6 Alat Kesehatan yang Wajib Disediakan di Rumah Untuk Jaga-Jaga

Menjaga kesehatan dapat dilakukan dengan berbagai cara. Salah satunya dengan menyediakan alat-alat kesehatan di rumah untuk membantu memonitor kondisi tubuh agar selalu dalam keadaan fit, serta mencegah hal-hal buruk yang berkaitan dengan kondisi kesehatan anggota keluarga.

Selain itu, alat kesehatan ini berfungsi sebagai pertolongan pertama ketika anggota keluarga mengalami insiden. "Kita perlu menyiapkan peralatan kesehatan di rumah agar bisa mengontrol kesehatan dan mendeteksi awal risiko penyakit yang mungkin dialami oleh anggota keluarga," jelas Yulia Christina S. Pareira, dokter umum di Puskesmas Lekebai, Kabupaten Sikka.

Baca juga: Mengenal Olahraga Pound Fit yang Sedang Tren, Sehat dan Menyenangkan

Lantas apa saja alat kesehatan yang wajib disediakan di rumah? Yulia Christina S. Pareira, dokter umum di Puskesmas Lekebai dan Andreas Tjong Ban Bun, marketing dari distributor alat kesehatan Graha Megatama Indonesia menjelaskan beberapa alat kesehatan yang wajib dimiliki di rumah.
 

1. Blood Pressure Monitor

Bagi kalian yang memiliki risiko gula darah tinggi, wajib menggunakan Blood Pressure Monitor. Alat kesehatan yang satu ini dirancang agar dapat digunakan oleh masyarakat awam untuk mengecek kadar gula darah. Alat Blood Pressure Monitor dapat digunakan di rumah secara otomatis, karena telah didesain mudah dioperasikan.
 

2. Digital Thermometer

Perubahan cuaca saat ini menyebabkan sebagian masyarakat mengalami penurunan sistem kekebalan tubuh, sehingga mudah sakit, seperti demam. Dengan menggunakan digital thermometer, kalian dapat melakukan pengecekan suhu tubuh anggota keluarga secara otomatis. Alat ini dapat digunakan dengan cara menjepitnya pada bagian ketiak atau pada mulut ketika anggota keluarga mengalami demam.
 

3. Pulse Oximetry

Pulse Oximetry merupakan alat kesehatan yang digunakan untuk mengetahui kadar oksigen dalam darah. Belajar dari pandemi Covid 19, alat kesehatan yang satu ini berfungsi untuk mengecek keseimbangan oksigen dalam tubuh, sehingga bisa mendapatkan penanganan lebih lanjut apabila terpantau rendah. 
 

4. Masker Medis

Saat ini sebagian wilayah Indonesia terpapar polusi udara yang mengandung partikel berbahaya. Risiko yang ditimbulkan polusi juga dapat menyebabkan berbagai masalah pernapasan hingga menyebabkan kematian. Dalam mencegah paparan polusi, disarankan agar menggunakan masker saat beraktivitas di luar ruangan. Penggunaan masker medis berfugsi agar partikel bebas dan polusi dapat tersaring saat dihirup ke dalam saluran pernapasan. 
 

5. Tensimeter Digital

Bagi kalian yang memiliki riwayat darah tinggi, wajib memiliki alat tensimeter digital. dokter Yulia merekomendasikan tensimeter digital yang berfungsi untuk mengukur tekanan darah pada seseorang itu normal, tinggi atau rendah. Dengan perkembangan teknologi, masyarakat diberi kemudahan untuk mengukur tekanan darah secara efektif dan efisien. 

"Caranya mudah, tinggal pasang manset tensimeter pada lengan atas, sekitar 2-3 jari di atas siku. Setelah manset terpasang, power tensimeter bisa dinyalakan. Tekanan darahnya akan otomatis terukur," jelas dr. Yulia.
 

6. Kotak P3K

Selain tensimeter digital, dokter Yulia juga menekankan pentingnya kotak P3K dalam sebuah rumah, sekolah, maupun tempat kerja. Kotak P3K digunakan sebagai pertolongan pertama bila seseorang terluka. Genhype dapat meletakan beberapa alat kesehatan dalam kotak P3K, di antaranya gunting, kapas, salep antibiotik, pita perekat, perban, plester, pinset, sarung tangan, dan lainnya. 

Baca juga: 4 Cara Menjaga Kesehatan saat Cuaca Ekstrem

Demikian beberapa alat kesehatan yang dapat disediakan di rumah yang dapat menjadi pertolongan pertama saat terluka atau untuk mengecek kesehatan tubuh secara mandiri.

Editor: Fajar Sidik