Inilah Gejala Neuropati Akibat Diabetes

Kamu tahu kan kalau diabetes tipe 2 adalah penyakit kronis yang ditandai dengan ciri-ciri berupa tingginya kadar gula (glukosa) darah?

Jika kamu menderita diabetes tipe 2, pankreas tidak menghasilkan cukup insulin untuk mengatur gula darah. Hal ini menyebabkan peningkatan kadar gula darah yang seiring waktu dapat menyebabkan kerusakan pada saraf tubuh.

Nah, kerusakan saraf di sekitar tubuh akibat diabetes ini disebut sebagai neuropati diabetik.

Gejala neuropati diabetik sangat luas dan bergantung pada bentuk neuropati yang ada, dan saraf mana yang terpengaruh.

Namun, seperti yang dijelaskan oleh Diabetes UK neuropati dapat menyebabkan sensasi umum pada tubuh seperti mati rasa, kesemutan, hingga rasa nyeri. Paling sering terjadi pada kaki. 

"Gejala ini kecil pada awalnya karena itu sering diabaikan, kondisinya bisa berkembang secara bertahap," jelas Diabetes UK
 

Pada beberapa jenis neuropati diabetik, timbulnya rasa nyeri akan tiba-tiba dan parah. Adapun gejala diabetes lebih lanjut termasuk pengecilan otot di kaki atau tangan, gangguan pencernaan, mual dan muntah. 

Kemudian diare, sembelit, mengalami masalah kencing, ketidakmampuan ereksi, vagina kering, pusing, dan badan terasa lemas.

Jika kamu memiliki salah satu gejala diabetes tipe 2 seperti yang disebutkan di atas, sebaiknya segera memeriksakan diri ke dokter ya. 

Jangan lupa juga untuk membuat perubahan gaya hidup agar kadar gula darah turun. Misalnya dengan mengurangi porsi karbohidrat karena karbohidrat dipecah menjadi glukosa darah (gula darah) lebih cepat daripada kelompok makanan lain dan dapat menyebabkan kenaikan gula darah.