Resmi! Coldplay Bakal Konser di Jakarta 15 November 2023
09 May 2023 |
10:41 WIB
Desas-desus mengenai konser Coldplay di Indonesia akhirnya menemui titik terang. Band asal Britania Raya itu secara resmi mengumumkan bakal menggelar konser di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) lewat tur Music of the Spheres World Tour pada 15 November 2023.
Pengumuman itu disampaikan langsung oleh Coldplay melalui media sosial pada Selasa, (9/5/23). Dalam tur di kawasan Asia dan Australia itu Indonesia akan menjadi negara ketiga yang dikunjungi Chris Martin Cs jelang penghujung tahun 2023.
"Asia & Australia dates announced for November 2023," tulis Coldplay dalam unggahan tersebut yang juga menyertakan sejumlah negara lainnya seperti Jepang, Australia, dan Malaysia.
Baca juga: Coldplay Bakal Tur Konser ke Indonesia? Segini Perkiraan Harga Tiketnya
Konser Coldplay akan menjadi penampilan perdana mereka di Indonesia. Tur ini pun seolah menepis anggapan bahwa mereka enggan mampir ke Tanah Air. Jakarta akan menjadi salah satu kota besar di Asia yang dikunjungi grup musik legendaris itu. Kota lainnya termasuk Kaohsiung, Kuala Lumpur, dan Tokyo.
Namun, pihak promotor konser Coldplay di Jakarta, PK Entertainment sejauh ini belum memberikan pengumuman terkait harga tiket konser tersebut. Mereka hanya menyebut penjualan tiket presale akan digelar pada 17-18 Mei, dan penjualan secara umum pada 19 Mei 2023.
Rumor mengenai konser Coldplay di Indonesia sebelumnya sudah santer di kalangan penggemar. Sejak beberapa awal tahun desas-desus itu terus berhembus yang dimulai dengan adanya pemesanan SUGBK untuk konser bertaraf internasional pada November 2023.
Rumor itu semakin kuat setelah Sandiaga Uno menghapus unggahannya soal perbincangan mengenai konser besar sebuah band legendaris. Sebuah akun hiburan Jakarta @jkt.spot juga sempat menyebutkan jika konser Coldplay di Indonesia terkonfirmasi di tanah Air.
Akun itu sebelumnya sempat menyebut jika Coldplay akan datang ke Indonesia pada 15 November 2023. Adapun lokasi yang diduga adalah Stadion Utama GBK, Jakarta. Namun akhirnya akun itu menghapus unggahan terkait pengumuman untuk menghargai pengumuman resmi dari pihak promotor.
Dibentuk pada 1998 di University College, London, Coldplay merupakan salah satu band populer asal yang digemari anak-anak muda dan generasi milenial. Awalnya band ini bernama Pectoralz yang dibentuk oleh vokalis Chris Martin dan gitaris Jonny Buckland.
Namun, tak lama kemudian Guy Berryman bergabung mengisi posisi sebagai bass. Lalu bergabung juga Will Champion yang mengisi posisi ke drum hingga ditetapkan nama baru, Coldplay yang kemudian mulai moncer dengan lagu-lagu hits mereka pada awal dekade 2000-an, salah satunya lewat album Parachutes.
Tak hanya itu, album kedua mereka, A Rush of Blood to the Head yang dirilis 2002 mendapat penghargaan Grammy Awards. Sementara single Clocks pada album tersebut memenangkan kategori Record of the Year di kategori yang sama. Adapun, album ketiganya, X&Y juga berhasil menjadi album terlaris yang terjual 8,3 juta kopi di seluruh dunia.
Selama seperempat abad meramaikan industri musik, Coldplay telah menelurkan 9 album dan 8 kali tur dunia. Selain itu, mereka pun kerap berkolaborasi dengan penyanyi top dunia seperti Rihanna hingga BTS, grup musik asal Korea Selatan yang lagu-lagunya banyak dinikmati generasi milenial.
