Simak Ragam Manfaat ASI Eksklusif Bagi Bayi Lahir Caesar
10 April 2023 |
16:36 WIB
Pemberian air susu ibu (ASI) eksklusif atau air susu ibu untuk bayi yang lahir secara caesar hingga berumur enam bulan ternyata memiliki manfaat besar. Manfaat ASI pada periode awal kelahiran bayi ini tak bisa digantikan, bahkan oleh air tajin atau susu formula.
Sebagai informasi, bayi yang lahir secara caesar cenderung memiliki kekebalan tubuh yang lebih lemah dibanding bayi yang lahir melalui proses yang normal. Hal ini karena bayi yang lahir dalam kondisi tersebut memiliki ketidakseimbangan bakteri di usus yang membuat komposisi mikrobiotanya tidak ideal.
Baca juga: Viral Bayi Diberi Minum Kopi Kemasan, Ahli Gizi Peringatkan Bahayanya
Kondisi itu membuat jumlah bakteri baik lebih sedikit, tetapi jumlah bakteri merugikan justru lebih banyak. Efeknya, anak akan mengalami disbiosis usus dan cenderung memiliki kekebalan tubuh yang lemah.
Meskipun demikian, bukan berarti bayi yang lahir caesar akan memiliki imunitas yang rendah hingga dia dewasa. Dokter Gizi Klinik Primaya Hospital Yohan Samudra mengatakan anak yang lahir secara caesar tetap bisa memiliki imunitas yang baik. Salah satu cara yang bisa dilakukan ialah dengan memberikan air susu ibu (ASI) eksklusif bagi anak.
Yohan mengatakan manfaat menyusui pascaoperasi caesar harus didapatkan oleh si kecil setelah terlahir melalui prosedur ini. Sebab, pemberian ASI eksklusif bisa mendukung imunitas tubuh si kecil menjadi normal kembali.
“Sangat penting, terutama untuk anak usia di bawah enam bulan. ASI ini merupakan makanan utama bayi yang mengandung berbagai nutrisi penting untuk mendukung tumbuh kembangnya, termasuk menciptakan imunitas,” ujar Yohan kepada Hypeabis.id.
Pemberian ASI ini kemudian tetap dilanjutkan hingga anak berusia dua tahun. Selain karena aspek nutrisi, pemberian ASI ini juga punya manfaat lain, seperti bonding antara ibu dan anak, melindungi ibu terkena risiko kanker payudara, kanker ovarium, diabetes dan sebagainya.
Adapun, pada anak yang terlahir secara caesar, ASI bisa membantu meningkatkan imunitas mereka. Yohan menjelaskan bahwa kandungan ASI sangat beragam dan dapat membuat tumbuh kembang anak makin sehat meski dia terlahir caesar.
Sekitar 87 persen kandungan ASI adalah air, 7 persen karbohidrat, 4 persen lemak, dan 1 persen protein. Namun, ASI juga masih mengandung berbagai macam zat gizi mikro lain, seperti vitamin, mineral, probiotik, hormon, dan enzim baik.
Manfaat utamanya adalah untuk perkembangan otak anak yang sangat cepat dalam dua tahun pertamanya. Hal ini adalah pertaruhan karena akan menentukan tingkat kecerdasannya pada masa depan.
Selain itu, perkembangan dan fungsi organ, termasuk imunitas juga bisa lebih berkembang. Manfaat imunitas inilah yang sangat dibutuhkan oleh anak yang lahir secara caesar.
“ASI mengandung probiotik dan prebiotik. Probiotik adalah kuman baik yang dapat membantu menyeimbangkan kondisi mikrobiota di usus anak dan prebiotik sebagai makanan untuk pertumbuhan populasi mikrobiota baik,” imbuhnya.
Dua kandungan ini ada di ASI dan bisa menjadi obat alami bagi anak untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuhnya. Dengan memberikan ASI eksklusif, harapannya anak bisa tetap tumbuh dengan baik dan memiliki sistem imun yang kuat.
Selain dari ASI, anak yang lahir secara caesar juga bisa diberikan suplementasi probiotik atau sinbiotik. Pemberian suplementasi ini sebagai upaya penunjang untuk mengembalikan sistem kekebalan tubuh anak.
Namun, jika dirasa sudah cukup melalui ASI, suplemen tersebut sebenarnya tidak perlu diberikan. Dokter Yohan menyarankan agar ibu selalu berkonsultasi dengan dokter terkait sebelum melakukan pemberian bahan lain selama proses kehamilan dan menyusui. Hal ini untuk memastikan keamanan produk dan efek samping yang mungkin bisa terjadi.
Baca juga: 4 Manfaat Skin to Skin Orang Tua dengan Bayi Baru Lahir
Editor: Dika Irawan
Sebagai informasi, bayi yang lahir secara caesar cenderung memiliki kekebalan tubuh yang lebih lemah dibanding bayi yang lahir melalui proses yang normal. Hal ini karena bayi yang lahir dalam kondisi tersebut memiliki ketidakseimbangan bakteri di usus yang membuat komposisi mikrobiotanya tidak ideal.
Baca juga: Viral Bayi Diberi Minum Kopi Kemasan, Ahli Gizi Peringatkan Bahayanya
Kondisi itu membuat jumlah bakteri baik lebih sedikit, tetapi jumlah bakteri merugikan justru lebih banyak. Efeknya, anak akan mengalami disbiosis usus dan cenderung memiliki kekebalan tubuh yang lemah.
Meskipun demikian, bukan berarti bayi yang lahir caesar akan memiliki imunitas yang rendah hingga dia dewasa. Dokter Gizi Klinik Primaya Hospital Yohan Samudra mengatakan anak yang lahir secara caesar tetap bisa memiliki imunitas yang baik. Salah satu cara yang bisa dilakukan ialah dengan memberikan air susu ibu (ASI) eksklusif bagi anak.
Yohan mengatakan manfaat menyusui pascaoperasi caesar harus didapatkan oleh si kecil setelah terlahir melalui prosedur ini. Sebab, pemberian ASI eksklusif bisa mendukung imunitas tubuh si kecil menjadi normal kembali.
“Sangat penting, terutama untuk anak usia di bawah enam bulan. ASI ini merupakan makanan utama bayi yang mengandung berbagai nutrisi penting untuk mendukung tumbuh kembangnya, termasuk menciptakan imunitas,” ujar Yohan kepada Hypeabis.id.
Pemberian ASI ini kemudian tetap dilanjutkan hingga anak berusia dua tahun. Selain karena aspek nutrisi, pemberian ASI ini juga punya manfaat lain, seperti bonding antara ibu dan anak, melindungi ibu terkena risiko kanker payudara, kanker ovarium, diabetes dan sebagainya.
Adapun, pada anak yang terlahir secara caesar, ASI bisa membantu meningkatkan imunitas mereka. Yohan menjelaskan bahwa kandungan ASI sangat beragam dan dapat membuat tumbuh kembang anak makin sehat meski dia terlahir caesar.
Sekitar 87 persen kandungan ASI adalah air, 7 persen karbohidrat, 4 persen lemak, dan 1 persen protein. Namun, ASI juga masih mengandung berbagai macam zat gizi mikro lain, seperti vitamin, mineral, probiotik, hormon, dan enzim baik.
Manfaat utamanya adalah untuk perkembangan otak anak yang sangat cepat dalam dua tahun pertamanya. Hal ini adalah pertaruhan karena akan menentukan tingkat kecerdasannya pada masa depan.
Selain itu, perkembangan dan fungsi organ, termasuk imunitas juga bisa lebih berkembang. Manfaat imunitas inilah yang sangat dibutuhkan oleh anak yang lahir secara caesar.
“ASI mengandung probiotik dan prebiotik. Probiotik adalah kuman baik yang dapat membantu menyeimbangkan kondisi mikrobiota di usus anak dan prebiotik sebagai makanan untuk pertumbuhan populasi mikrobiota baik,” imbuhnya.
Dua kandungan ini ada di ASI dan bisa menjadi obat alami bagi anak untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuhnya. Dengan memberikan ASI eksklusif, harapannya anak bisa tetap tumbuh dengan baik dan memiliki sistem imun yang kuat.
Selain dari ASI, anak yang lahir secara caesar juga bisa diberikan suplementasi probiotik atau sinbiotik. Pemberian suplementasi ini sebagai upaya penunjang untuk mengembalikan sistem kekebalan tubuh anak.
Namun, jika dirasa sudah cukup melalui ASI, suplemen tersebut sebenarnya tidak perlu diberikan. Dokter Yohan menyarankan agar ibu selalu berkonsultasi dengan dokter terkait sebelum melakukan pemberian bahan lain selama proses kehamilan dan menyusui. Hal ini untuk memastikan keamanan produk dan efek samping yang mungkin bisa terjadi.
Baca juga: 4 Manfaat Skin to Skin Orang Tua dengan Bayi Baru Lahir
Editor: Dika Irawan
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.