Lagu Seven Karya Jungkook BTS Dituding Plagiat Fin.K.L, Begini Kata Big Hit Music
22 August 2023 |
17:59 WIB
Baru-baru ini sedang ramai isu plagiarisme atas lagu Seven yang merupakan single solo Jungkook BTS yang diduga menjiplak lagu girl group lawas Fin.K.L berjudul Time of Mask yang rilis pada 2002. Tuduhan tersebut dilayangkan oleh Yang Joon Young selaku produser dan komposer Fin.K.L.
Mengutip dari Allkpop, Yang Joong Young menyadari bahwa lagu Seven milik Jungkook memiliki urutan tangga nada yang serupa dengan Time of Mask yang dinyanyikan Fin.K.L. Girl group generasi pertama K-Pop tersebut yang debut pada 1998 di bawah naungan agensi DSP Media.
Baca juga: Jungkook BTS Marah Diganggu Sasaeng, Siapkan Tindakan Ini Jika Terus Kirim Makanan
Yang Joon Young telah menyusun seluruh album spesial Fin.K.L yang bertajuk Special, di mana Time of Mask menjadi lagu b-side di dalamnya.
Terlepas siapa produser dan komposer yang menciptakan lagu tersebut, dia percaya bahwa mereka telah 'meminjam' gaya musiknya. Atas klaimnya tersebut Yang Joon Young telah mengirimkan sejumlah bukti kepada salah satu produser in-house HYBE Label dan BigHit Music.
Menanggapi rumor yang beredar, BigHit Music selaku agensi yang menaungi Jungkook dan BTS langsung membantah tuduhan yang menyatakan bahwa Seven merupakan hasil plagiat dari lagu Time of Mask.
Disebutkan bahwa Seven adalah produk kreatif yang sama sekali tidak berhubungan dengan sebuah lagu yang dirilis 24 tahun lalu di Korea Selatan, "Klaim pelanggaran hak cipta terhadap lagu Seven milik Jungkook tidak benar, Seven diciptakan melalui kolaborasi lima komposer luar negeri," kata salah seorang perwakilan agensi, Selasa (22/8/2023).
Adapun lagu solo Jungkook tersebut ditulis oleh Andrew Watt, Jon Bellion, Henry Walter, Theron Makiel Thomas, dan Latto. Lebih lanjut agensi menegaskan bahwa tuduhan plagiarisme tersebut merupakan klaim sepihak dan sama sekali tak ada hal yang mengarah ke pelanggaran hak cipta.
"Label ingin menekankan bahwa klaim sepihak tersebut tidak sesuai dengan standar apa pun untuk menentukan pelanggaran hak cipta, seperti kesamaan substansial atau orisinalitas," lanjut pihak BigHit dalam pernyataannya.
Lagu Seven dinyanyikan oleh Jungkook BTS bersama rapper Amerika Serikat, Latto. Sejak dirilis pada 14 Juli 2023, lagu ini langsung melejit popularitasnya. Banyak yang menggunakan Seven sebagai musik latar belakang untuk postingan mereka di media sosial.
Di tangga lagu, Seven juga berhasil mencatatkan angka 15,9 juta streaming di Spotify pada hari pertama perilisannya. Saat ini lagu tersebut telah melampaui 400 juta streaming di Spotify. Prestasi ini menjadikannya sebagai lagu tercepat ke-3 yang mencapai 400 juta streaming.
Baca juga: Resep Bulmayo Perilla Oil Makguksu, Saus Mie Spesial Buatan Jungkook BTS
Peringkat pertama ada Flowers milik Miley Cyrus dan As It Was milik Harry Styles berada di posisi kedua. Sementara itu, untuk video klip Seven telah ditonton sebanyak 171 juta kali. Dalam video klip tersebut juga menampilkan artis cantik Han Seo hee.
Editor: Fajar Sidik
Mengutip dari Allkpop, Yang Joong Young menyadari bahwa lagu Seven milik Jungkook memiliki urutan tangga nada yang serupa dengan Time of Mask yang dinyanyikan Fin.K.L. Girl group generasi pertama K-Pop tersebut yang debut pada 1998 di bawah naungan agensi DSP Media.
Baca juga: Jungkook BTS Marah Diganggu Sasaeng, Siapkan Tindakan Ini Jika Terus Kirim Makanan
Yang Joon Young telah menyusun seluruh album spesial Fin.K.L yang bertajuk Special, di mana Time of Mask menjadi lagu b-side di dalamnya.
Terlepas siapa produser dan komposer yang menciptakan lagu tersebut, dia percaya bahwa mereka telah 'meminjam' gaya musiknya. Atas klaimnya tersebut Yang Joon Young telah mengirimkan sejumlah bukti kepada salah satu produser in-house HYBE Label dan BigHit Music.
Menanggapi rumor yang beredar, BigHit Music selaku agensi yang menaungi Jungkook dan BTS langsung membantah tuduhan yang menyatakan bahwa Seven merupakan hasil plagiat dari lagu Time of Mask.
Disebutkan bahwa Seven adalah produk kreatif yang sama sekali tidak berhubungan dengan sebuah lagu yang dirilis 24 tahun lalu di Korea Selatan, "Klaim pelanggaran hak cipta terhadap lagu Seven milik Jungkook tidak benar, Seven diciptakan melalui kolaborasi lima komposer luar negeri," kata salah seorang perwakilan agensi, Selasa (22/8/2023).
Adapun lagu solo Jungkook tersebut ditulis oleh Andrew Watt, Jon Bellion, Henry Walter, Theron Makiel Thomas, dan Latto. Lebih lanjut agensi menegaskan bahwa tuduhan plagiarisme tersebut merupakan klaim sepihak dan sama sekali tak ada hal yang mengarah ke pelanggaran hak cipta.
"Label ingin menekankan bahwa klaim sepihak tersebut tidak sesuai dengan standar apa pun untuk menentukan pelanggaran hak cipta, seperti kesamaan substansial atau orisinalitas," lanjut pihak BigHit dalam pernyataannya.
Lagu Seven dinyanyikan oleh Jungkook BTS bersama rapper Amerika Serikat, Latto. Sejak dirilis pada 14 Juli 2023, lagu ini langsung melejit popularitasnya. Banyak yang menggunakan Seven sebagai musik latar belakang untuk postingan mereka di media sosial.
Di tangga lagu, Seven juga berhasil mencatatkan angka 15,9 juta streaming di Spotify pada hari pertama perilisannya. Saat ini lagu tersebut telah melampaui 400 juta streaming di Spotify. Prestasi ini menjadikannya sebagai lagu tercepat ke-3 yang mencapai 400 juta streaming.
Baca juga: Resep Bulmayo Perilla Oil Makguksu, Saus Mie Spesial Buatan Jungkook BTS
Peringkat pertama ada Flowers milik Miley Cyrus dan As It Was milik Harry Styles berada di posisi kedua. Sementara itu, untuk video klip Seven telah ditonton sebanyak 171 juta kali. Dalam video klip tersebut juga menampilkan artis cantik Han Seo hee.
Editor: Fajar Sidik
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.