Kronologi Konser Hari Pertama BMTH Rusuh hingga Refund Tiket
11 November 2023 |
18:53 WIB
Chelsea Venda
Jurnalis Hypeabis.id
Pada Jumat (10/11) malam, seharusnya menjadi hari yang betbahagia bagi penggemar band Bring Me The Horizon (BMTH) di Indonesia. Sebab, grup band asal Inggris tersebut akhirnya bisa menggelar konsernya di Jakarta selama 2 hari berturut-turut pada Jumat (10/11) dan Sabtu (11/11) di Ancol Beach City International Stadium, Jakarta Utara.
Sayangnya, baru hari pertama digelar, grup beraliran metalcore tersebut mendadak menghentikan penampilan mereka di tengah acara. Akibatnya, banyak penonton yang kecewa dan marah sehingga membuat insiden kerusuhan tak terhindarkan.
Baca juga: Band Legendaris Air Supply Siap Konser di Kota Solo, Cek Harga Tiketnya
Konser BMTH dimulai sekitar pukul 19.40 WIB dengan penampilan pertama diisi I Prevail. Setelahnya, BMTH baru naik ke atas panggung sekitar pukul 21.15 WIB. Kemunculan grup band yang digawangi Oliver Sykes pun membuat suasana makin meriah.
Mereka sebenarnya sempat membawakan beberapa lagu. Para penggemar pun merasa terhibur setelah penantian lama mereka, kini akhirnya bisa menyaksikan pertunjukan band impian di depan mata.
Namun, setelah menyaksikan lagu Darside, BMTH menghentikan penampilannya. Para personelnya, Oliver Sykes (Vokal), Lee Malia (Gitar), Jordan Fish (Keyboard), Matt Kean (Bass) dan Matt Nichols (Drum) memutuskan untuk turun dari panggung dan menghentikan konser.
Awalnya, penonton mengira ada jeda karena kondisi tertentu. Namun, pihak penyelenggara kemudian mengumumkan bahwa konser hari itu terpaksa dihentikan.
Usai konser BMTH dihentikan oleh penyelenggara, kericuhan pun langsung pecah. Banyak penonton melempari botol dan naik ke atas panggung. Aksi tidak kondusif ini pun makin melebar ke beberapa area.
Ravel Junardy selaku promotor Ravel Entertainment meminta maaf atas diberhentikannya konser hari pertama. Tidak menjelaskan alasan secara terperinci, tetapi Ravel menyebut alasan BMTH turun panggung adalah karena adanya masalah teknis.
Rupanya, masalah teknis tersebut juga turut berimbas pada konser hari kedua BMTH. Band asal Inggris ini memutuskan tak melanjutkan konser mereka di Jakarta.
"Dengan sangat menyesal kami menginformasikan bahwa show hari kedua terpaksa dibatalkan," ungkap Ravel dikutip Hypeabis.id dari laman Instagramnya.
Sebagai bentuk pertanggungjawaban, pihak Ravel Entertainment akan melakukan refund tiket kepada para penonton. Mereka akan memberikan refund proporsional untuk penonton hari pertama.
Namun, khusus untuk penonton hari kedua, refund tiket akan diberikan secara penuh. Detail mengenai refund tersebut, termasuk mekanismenya akan diinformasikan dalam waktu dekat oleh pihak Ravel Entertainment melalui laman media sosial mereka.
Baca juga: Jelang Konser Coldplay, GBK Persiapkan Arena Mulai dari Grass Cover hingga Kantong Parkir
Konser BMTH di Jakarta ini merupakan salah satu rangkaian tur mereka di dua kota Asia Tenggara. Selain Indonesia, mereka juga diketahui akan manggung di Bangkok, Thailand. Mereka akan melawat terlebih dahulu ke Bangkok pada 7 November 2023. Baru setelah itu rencananya manggung di Indonesia selama dua hari.
Editor: Fajar Sidik
Sayangnya, baru hari pertama digelar, grup beraliran metalcore tersebut mendadak menghentikan penampilan mereka di tengah acara. Akibatnya, banyak penonton yang kecewa dan marah sehingga membuat insiden kerusuhan tak terhindarkan.
Baca juga: Band Legendaris Air Supply Siap Konser di Kota Solo, Cek Harga Tiketnya
Konser BMTH dimulai sekitar pukul 19.40 WIB dengan penampilan pertama diisi I Prevail. Setelahnya, BMTH baru naik ke atas panggung sekitar pukul 21.15 WIB. Kemunculan grup band yang digawangi Oliver Sykes pun membuat suasana makin meriah.
Mereka sebenarnya sempat membawakan beberapa lagu. Para penggemar pun merasa terhibur setelah penantian lama mereka, kini akhirnya bisa menyaksikan pertunjukan band impian di depan mata.
Namun, setelah menyaksikan lagu Darside, BMTH menghentikan penampilannya. Para personelnya, Oliver Sykes (Vokal), Lee Malia (Gitar), Jordan Fish (Keyboard), Matt Kean (Bass) dan Matt Nichols (Drum) memutuskan untuk turun dari panggung dan menghentikan konser.
Awalnya, penonton mengira ada jeda karena kondisi tertentu. Namun, pihak penyelenggara kemudian mengumumkan bahwa konser hari itu terpaksa dihentikan.
Usai konser BMTH dihentikan oleh penyelenggara, kericuhan pun langsung pecah. Banyak penonton melempari botol dan naik ke atas panggung. Aksi tidak kondusif ini pun makin melebar ke beberapa area.
Ravel Junardy selaku promotor Ravel Entertainment meminta maaf atas diberhentikannya konser hari pertama. Tidak menjelaskan alasan secara terperinci, tetapi Ravel menyebut alasan BMTH turun panggung adalah karena adanya masalah teknis.
Rupanya, masalah teknis tersebut juga turut berimbas pada konser hari kedua BMTH. Band asal Inggris ini memutuskan tak melanjutkan konser mereka di Jakarta.
"Dengan sangat menyesal kami menginformasikan bahwa show hari kedua terpaksa dibatalkan," ungkap Ravel dikutip Hypeabis.id dari laman Instagramnya.
Sebagai bentuk pertanggungjawaban, pihak Ravel Entertainment akan melakukan refund tiket kepada para penonton. Mereka akan memberikan refund proporsional untuk penonton hari pertama.
Namun, khusus untuk penonton hari kedua, refund tiket akan diberikan secara penuh. Detail mengenai refund tersebut, termasuk mekanismenya akan diinformasikan dalam waktu dekat oleh pihak Ravel Entertainment melalui laman media sosial mereka.
Baca juga: Jelang Konser Coldplay, GBK Persiapkan Arena Mulai dari Grass Cover hingga Kantong Parkir
Konser BMTH di Jakarta ini merupakan salah satu rangkaian tur mereka di dua kota Asia Tenggara. Selain Indonesia, mereka juga diketahui akan manggung di Bangkok, Thailand. Mereka akan melawat terlebih dahulu ke Bangkok pada 7 November 2023. Baru setelah itu rencananya manggung di Indonesia selama dua hari.
Editor: Fajar Sidik
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.