6 Fakta Unik Film Oppenheimer, Karya Terpanjang Christopher Nolan

Film biopik Oppenheimer besutan Christopher Nolan siap menyapa penonton di layar bioskop pada 21 Juli 2023. Berkisah tentang sosok fisikawan masyhur pencipta bom atom, Julius Robert Oppenheimer, film ini menambah deretan karya Nolan yang telah dinantikan sejak lama oleh para penggemarnya.

Mengambil latar Perang Dunia II, Oppenheimer disebut akan menjadi film terpanjang garapan Nolan setelah Interstellar. Karya terbaru sineas papan atas Hollywood itu akan berdurasi sekitar 3 jam, atau lebih panjang dari Interstellar yang hanya berdurasi 2 jam 49 menit.

Baca juga: Film The Boogeyman Bakal Tayang di Bioskop Juni 2023

"Saya pikir dari karakter yang pernah saya tangani, sejauh ini Oppenheimer adalah yang paling ambigu dan paradoks. Ini akan sedikit lebih panjang dari yang pernah kita buat," kata Nolan pada majalah Total dikutip oleh Variety.
   

Watch the new trailer for #Oppenheimer - only in theaters 7 21 23. pic.twitter.com/ZSrXov8Y3l

— Oppenheimer (@OppenheimerFilm) May 8, 2023

Christopher Nolan sendiri dikenal dengan karya-karya box office seperti Interstellar, The Dark Knight, Inception, dan Dunkirk. Nah, sebelum menyaksikan film terbarunya di bioskop, yuk simak 6 fakta unik Oppenheimer yang Hyepabis.id rangkum dari beerbagai sumber dala ulasan berikut.

1. Adaptasi Karya Pemenang Pulitzer

Oppenheimer merupakan film yang diadaptasi dari buku berjudul American Prometheus: The Triumph and Tragedy of J. Robert Oppenheimer yang memenangkan Pulitzer Prize. Diketahui, Pulitzer merupakan penghargaan tertinggi di bidang bidang jurnalisme dan sastra di Amerika Serikat.

Ditulis oleh Kai Bird dan Martin J. Sherwin, buku ini diterbitkan pada 2005 dan terjual berjuta-juta kopi di dunia. Oleh karena itu, tak heran jika ekspektasi visual terhadap film ini juga tinggi dari masyarakat. Terlebih film ini juga digarap oleh sutradara berpengalaman di Hollywood.

2. Debut Nolan Tanpa Warner Bros

Oppenheimer juga akan menjadi debut film Nolan tanpa Warner Bros yang sebelumnya sudah berkolaborasi dengannya selama lebih dari dua dekade sejak dia menggarap Insomnia pada 2002. Namun, beberapa tahun belakangan keretakan hubungan antara Nolan dan rumah produksi itu mulai terlihat karena perbedaan pandangan.

Dari sinilah pada 2021 Universal Pictures berhasil mendapatkan hak atas film Oppenheimer dan Nolan menyetujui tanda tangan kontrak dengan pihak studio. Tak hanya itu, untuk menghormat visi Nolan, perusahaan produksi ini juga mengungkap mereka tidak akan mengganggu sudut pandang artistik  Nolan dan hanya akan merilisnya di teater.

3. Bapak Bom Atom Dunia

Seperti yang terlihat jelas dari judul filmnya, ini adalah film biografi tentang salah satu karakter penting di bidang Fisika, J. Robert Oppenheimer, yang dikenal sebagai bapak Bom Atom . Film ini akan berfokus terutama untuk mewujudkan teori Oppenheimer dan konsekuensi yang harus dia hadapi.

Baca juga: Review Tenet (2020), Film Eksperimennya Christopher Nolan?

Menjadi film keduabelas garapan Nolan film ini juga akan berkisah mengenai pertentangan batin Oppenheimer atas pengembangan proyek The Manhattan Project pada dekade 1940-an. Saat itu Amerika Serikat memang sedang mengembangkan senjata nuklir pertama yang dipicu kekhawatiran bahwa Jerman juga membuat hal yang sama dengan para ilmuwan mereka.