei 2021, meski belum mengungkapkan jadwal rilis resminya, Yoshitaka Murayama mengatakan bahwa tampaknya gim mereka akan menemui penikmatnya lebih lama dari yang awalnya dijadwalkan. Hal itu dikarenakan adanya pandemi Covid-19 dan peningkatan investasi untuk meningkatkan kualitas permainan. 

Berlanjut ke Juni 2021, di ajang Xbox & Bethesda Games Showcase E3, untuk pertama kalinya diumumkanlah bahwa game ini dijadwalkan hadir pada 2023, dan menjadi gim Xbox Game Pas Day One berkat kesepakatan dengan Microsoft. Namun, tak lama berselang, keluar pengumuman penundaan gim yang mundur hingga tahun berikutnya. 

Barulah pada gelaran Nintendo Direct September 2023, Eiyuden Chronicle: Hundred Heroes mendapatkan tanggal rilis terbarunya yakni pada 23 April 2024. Di situ, diumumkan juga bahwa mereka yang melakukan pre-order varian Deluxe akan mendapat akses 48 jam lebih awal dari yang dijadwalkan. 


5. Harga & ketersediaan 

Seperti sempat disebut di atas, gim ini akan tersedia dan bisa dimainkan oleh mereka yang berlangganan layanan Xbox Game Pass secara gratis pada hari pertama perilisan. Namun, bagi yang ingin memiliki game-nya, Xbox membanderol gim dengan harga Rp699 untuk Standard Edition dan Rp1,13 juta untuk Deluxe Edition. 

Di platform Steam, gim ini untuk Standard Edition dijual dengan harga Rp499.999 dan untuk varian Deluxe Edition dipatok sebesar Rp604.999. Sementara itu di Nintendo eShop dan PlayStation Store, gimnya bisa didapatkan dengan harga masing-masing US$49,99 dan US$79,99. 

Baca juga: Penuh Tantangan, Cek 3 Game Populer dengan Mekanisme Tersulit
 

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)

Editor: Fajar Sidik

SEBELUMNYA

Art Jakarta Gardens 2024 Resmi Dibuka, Hadirkan Puluhan Karya Patung & Instalasi 

BERIKUTNYA

10 Negara Paling Bahagia di Dunia, Finlandia Bertahan di Peringkat Pertama

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: