Profil Madison Marsh, Perwira Angkatan Udara AS yang Jadi Miss America 2024
15 January 2024 |
18:59 WIB
Miss America baru saja rampung digelar pada Minggu (14/1/2024) di Orlando, Florida, Amerika Serikat. Kontes kecantikan itu menobatkan Madison Marsh sebagai pemenang Miss America 2024. Marsh mencuri perhatian publik lantaran menjadi perwira aktif Angkatan Udara AS pertama yang menerima gelar Miss America.
Marsh menjadi peserta Miss America 2024 mewakili negara bagian Colorado. Di ajang tersebut, perempuan berusia 22 tahun itu berkompetisi dengan 51 kontestan lainnya yang mewakili 50 negara bagian AS, serta District of Columbia.
Pada awal malam anugerah Miss America 2024, seluruh peserta diseleksi menjadi 11 semifinalis, dengan 10 kontestan dipilih oleh juri dan satu peserta melalui pemungutan suara publik terbuka untuk penggemar dan pengikut kontes di seluruh AS.
Baca juga: Fakta Menarik Mahkota Miss Universe Force for Good, Dihiasi Batu Safir Royal 45 Karat
Kesebelas semifinalis itu kemudian berpartisipasi dalam empat putaran kompetisi yang terdiri dari pertunjukan runway dengan pakaian olahraga, sesi tanya jawab, pertunjukan bakat, dan runway dengan gaun malam. Dari sesi itu, terpilihlah 5 finalis Miss America 2024, yakni Madison Marsh, Ellie Breaux dari Texas, Cydney Bridges dari Indiana, Mallory Hudson dari Kentucky, dan Caroline Parente dari Rhode Island.
Kelima finalis harus mengutarakan sudut pandangnya dalam sesi tanya jawab terkait beberapa topik seperti terorisme, teknologi, nutrisi, dan perubahan iklim. Dalam satu sesi, Marsh menanggapi topik tentang penggunaan narkoba di Amerika Serikat dengan mengenang perjuangan mendiang ibunya yang melawan kanker pankreas. Sementara di babak pencarian bakat, dia menyajikan karya lisan yang berkaitan dengan penerimaan lisensi pilot pada usia 16 tahun.
Para finalis itu juga kemudian dihadapkan pada pertanyaan tambahan mengenai tujuan mereka ketika dinobatkan sebagai Miss America. Marsh menanggapinya dengan menyoroti kredensial militernya sebagai perwujudan komitmennya untuk belajar dan memimpin dengan penuh semangat.
Kepada surat kabar The Harvard Crimson, Marsh mengatakan ada kesamaan antara berada di dunia militer dengan berpartisipasi di kontes kecantikan. "Ketika saya mengenakan seragam, saya mengabdi dan mewakili negara kami. Ketika saya mengenakan mahkota dan ikat pinggang, saya sedang mengabdi, mewakili komunitas saya," katanya.
Marsh juga mengaku pengalamannya selama berada di Akademi Angkatan Udara yang menuntutnya harus mengembangkan keterampilan kepemimpinan, turut membuatnya bisa memenangkan gelar sebagai Miss Colorado hingga didapuk sebagai pemenang Miss America 2024.
Menurutnya, dunia militer menjadi ruang terbuka untuknya belajar tentang kepemimpinan. Sementara di kontes kecantikan, dia bisa berbuat sesuatu untuk membantu orang lain merasa lebih nyaman dan menemukan apa yang paling berarti bagi mereka.
"Merupakan pengalaman yang luar biasa untuk menyatukan kedua sisi dari bagian favorit dalam hidup saya, dan mudah-mudahan membuat perbedaan bagi orang lain untuk dapat menyadari bahwa Anda tidak perlu membatasi diri sendiri," katanya.
Berkat kemenangannya itu, Marsh akan mendapatkan beasiswa pendidikan senilai US$60.000, serta memiliki kesempatan untuk bepergian ke luar negeri sebagai duta merek Miss America.
Madison Marsh adalah perwira aktif dengan jabatan Letnan Dua di Angkatan Udara AS. Dia lulus dari Akademi Angkatan Udara AS di El Paso County, Colorado, dengan gelar di bidang fisika yang berfokus pada astronomi. Saat ini, Marsh sedang mengejar gelar Master jurusan kebijakan publik di Harvard Kennedy School.
Perempuan pemilik nama asli Madison Isabella Marsh itu lahir di Fort Smith, Arkansas, AS. Marsh bersekolah di Southside High School dan lulus tahun 2019. Setelah itu, dia menjalani pelatihan penerbangan dan studi tentang luar angkasa dalam sebuah kamp. Hal itu pun membawanya mendaftar di Akademi Angkatan Udara AS di El Paso County, Colorado, dan lulus di bidang astrofisika pada 2023.
Selama berada di Akademi Angkatan Udara AS, Marsh mulai ikut berkompetisi dalam berbagai kontes. Pada 2023, Marsh dinobatkan sebagai Miss Academy, sebuah kontes untuk wanita yang bersekolah di Akademi Angkatan Udara AS. Sebagai Miss Academy, dia memenuhi syarat untuk mengikuti kontes Miss Colorado 2023, yang kemudian dia menangkan pada Mei tahun lalu.
Ajang itu adalah upaya ketiganya bersaing memperebutkan gelar Miss Colorado. Setelah didapuk menjadi Miss Colorado, Marsh memiliki tiket untuk menjadi kontestan Miss America. Dia pun menjadi kontestan pertama yang memiliki latar belakang profesi sebagai perwira militer aktif di ajang tersebut.
Di samping kegiatannya dalam sejumlah kontes pengembangan diri, Marsh juga dikenal sebagai aktivis dan aktif dalam berbagai kegiatan sosial. Bahkan, dia mendirikan Whitney Marsh Foundation, untuk mengumpulkan dana di seluruh dunia yang digunakan untuk penelitian penyakit kanker pankreas. Yayasan itu didirikannya untuk menghormati mendiang ibunya yang meninggal akibat kanker pankreas ketika dia masih berusia 17 tahun.
Baca juga: Kenalan dengan Miss Universe 2023 Sheynnis Palacios, Gaunnya Terinspirasi dari Bendera Nikaragua
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Syaiful Millah
Marsh menjadi peserta Miss America 2024 mewakili negara bagian Colorado. Di ajang tersebut, perempuan berusia 22 tahun itu berkompetisi dengan 51 kontestan lainnya yang mewakili 50 negara bagian AS, serta District of Columbia.
Pada awal malam anugerah Miss America 2024, seluruh peserta diseleksi menjadi 11 semifinalis, dengan 10 kontestan dipilih oleh juri dan satu peserta melalui pemungutan suara publik terbuka untuk penggemar dan pengikut kontes di seluruh AS.
Baca juga: Fakta Menarik Mahkota Miss Universe Force for Good, Dihiasi Batu Safir Royal 45 Karat
Kesebelas semifinalis itu kemudian berpartisipasi dalam empat putaran kompetisi yang terdiri dari pertunjukan runway dengan pakaian olahraga, sesi tanya jawab, pertunjukan bakat, dan runway dengan gaun malam. Dari sesi itu, terpilihlah 5 finalis Miss America 2024, yakni Madison Marsh, Ellie Breaux dari Texas, Cydney Bridges dari Indiana, Mallory Hudson dari Kentucky, dan Caroline Parente dari Rhode Island.
Kelima finalis harus mengutarakan sudut pandangnya dalam sesi tanya jawab terkait beberapa topik seperti terorisme, teknologi, nutrisi, dan perubahan iklim. Dalam satu sesi, Marsh menanggapi topik tentang penggunaan narkoba di Amerika Serikat dengan mengenang perjuangan mendiang ibunya yang melawan kanker pankreas. Sementara di babak pencarian bakat, dia menyajikan karya lisan yang berkaitan dengan penerimaan lisensi pilot pada usia 16 tahun.
Para finalis itu juga kemudian dihadapkan pada pertanyaan tambahan mengenai tujuan mereka ketika dinobatkan sebagai Miss America. Marsh menanggapinya dengan menyoroti kredensial militernya sebagai perwujudan komitmennya untuk belajar dan memimpin dengan penuh semangat.
Kepada surat kabar The Harvard Crimson, Marsh mengatakan ada kesamaan antara berada di dunia militer dengan berpartisipasi di kontes kecantikan. "Ketika saya mengenakan seragam, saya mengabdi dan mewakili negara kami. Ketika saya mengenakan mahkota dan ikat pinggang, saya sedang mengabdi, mewakili komunitas saya," katanya.
Marsh juga mengaku pengalamannya selama berada di Akademi Angkatan Udara yang menuntutnya harus mengembangkan keterampilan kepemimpinan, turut membuatnya bisa memenangkan gelar sebagai Miss Colorado hingga didapuk sebagai pemenang Miss America 2024.
Menurutnya, dunia militer menjadi ruang terbuka untuknya belajar tentang kepemimpinan. Sementara di kontes kecantikan, dia bisa berbuat sesuatu untuk membantu orang lain merasa lebih nyaman dan menemukan apa yang paling berarti bagi mereka.
"Merupakan pengalaman yang luar biasa untuk menyatukan kedua sisi dari bagian favorit dalam hidup saya, dan mudah-mudahan membuat perbedaan bagi orang lain untuk dapat menyadari bahwa Anda tidak perlu membatasi diri sendiri," katanya.
Berkat kemenangannya itu, Marsh akan mendapatkan beasiswa pendidikan senilai US$60.000, serta memiliki kesempatan untuk bepergian ke luar negeri sebagai duta merek Miss America.
Madison Marsh adalah perwira aktif dengan jabatan Letnan Dua di Angkatan Udara AS. Dia lulus dari Akademi Angkatan Udara AS di El Paso County, Colorado, dengan gelar di bidang fisika yang berfokus pada astronomi. Saat ini, Marsh sedang mengejar gelar Master jurusan kebijakan publik di Harvard Kennedy School.
Perempuan pemilik nama asli Madison Isabella Marsh itu lahir di Fort Smith, Arkansas, AS. Marsh bersekolah di Southside High School dan lulus tahun 2019. Setelah itu, dia menjalani pelatihan penerbangan dan studi tentang luar angkasa dalam sebuah kamp. Hal itu pun membawanya mendaftar di Akademi Angkatan Udara AS di El Paso County, Colorado, dan lulus di bidang astrofisika pada 2023.
Selama berada di Akademi Angkatan Udara AS, Marsh mulai ikut berkompetisi dalam berbagai kontes. Pada 2023, Marsh dinobatkan sebagai Miss Academy, sebuah kontes untuk wanita yang bersekolah di Akademi Angkatan Udara AS. Sebagai Miss Academy, dia memenuhi syarat untuk mengikuti kontes Miss Colorado 2023, yang kemudian dia menangkan pada Mei tahun lalu.
Ajang itu adalah upaya ketiganya bersaing memperebutkan gelar Miss Colorado. Setelah didapuk menjadi Miss Colorado, Marsh memiliki tiket untuk menjadi kontestan Miss America. Dia pun menjadi kontestan pertama yang memiliki latar belakang profesi sebagai perwira militer aktif di ajang tersebut.
Di samping kegiatannya dalam sejumlah kontes pengembangan diri, Marsh juga dikenal sebagai aktivis dan aktif dalam berbagai kegiatan sosial. Bahkan, dia mendirikan Whitney Marsh Foundation, untuk mengumpulkan dana di seluruh dunia yang digunakan untuk penelitian penyakit kanker pankreas. Yayasan itu didirikannya untuk menghormati mendiang ibunya yang meninggal akibat kanker pankreas ketika dia masih berusia 17 tahun.
Baca juga: Kenalan dengan Miss Universe 2023 Sheynnis Palacios, Gaunnya Terinspirasi dari Bendera Nikaragua
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Syaiful Millah
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.