Cek Kandungan dan Segudang Manfaat Semangka Untuk Kesehatan
24 February 2024 |
08:51 WIB
Siapa yang tak suka dengan semangka? Buah yang memiliki kandungan air paling banyak ini terasa segar dan manis saat dikonsumsi matang. Apalagi semangka dingin, pas banget disantap pada siang bolong, benar-benar membuat adem dan nyaman di tengah cuaca yang enggak karuan ini.
Tapi, ternyata, enggak semua orang bisa menikmati buah segar yang satu ini. Bagi penderita diabetes dengan gula darah yang tinggi, mungkin perlu ekstra hati-hati dalam mengonsumsi semangka. Soalnya, kandungan gulanya yang alami bisa berpengaruh pada kadar gula darah.
Baca juga: 6 Jenis Olive Oil dan Manfaatnya untuk Kesehatan hingga Kecantikan
Meskipun begitu, asal dimakan dalam jumlah yang terbatas, semangka masih bisa jadi bagian dari pola makan yang sehat untuk penderita diabetes. Jadi, kalau mau menikmat semangka, sebaiknya tetap sesuaikan dengan kondisi kesehatan dan konsultasikan dulu dengan dokter atau ahli gizi.
Melansir dari Healthline, meskipun semangka mengandung gula alami yang dapat memengaruhi kadar gula darah, buah ini juga rendah kalori dan mengandung serat sehingga dapat membantu mengontrol gula darah. Selain itu, semangka memiliki indeks glikemik yang rendah, artinya dapat menyebabkan lonjakan gula darah yang lebih lambat dibandingkan makanan dengan indeks glikemik tinggi.
Berdasarkan penjelasan dari netmeds.com, makan sedikit semangka segar atau minum segelas jus semangka bisa memberikan manfaat bagi yang memiliki diabetes tipe 2. Meskipun semangka memiliki indeks glikemik (IG) yang tinggi sebesar 72, semangka memiliki beban glikemik (BG) yang relatif rendah, yaitu 2 per sajian 100 gram.
Selain itu, semangka juga rendah karbohidrat dan kalori, sehingga tidak menyumbang pada penumpukan lemak berlebih di jaringan tubuh. Selain itu, semangka juga dapat membantu menjaga berat badan supaya tetap seimbang.
Antioksidan dan nutrisi penting yang secara alami terkandung dalam semangka memberikan banyak manfaat terapeutik seperti mencegah kanker, meningkatkan fungsi jantung, mengisi kembali cairan tubuh saat dehidrasi, mengurangi risiko gangguan neurodegeneratif seperti penyakit Alzheimer, dan meningkatkan kesehatan kulit dan rambut. Oleh karena itu, umumnya aman bagi penderita diabetes untuk mengonsumsi buah semangka dalam proporsi yang terbatas.
Semangka adalah sumber kandungan dari vitamin dan mineral penting termasuk:
Vitamin A dalam semangka dapat meningkatkan penglihatan yang baik dan menjaga jantung, ginjal, dan paru-paru tetap sehat, sedangkan kandungan vitamin C-nya dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung, mencegah kanker, dan melawan gejala pilek.
Baca juga: Punya Banyak Potensi & Manfaat, Menkes Ingin Temulawak Sepopuler Ginseng dari Korea
Makan semangka dalam takaran yang pas bisa mengurangi keinginan untuk makan manis dan bikin kenyang karena semangka memiliki kandungan air lebih dari 90%. Jadi, semangka sangat membantu dalam menjaga tubuh tetap terhidrasi, mengatur gula darah, dan bantu juga dalam menjaga berat badan.
Editor: Fajar Sidik
Tapi, ternyata, enggak semua orang bisa menikmati buah segar yang satu ini. Bagi penderita diabetes dengan gula darah yang tinggi, mungkin perlu ekstra hati-hati dalam mengonsumsi semangka. Soalnya, kandungan gulanya yang alami bisa berpengaruh pada kadar gula darah.
Baca juga: 6 Jenis Olive Oil dan Manfaatnya untuk Kesehatan hingga Kecantikan
Meskipun begitu, asal dimakan dalam jumlah yang terbatas, semangka masih bisa jadi bagian dari pola makan yang sehat untuk penderita diabetes. Jadi, kalau mau menikmat semangka, sebaiknya tetap sesuaikan dengan kondisi kesehatan dan konsultasikan dulu dengan dokter atau ahli gizi.
Manfaat semangka
Melansir dari Healthline, meskipun semangka mengandung gula alami yang dapat memengaruhi kadar gula darah, buah ini juga rendah kalori dan mengandung serat sehingga dapat membantu mengontrol gula darah. Selain itu, semangka memiliki indeks glikemik yang rendah, artinya dapat menyebabkan lonjakan gula darah yang lebih lambat dibandingkan makanan dengan indeks glikemik tinggi.Berdasarkan penjelasan dari netmeds.com, makan sedikit semangka segar atau minum segelas jus semangka bisa memberikan manfaat bagi yang memiliki diabetes tipe 2. Meskipun semangka memiliki indeks glikemik (IG) yang tinggi sebesar 72, semangka memiliki beban glikemik (BG) yang relatif rendah, yaitu 2 per sajian 100 gram.
Selain itu, semangka juga rendah karbohidrat dan kalori, sehingga tidak menyumbang pada penumpukan lemak berlebih di jaringan tubuh. Selain itu, semangka juga dapat membantu menjaga berat badan supaya tetap seimbang.
Antioksidan dan nutrisi penting yang secara alami terkandung dalam semangka memberikan banyak manfaat terapeutik seperti mencegah kanker, meningkatkan fungsi jantung, mengisi kembali cairan tubuh saat dehidrasi, mengurangi risiko gangguan neurodegeneratif seperti penyakit Alzheimer, dan meningkatkan kesehatan kulit dan rambut. Oleh karena itu, umumnya aman bagi penderita diabetes untuk mengonsumsi buah semangka dalam proporsi yang terbatas.
Nutrisi semangka
Semangka adalah sumber kandungan dari vitamin dan mineral penting termasuk:
- Vitamin A
- Vitamin C
- Vitamin B6
- Kalium
- Magnesium
- Zat besi
- Kalsium
Vitamin A dalam semangka dapat meningkatkan penglihatan yang baik dan menjaga jantung, ginjal, dan paru-paru tetap sehat, sedangkan kandungan vitamin C-nya dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung, mencegah kanker, dan melawan gejala pilek.
Baca juga: Punya Banyak Potensi & Manfaat, Menkes Ingin Temulawak Sepopuler Ginseng dari Korea
Makan semangka dalam takaran yang pas bisa mengurangi keinginan untuk makan manis dan bikin kenyang karena semangka memiliki kandungan air lebih dari 90%. Jadi, semangka sangat membantu dalam menjaga tubuh tetap terhidrasi, mengatur gula darah, dan bantu juga dalam menjaga berat badan.
Editor: Fajar Sidik
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.