Ilustrasi standing ovation di film Steve Jobs (2015). (Sumber foto: Universal Pictures)

Sejarah Standing Ovation Terlama di Festival Film Cannes, Ada yang 22 Menit Loh!

22 May 2023   |   12:21 WIB
Image
Desyinta Nuraini Jurnalis Hypeabis.id

6. Belle (14 Menit)

Sutradara Jepang Mamoru Hosoda mengejutkan Festival Film Cannes pada tahun 2021 ketika Belle yang terinspirasi dari Beauty and the Beast mendapatkan tepuk tangan meriah selama 14 menit. Belle adalah kisah pedih tentang Suzu (Kaho Nakamura) berusia 17 tahun yang menjadi trauma setelah melihat ibunya meninggal. 

Akibatnya, dia kehilangan kemampuan menyanyinya tetapi mendapatkannya kembali setelah mendaftar ke metaverse virtual bernama U di mana dia mengambil avatar berbintik-bintik bernama Belle. Sebelum pemutarannya di Cannes, sutradara nominasi Oscar Mamoru Hosoda menggambarkan Belle sebagai film yang selalu ingin dibuatnya. Belle ternyata menjadi salah satu karya terbaik Hosoda dilihat dari tepuk tangan panjang yang diterimanya di Cannes.


7. Capernaum (15 Menit)

Capernaum adalah film yang mengeksplorasi cobaan berat dari seorang anak berusia 12 tahun yang hidup dalam kondisi menyedihkan di daerah kumuh Bierut. Disutradarai oleh Nadine Labaki dan dibintangi Zain Al Rafeea, seorang pengungsi Suriah dalam kehidupan nyata, Capernaum dinominasikan untuk Film Internasional Terbaik di Academy Awards ke-91. 

Sifat menarik dari Capernaum terletak pada betapa sulitnya untuk menyaksikan pemandangan kemiskinan ekstrim dan kesengsaraan yang melingkupi kehidupan Zain. Semua ini digabungkan untuk membuat Capernaum menjadi pengingat yang mencekam. Tidak mengherankan jika Labaki memenangkan banyak penghargaan dan mendapat tepuk tangan meriah selama 15 menit di Festival Film Cannes pada 2018 lalu.


8. The Neon Demo (17 Menit)

Film horor dunia fesyen Nicolas Winding Refn, The Neon Demon, mendapatkan tepuk tangan meriah selama 17 menit di Festival Film Cannes 2016. Elle Fanning berperan sebagai calon model di Los Angeles yang kecantikan mudanya rusak saat dia jatuh ke sisi gelap industri modeling. Dia pindah ke Los Angeles tepat setelah ulang tahunnya yang ke-16 untuk mengejar karir di bidang modeling.
 

Pan's Labyrinth. (Sumber foto:

Pan's Labyrinth. (Sumber foto: Warner Bros.)


9. Mud (18 Menit)

Walaupun tidak memenangkan hadiah apa pun, film Mud karya Jeff Nichols mendapat tepuk tangan meriah selama 18 menit di Festival Film Cannes 2012. Nichols dipuji atas pilihannya untuk membuat film di sekitar Sungai Putih yang lebih rendah dan sungai Arkansas dan Mississippi yang membuktikan pukulan ahli karena sangat meningkatkan pemandangan. 

Adapun kisah film ini berpusat pada dua remaja Arkansas, Ellis (Tye Sheridan) dan Neckbone (Jacob Lofland) yang menemukan seorang buronan (Matthew McConaughey). Dia membantu buronan yang tinggal di sebuah pulau di sepanjang Sungai Mississippi, untuk menjauh dari pemburu bayaran dan menyatukannya kembali dengan kekasihnya, Jumiper (Reese Witherspoon). 


10. Fahrenheit 9/11 (20 Menit)

Setelah mendapat tepuk tangan selama 13 menit pada tahun 2002 untuk Bowling for Columbine, Michael Moore kembali ke Cannes pada 2004 dengan kesuksesan yang lebih besar berkat Fahrenheit 9/11. Film dokumenter tersebut memenangkan Palme d'Or, menjadi fitur non-fiksi kedua yang memenangkan hadiah utama Cannes, dan mendapatkan tepuk tangan meriah selama 20 menit setelah penayangan perdananya. 

Fahrenheit 9/11 membawa lebih banyak kritik dan sindiran tentang politik Amerika. Kutukan yang memberatkan kepresidenan George W. Bush dan penanganannya atas peristiwa pasca 9/11. Meskipun keakuratannya telah menjadi bahan perdebatan, namu karya Michael Moore benar-benar menghibur dan membuka mata.


11. Pan’s Labyrinth (22 Menit)

Pan's Labyrinth menjadi pencetak rekor tepuk tangan meriah dan terlama dalam sejarah Festival Film Cannes. Karya Guillermo del Toro mendapat standing ovation selama 22 menit!

Film fantasi yang didasarkan pada latar sejarahnya, Pan's Labyrinth dibuat lima tahun setelah Perang Saudara Spanyol. Ini adalah kisah Ofelia (Ivana Baquero) yang berusia 11 tahun yang dihadapkan pada kengerian fasisme tetapi menemukan pelarian ke dalam fantasi. 

Saat dia melakukan perjalanan melalui negeri fantasi ini, mana yang fantasi dan mana yang nyata menjadi lebih sulit untuk ditentukan. Pan's Labyrinth kemudian memenangkan banyak penghargaan, termasuk tiga Oscar.

Baca juga: 6 Pemenang Festival Film Bulanan Kemenparekraf Bakal Tampil Cannes

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)

Editor: Nirmala Aninda
 
1
2


SEBELUMNYA

Intip Koleksi Fashion Urban Style yang Trendi dan Unik Berbalut Wastra Nusantara

BERIKUTNYA

6 Fakta Unik Film Oppenheimer, Karya Terpanjang Christopher Nolan

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: