Data Geekbench Terbaru Ungkap Samsung Tingkatkan Performa Galaxy S24 Ultra dan S24 Plus
05 January 2024 |
23:39 WIB
Desyinta Nuraini
Jurnalis Hypeabis.id
Jelang peluncuran resmi yang tinggal menghitung hari, Samsung Galaxy S24 Plus dan S24 Ultra muncul di entry benchmark terbaru Geekbench. Dari skor ini terlihat, perusahaan teknologi asal Korea Selatan itu tampak mengoptimalkan perangkat lunak pada model terbaru smartphone mereka.
Diketahui, Samsung menyematkan prosesor yang berbeda pada kedua model Galaxy S24. Model Ultra menggunakan Qualcomm 8 Gen 3, sementara S24 Plus ditenagai Exynos 2400.
Baca juga: Cek Fitur Canggih di Samsung Galaxy S24, Pre Order Dibuka 18 Januari
Sebelumnya, Galaxy S24 Plus yang ditenagai Exynos 2400 mencetak skor 2.067 pada pengujian CPU single-core dan 6.520 pada pengujian multi-core. Sementara itu, Galaxy S24 Ultra yang ditenagai Snapdragon 8 Gen 3 memperoleh skor 2.234 untuk uji single-core dan 6.807 tes multi-core.
Perbedaan poin antara varian Plus dan Ultra ini lantas mendapat kritik dari para pengamat teknologi maupun penggemar gadget. Sejumlah pihak menilai membeli Galaxy S24 Plus yang didukung Exynos bukanlah pilihan yang baik.
Namun demikian, dari benchmark terbaru yang dirilis, Galaxy S24 Plus yang didukung Exynos 2400 mencetak peningkatan skor single-core sebesar 2.193 dan skor multi-core sebesar 6.895. Produk unggulan dari seri ini, yang ditenagai Snapdragon 8 Gen 3 Galaxy S24 Ultra, hadir dengan 2.297 poin untuk pengujian single-core dan 7.104 poin untuk multi-core. Angka ini terbilang tinggi.
Galaxy S24 Ultra yang ditenagai Snapdragon 8 Gen 3 pastinya berkinerja lebih baik daripada Galaxy S24 Plus yang ditenagai Exynos 2400. Mengutip SamMobile, prosesor Exynos 2400 memiliki konfigurasi inti CPU 1+2+3+4, sedangkan Snapdragon 8 Gen 3 memiliki inti CPU 1+3+2+2.
Solusi Samsung menawarkan dua inti ekstra hemat energi, mungkin ditujukan guna meningkatkan efisiensi energi. Namun seperti yang ditunjukkan Geekbench, chip Snapdragon menawarkan frekuensi inti dasar dan inti prima yang lebih tinggi.
Sementara itu, opsi prosesor ini akan bervariasi berdasarkan wilayah. Namun, Galaxy Ultra dipastikan bakal menggunakan chipset yang sama seperti yang ditampilkan Geekbench. Perubahan dilaporkan untuk model Galaxy S24 dan S24 Plus.
Adapun, Samsung Galaxy S24 Series rencananya dirilis di San Jose, Amerika Serikat pada 17 Januari 2024. Buat Genhype yang tinggal di Indonesia, kamu bisa menyaksikan peluncuran perangkat ini melalui streaming pada 18 Januari 2024 pukul 01.00 WIB.
Samsung memilih San Jose sebagai lokasi perilisan Galaxy 24 ketimbang di Korea Selatan lantaran ada kolaborasi erat dengan Google dan persaingannya dengan Apple. Perusahaan meluncurkan Galaxy S24 dua minggu lebih awal dari Galaxy S23 untuk meningkatkan pendapatan pada kuartal pertama tahun depan.
Meskipun belum ada pernyataan resmi, Samsung diyakini akan meningkatkan kapasitas RAM pada seri Galaxy S24. Untuk pertama kalinya sejak 2019, perusahaan akan menghadirkan RAM 12GB untuk Galaxy S24 Plus. Sementara itu, tingkat penyimpanannya diprediksi mencapai 2TB.
The Elec menyebut ada perubahan pada desain Galaxy S24 Ultra, khususnya lebih kepada material yang dipakai. Ponsel pintar ini akan menukar Armor Aluminium Samsung dengan titanium. Bingkai titanium ini akan menurunkan bobot ponsel menjadi 233 gram, lebih ringan dari S23 Ultra.
Sementara itu, Ice Universe membocorkan bahwa panel datar Galaxy S24 Ultra berukuran sekitar 6,8 inci dengan resolusi 1440 piksel dan kecerahan maksimal 2.500 nit, yang menjadikannya sebagai layar ponsel paling terang yang pernah ada.
Dari segi tampilannya, desain S24 dilaporkan memiliki bezel yang tipis dengan tepian datar, mengikuti jejak Galaxy Z Fold 5. Tata letak kamera masih sama dengan seri sebelumnya. Untuk spesifikasi lengkap dan pastinya, tunggu saat peluncuran nanti ya Genhype!
