Pengunjung yang sedang menikmati acara Vredeburg Fair 2023. (Sumber gambar: Museum Vredeburg)

Warga Yogyakarta Merapat! Vredeburg Fair 2023 Hadirkan Pameran hingga Pertunjukan Musik

22 September 2023   |   16:30 WIB
Image
Luke Andaresta Jurnalis Hypeabis.id

Bagi kalian warga asli atau sedang berkunjung ke Yogyakarta, tak ada salahnya untuk datang ke acara Vredeburg Fair yang diselenggarakan oleh Museum Benteng Vredeburg. Menjadi gelarannya yang kesembilan, Vredeburg Fair tahun ini akan berlangsung hingga 23 November 2023.
 
Pada tahun ini, Vredeburg Fair mengusung tema Satoe Tetap Bersatu. Acara tahunan itu hadir untuk memfasilitasi bersatunya pihak pengelola museum dan partisipasi aktif masyarakat, dalam mewujudkan museum sebagai lembaga pendidikan yang inklusif dan terbuka bagi siapa pun.
 
Gelaran ini diharapkan dapat meningkatkan pemberdayaan industri kreatif masyarakat, serta selalu melibatkan komunitas dalam pengembangan museum. Untuk diketahui, Museum Benteng Vredeburg merupakan bagian dari unit museum yang berada di bawah naungan Badan Layanan Umum Museum dan Cagar Budaya (MCB). 

Baca juga: Jadi Warisan Dunia UNESCO, Ini Kisah dan Makna Sumbu Filosofi Yogyakarta

Koordinator Komunikasi, Kemitraan, Program, dan Pengembangan Bisnis MCB Titik Umi Kurniawati mengatakan Museum Benteng Vredeburg melalui program Vredeburg Fair 2023 hadir dengan semangat yang sejalan dengan komitmen MCB, yakni upaya untuk menghadirkan berbagai program inovatif bagi masyarakat guna mendukung pengembangan permuseuman sebagai sarana edukasi dan rekreasi yang terjangkau dan dapat diakses secara luas.

Dengan adanya transformasi kelembagaan ini, lanjutnya, MCB terus mendukung perkembangan dan keberlanjutan program-program inovatif dari unit seperti Vredeburg Fair. "Harapan kami, minat masyarakat dan komunitas dalam mengunjungi serta berkolaborasi dan berpartisipasi aktif dengan permuseuman nasional semakin tinggi," katanya dalam keterangan resmi.
 
Senada dengan tema besar Vredeburg Fair 2023, Pameran Temporer Museum SATOE dihadirkan yang mengangkat kisah perjuangan selama Periode Revolusi di Yogyakarta. Tema ‘SATOE’ diambil sebagai penjabaran bahwa perjuangan yang dilakukan oleh beberapa elemen masyarakat, merupakan bentuk gerakan masing-masing kelompok yang memiliki satu tujuan yaitu Indonesia yang merdeka dan berdaulat.
 
Tak hanya pameran, Vredeburg Fair 2023 juga menghadirkan program acara GoweSejarah ‘Satu Kayuh, Bersatu, Melaju untuk Museum’ yang akan dilaksanakan pada 15 Oktober 2023. GoweSejarah akan diikuti oleh 150 peserta dengan perjalanan yang dimulai dari Museum Perjuangan dan selesai di Museum Benteng Vredeburg. 
 
Adapun, jarak tempuh yang akan dilalui para pesepeda sejauh 15 kilometer dengan agenda kunjungan ke tiga museum, yakni Monumen Perjuangan TNI AU, Museum Sasmitaloka Panglima Besar Jenderal Soedirman, dan Museum Sandi.
 

Sama seperti tahun-tahun sebelumnya. Vredeburg Fair 2023 juga memberikan ruang bagi sejumlah komunitas dalam acara Gelar Karya Komunitas bertajuk ‘Ragam Komunitas, Satu Nafas’. Pameran ini diharapkan menjadi daya tarik bagi pengunjung dengan minat yang sama dengan komunitas partisipan. 
 
Kegiatan ini berlangsung pada 20 hingga 24 September 2023 pukul 08.00-21.00 WIB. Adapun, acara Gelar Karya Museum ini diikuti oleh 34 peserta yang terdiri dari museum mitra seperti Museum Sangiran Museum Song Terus dan Museum Penerangan TMII, serta Perkumpulan Ahli Arkeologi Indonesia, sekolah, komunitas seni, sosial, serta crafting dan kuliner. 
 
Tak ketinggalan, Vredeburg Fair tahun ini juga dimeriahkan dengan panggung kesenian ‘Swara Senja’ yang memberikan kesempatan kepada komunitas dan masyarakat untuk menampilkan karyanya. Termasuk, akan ada penampilan dari grup musik Soegi Bornean pada 29 Oktober 2023.
 
Ketua Panitia Vredeburg Fair 2023 Muri Kurniawati menuturkan selama 2 bulan penyelenggaraan Vredeburg Fair, layanan Museum Vredeburg akan dibuka hingga malam hari, mengikuti jalannya acara. Hal ini merupakan respons pihak pengelola dari banyaknya permintaan masyarakat dan komunitas agar layanan waktu dan ruang dihadirkan lebih panjang.
 
"Tahun ini, Vredeburg Fair menargetkan capaian kunjungan sejumlah 51.000 pengunjung," ujarnya.
 
Adapun, bagi kalian yang ingin menikmati seluruh keseruan Vredeburg Fair 2023 hanya perlu merogoh kocek Rp3.000 untuk membeli tiket akses masuk.
 
Sebagai tambahan, Museum Benteng Vredeburg yang berlokasi di kota Yogyakarta ini menempati benteng bersejarah yang dulunya menjadi pusat kekuatan kolonial Belanda. Pada museum ini, terdapat koleksi yang mengesankan dari peristiwa-peristiwa penting, dokumentasi, senjata, dan artefak lainnya yang mencerminkan semangat perlawanan dan semangat patriotisme dalam merebut kembali kemerdekaan Indonesia.
 
Kini, pengelolaan Museum Benteng Vredeburg bernaung di bawah Museum dan Cagar Budaya (MCB) merupakan lembaga di bawah naungan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia yang saat ini bertanggung jawab atas pengelolaan 18 museum dan galeri serta 36 situs cagar budaya nasional di Indonesia.

Baca juga: 5 Destinasi Wisata Camping di Yogyakarta dengan Pemandangan Instagrammable

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)

Editor: Syaiful Millah 

SEBELUMNYA

5 Film & Drama Han Hyo-joo yang Wajib Kalian Tonton Selain Moving

BERIKUTNYA

Humanisme Andmesh Kamaleng dalam Album Cinta dan Doa 

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: