Mengenal Kecanggihan Smart Door Lock, Bikin Rumah Lebih Aman
02 August 2023 |
14:44 WIB
1
Like
Like
Like
Genhype, penggunaan smart door lock kini telah menjadi tren baru di tengah konsep smart home yang belakangan kian diminati. Model kunci rumah otomatis ini makin populer karena memiliki banyak fitur keamanan canggih dibanding kunci logam pada umumnya.
Product Marketing Avaro Ega Syahdan Putra mengatakan bahwa salah satu keunggulan smart door lock ialah memiliki keamanan yang berlapis. Dengan smart door lock, pemilik rumah bisa mengakses kunci dengan beberapa cara yang lebih aman dan terkendali, seperti sidik jari, pin, rfid card, hingga yang terbaru dengan Face ID.
Fungsi-fungsi canggih tersebut kini sudah ada di Avaro smart door lock SL-02 Face ID. Seri SL-02 sudah menggunakan Face ID sebagai metode keamanan. Meskipun demikian, perangkat ini juga bisa dikombinasikan dengan keamanan lain, seperti sidik jari, password, atau rfid card.
Baca juga: 5 Kiat Ciptakan Smart Home yang Ramah Kantong
Perangkat ini juga sudah bisa dikoneksikan menggunakan wifi ke aplikasi. Nantinya, pengguna bisa membuat siapa user yang terdaftar yang bisa mengakses kunci. Fitur remote unlock ini membuat pemilik rumah lebih bisa memantau siapa saja yang bisa memasuki area rumah. “Total user yang bisa didaftar bisa disesuaikan, tetapi maksimalnya adalah 350 user,” jelas Ega.
Seri SL-02 bekerja dengan baterai Lithium dengan metode pengisian yang mudah, yakni cukup dengan kabel micro saja. Saat baterai akan habis, perangkat ini juga akan memberikan sinyal tertentu agar pemilik rumah segera melakukan pengisian ulang.
Smart door lock ini juga memiliki cara kerja yang berbasis artificial intelligence (AI). Apabila ada yang mencoba melakukan pembobolan, smart door lock akan otomatis mengeluarkan alarm trigger anti maling.
Selain itu, perangkat ini juga akan mengirim notifikasi ke pemilik rumah melalui aplikasi bahwa ada percobaan pembobolan password. Yang menarik, jika kunci dibobol paksa, maka perangkat yang dibanderol dengan harga Rp4,799,000 ini juga tetap bisa mengeluarkan alarm trigger.
Sementara itu, Bardi juga memiliki smart door lock serupa bernama Doorlock with Face Recognition. Perangkat ini memiliki sistem keamanan yang berlapis dan juga sudah bisa dibuka dengan Face ID. Selain itu, pintu ini juga sudah mendukung penggunaan keamanan melalui pin, fingerprint, dan kartu rfid.
Perangkat yang dibanderol Rp5.112.000 ini sudah memiliki IP rating IP45. Artinya, Doorlock with Face Recognition ini tahan terhadap tampias hujan, kotoran, debu, tetapi belum tahan terhadap curah hujan tinggi.
Doorlock with Face Recognition menggunakan baterai Lithium sehingga dapat langsung bisa dipasang dengan mudah tanpa perlu adanya penarikan kabel. Perangkat ini juga sudah dilengkapi notifikasi level battery. Hal ini akan membuat pengguna bisa mengetahui kondisi secara real dan dapat menggantinya sebelum mati total.
Kemudian, Seyven juga memiliki smart door lock berbasis face ID, yakni Face-R3. Pada tipe ini, perangkat bisa dibuka hanya dengan mengenali wajah penggunanya. Selain itu, tersedia pula palm vein detection, yakni akses keamanan hanya dengan telapak tangan.
Ada beberapa keunggulan dari seri Face-R3. Dari segi dukungan akses keamanan, perangkat ini memiliki banyak variasi, seperti Face ID, fingerprint, password, id card, dan kunci manual.
Perangkat yang dibanderol Rp3.950.00-an ini juga memiliki tombol bel yang terhubung dengan aplikasi USmart Go untuk remote unlock. Lalu, terdapat secure lock juga sebagai tambahan pengamanan sehingga pintu tidak dapat di-unlock dari depan.
Seri Face-R3 sudah menggunakan baterai Lithium Ion. Ada port USB juga sebagai cadangan power sementara dengan menggunakan power bank saat baterai habis.