Baca juga: Review Smartphone Samsung Galaxy S23 FE, Makin Mantap dengan Cip Exynos 2200
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Syaiful Millah
Diketahui, Samsung menyematkan prosesor yang berbeda pada kedua model Galaxy S24. Model Ultra menggunakan Qualcomm 8 Gen 3, sementara S24 Plus ditenagai Exynos 2400.
Baca juga: Cek Fitur Canggih di Samsung Galaxy S24, Pre Order Dibuka 18 Januari
Sebelumnya, Galaxy S24 Plus yang ditenagai Exynos 2400 mencetak skor 2.067 pada pengujian CPU single-core dan 6.520 pada pengujian multi-core. Sementara itu, Galaxy S24 Ultra yang ditenagai Snapdragon 8 Gen 3 memperoleh skor 2.234 untuk uji single-core dan 6.807 tes multi-core.
Perbedaan poin antara varian Plus dan Ultra ini lantas mendapat kritik dari para pengamat teknologi maupun penggemar gadget. Sejumlah pihak menilai membeli Galaxy S24 Plus yang didukung Exynos bukanlah pilihan yang baik.
Namun demikian, dari benchmark terbaru yang dirilis, Galaxy S24 Plus yang didukung Exynos 2400 mencetak peningkatan skor single-core sebesar 2.193 dan skor multi-core sebesar 6.895. Produk unggulan dari seri ini, yang ditenagai Snapdragon 8 Gen 3 Galaxy S24 Ultra, hadir dengan 2.297 poin untuk pengujian single-core dan 7.104 poin untuk multi-core. Angka ini terbilang tinggi.
Galaxy S24 Ultra yang ditenagai Snapdragon 8 Gen 3 pastinya berkinerja lebih baik daripada Galaxy S24 Plus yang ditenagai Exynos 2400. Mengutip SamMobile, prosesor Exynos 2400 memiliki konfigurasi inti CPU 1+2+3+4, sedangkan Snapdragon 8 Gen 3 memiliki inti CPU 1+3+2+2.
Solusi Samsung menawarkan dua inti ekstra hemat energi, mungkin ditujukan guna meningkatkan efisiensi energi. Namun seperti yang ditunjukkan Geekbench, chip Snapdragon menawarkan frekuensi inti dasar dan inti prima yang lebih tinggi.
Sementara itu, opsi prosesor ini akan bervariasi berdasarkan wilayah. Namun, Galaxy Ultra dipastikan bakal menggunakan chipset yang sama seperti yang ditampilkan Geekbench. Perubahan dilaporkan untuk model Galaxy S24 dan S24 Plus.
Adapun, Samsung Galaxy S24 Series rencananya dirilis di San Jose, Amerika Serikat pada 17 Januari 2024. Buat Genhype yang tinggal di Indonesia, kamu bisa menyaksikan peluncuran perangkat ini melalui streaming pada 18 Januari 2024 pukul 01.00 WIB.
Samsung memilih San Jose sebagai lokasi perilisan Galaxy 24 ketimbang di Korea Selatan lantaran ada kolaborasi erat dengan Google dan persaingannya dengan Apple. Perusahaan meluncurkan Galaxy S24 dua minggu lebih awal dari Galaxy S23 untuk meningkatkan pendapatan pada kuartal pertama tahun depan.
Meskipun belum ada pernyataan resmi, Samsung diyakini akan meningkatkan kapasitas RAM pada seri Galaxy S24. Untuk pertama kalinya sejak 2019, perusahaan akan menghadirkan RAM 12GB untuk Galaxy S24 Plus. Sementara itu, tingkat penyimpanannya diprediksi mencapai 2TB.
The Elec menyebut ada perubahan pada desain Galaxy S24 Ultra, khususnya lebih kepada material yang dipakai. Ponsel pintar ini akan menukar Armor Aluminium Samsung dengan titanium. Bingkai titanium ini akan menurunkan bobot ponsel menjadi 233 gram, lebih ringan dari S23 Ultra.
Sementara itu, Ice Universe membocorkan bahwa panel datar Galaxy S24 Ultra berukuran sekitar 6,8 inci dengan resolusi 1440 piksel dan kecerahan maksimal 2.500 nit, yang menjadikannya sebagai layar ponsel paling terang yang pernah ada.
Dari segi tampilannya, desain S24 dilaporkan memiliki bezel yang tipis dengan tepian datar, mengikuti jejak Galaxy Z Fold 5. Tata letak kamera masih sama dengan seri sebelumnya. Untuk spesifikasi lengkap dan pastinya, tunggu saat peluncuran nanti ya Genhype!
Baca juga: Review Smartphone Samsung Galaxy S23 FE, Makin Mantap dengan Cip Exynos 2200
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Syaiful Millah
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.