Baca juga: Profil Coldplay, Band Rock Alternatif Asal Inggris yang Disebut Bakal Konser di Indonesia
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Syaiful Millah
Pengumuman itu disampaikan langsung oleh Coldplay melalui media sosial pada Selasa, (9/5/23). Dalam tur di kawasan Asia dan Australia itu Indonesia akan menjadi negara ketiga yang dikunjungi Chris Martin Cs jelang penghujung tahun 2023.
"Asia & Australia dates announced for November 2023," tulis Coldplay dalam unggahan tersebut yang juga menyertakan sejumlah negara lainnya seperti Jepang, Australia, dan Malaysia.
Baca juga: Coldplay Bakal Tur Konser ke Indonesia? Segini Perkiraan Harga Tiketnya
? Asia & Australia dates announced for November 2023 // Tokyo, Kaohsiung, Jakarta, Perth & Kuala Lumpur // Ticket info at https://t.co/zvmn4wjE3J #MusicOfTheSpheresWorldTour pic.twitter.com/9B0SwT9m0c
— Coldplay (@coldplay) May 9, 2023
Konser Coldplay akan menjadi penampilan perdana mereka di Indonesia. Tur ini pun seolah menepis anggapan bahwa mereka enggan mampir ke Tanah Air. Jakarta akan menjadi salah satu kota besar di Asia yang dikunjungi grup musik legendaris itu. Kota lainnya termasuk Kaohsiung, Kuala Lumpur, dan Tokyo.
Namun, pihak promotor konser Coldplay di Jakarta, PK Entertainment sejauh ini belum memberikan pengumuman terkait harga tiket konser tersebut. Mereka hanya menyebut penjualan tiket presale akan digelar pada 17-18 Mei, dan penjualan secara umum pada 19 Mei 2023.
Rumor mengenai konser Coldplay di Indonesia sebelumnya sudah santer di kalangan penggemar. Sejak beberapa awal tahun desas-desus itu terus berhembus yang dimulai dengan adanya pemesanan SUGBK untuk konser bertaraf internasional pada November 2023.
Rumor itu semakin kuat setelah Sandiaga Uno menghapus unggahannya soal perbincangan mengenai konser besar sebuah band legendaris. Sebuah akun hiburan Jakarta @jkt.spot juga sempat menyebutkan jika konser Coldplay di Indonesia terkonfirmasi di tanah Air.
Akun itu sebelumnya sempat menyebut jika Coldplay akan datang ke Indonesia pada 15 November 2023. Adapun lokasi yang diduga adalah Stadion Utama GBK, Jakarta. Namun akhirnya akun itu menghapus unggahan terkait pengumuman untuk menghargai pengumuman resmi dari pihak promotor.
Dibentuk pada 1998 di University College, London, Coldplay merupakan salah satu band populer asal yang digemari anak-anak muda dan generasi milenial. Awalnya band ini bernama Pectoralz yang dibentuk oleh vokalis Chris Martin dan gitaris Jonny Buckland.
Namun, tak lama kemudian Guy Berryman bergabung mengisi posisi sebagai bass. Lalu bergabung juga Will Champion yang mengisi posisi ke drum hingga ditetapkan nama baru, Coldplay yang kemudian mulai moncer dengan lagu-lagu hits mereka pada awal dekade 2000-an, salah satunya lewat album Parachutes.
Tak hanya itu, album kedua mereka, A Rush of Blood to the Head yang dirilis 2002 mendapat penghargaan Grammy Awards. Sementara single Clocks pada album tersebut memenangkan kategori Record of the Year di kategori yang sama. Adapun, album ketiganya, X&Y juga berhasil menjadi album terlaris yang terjual 8,3 juta kopi di seluruh dunia.
Selama seperempat abad meramaikan industri musik, Coldplay telah menelurkan 9 album dan 8 kali tur dunia. Selain itu, mereka pun kerap berkolaborasi dengan penyanyi top dunia seperti Rihanna hingga BTS, grup musik asal Korea Selatan yang lagu-lagunya banyak dinikmati generasi milenial.
Baca juga: Profil Coldplay, Band Rock Alternatif Asal Inggris yang Disebut Bakal Konser di Indonesia
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Syaiful Millah
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.