Baca juga: Genhype, Pengguna Perangkat Smart Home? Biar Aman, Coba 6 Tips Ini
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Gita Carla
Product Marketing Avaro Ega Syahdan Putra mengatakan bahwa salah satu keunggulan smart door lock ialah memiliki keamanan yang berlapis. Dengan smart door lock, pemilik rumah bisa mengakses kunci dengan beberapa cara yang lebih aman dan terkendali, seperti sidik jari, pin, rfid card, hingga yang terbaru dengan Face ID.
Fungsi-fungsi canggih tersebut kini sudah ada di Avaro smart door lock SL-02 Face ID. Seri SL-02 sudah menggunakan Face ID sebagai metode keamanan. Meskipun demikian, perangkat ini juga bisa dikombinasikan dengan keamanan lain, seperti sidik jari, password, atau rfid card.
Baca juga: 5 Kiat Ciptakan Smart Home yang Ramah Kantong
Perangkat ini juga sudah bisa dikoneksikan menggunakan wifi ke aplikasi. Nantinya, pengguna bisa membuat siapa user yang terdaftar yang bisa mengakses kunci. Fitur remote unlock ini membuat pemilik rumah lebih bisa memantau siapa saja yang bisa memasuki area rumah. “Total user yang bisa didaftar bisa disesuaikan, tetapi maksimalnya adalah 350 user,” jelas Ega.
Seri SL-02 bekerja dengan baterai Lithium dengan metode pengisian yang mudah, yakni cukup dengan kabel micro saja. Saat baterai akan habis, perangkat ini juga akan memberikan sinyal tertentu agar pemilik rumah segera melakukan pengisian ulang.
Smart door lock ini juga memiliki cara kerja yang berbasis artificial intelligence (AI). Apabila ada yang mencoba melakukan pembobolan, smart door lock akan otomatis mengeluarkan alarm trigger anti maling.
Selain itu, perangkat ini juga akan mengirim notifikasi ke pemilik rumah melalui aplikasi bahwa ada percobaan pembobolan password. Yang menarik, jika kunci dibobol paksa, maka perangkat yang dibanderol dengan harga Rp4,799,000 ini juga tetap bisa mengeluarkan alarm trigger.
Ilustrasi smart door lock (Sumber gambar: Freepik)
Sementara itu, Bardi juga memiliki smart door lock serupa bernama Doorlock with Face Recognition. Perangkat ini memiliki sistem keamanan yang berlapis dan juga sudah bisa dibuka dengan Face ID. Selain itu, pintu ini juga sudah mendukung penggunaan keamanan melalui pin, fingerprint, dan kartu rfid.
Perangkat yang dibanderol Rp5.112.000 ini sudah memiliki IP rating IP45. Artinya, Doorlock with Face Recognition ini tahan terhadap tampias hujan, kotoran, debu, tetapi belum tahan terhadap curah hujan tinggi.
Doorlock with Face Recognition menggunakan baterai Lithium sehingga dapat langsung bisa dipasang dengan mudah tanpa perlu adanya penarikan kabel. Perangkat ini juga sudah dilengkapi notifikasi level battery. Hal ini akan membuat pengguna bisa mengetahui kondisi secara real dan dapat menggantinya sebelum mati total.
Kemudian, Seyven juga memiliki smart door lock berbasis face ID, yakni Face-R3. Pada tipe ini, perangkat bisa dibuka hanya dengan mengenali wajah penggunanya. Selain itu, tersedia pula palm vein detection, yakni akses keamanan hanya dengan telapak tangan.
Ada beberapa keunggulan dari seri Face-R3. Dari segi dukungan akses keamanan, perangkat ini memiliki banyak variasi, seperti Face ID, fingerprint, password, id card, dan kunci manual.
Perangkat yang dibanderol Rp3.950.00-an ini juga memiliki tombol bel yang terhubung dengan aplikasi USmart Go untuk remote unlock. Lalu, terdapat secure lock juga sebagai tambahan pengamanan sehingga pintu tidak dapat di-unlock dari depan.
Seri Face-R3 sudah menggunakan baterai Lithium Ion. Ada port USB juga sebagai cadangan power sementara dengan menggunakan power bank saat baterai habis.
Baca juga: Genhype, Pengguna Perangkat Smart Home? Biar Aman, Coba 6 Tips Ini
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Gita Carla
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.