Ilustrasi keluarga dengan sahur. (Sumber gambar : Freepik)

6 Cara Nyaman Berpuasa Bagi Penderita GERD dan Mag

26 March 2023   |   07:19 WIB
Image
Desyinta Nuraini Jurnalis Hypeabis.id

Berpuasa menjadi kewajiban bagi umat muslim pada saat Ramadan. Namun demikian, tidak sedikit orang yang terganggu ibadah puasa mereka akibat kondisi kesehatan yang dialami, seperti Gastroesophageal Reflux Disease (GERD) dan mag. 

Spesialis Penyakit Dalam Eka Hospital BSD, dr. Dedy Sudrajat menerangkan GERD adalah kondisi ketika asam lambung naik dari perut menuju kerongkongan (refluks asam). Sementara mag dalam dunia kedokteran disebut sebagai dispepsia/gastritis, yakni penyakit akibat peradangan di dinding lambung. Kondisi ini biasanya ditandai nyeri pada ulu hati. 

Dua gangguan kesehatan menurutnya tentu akan mengganggu bagi orang yang akan menjalankan ibadah puasa, karena berkaitan dengan sistem cerna dan pengaturan jadwal makan yang berubah.

Kendati demikian, Dedy meminta penderita dua kondisi gangguan di sistem pencernaan tidak perlu khawatir. Penderita GERD ataupun mag tetap bisa menjalani puasa dengan nyaman. Nah, berikut ini beberapa tips untuk menjalani puasa bagi penderita GERD dan mag.


1. Jangan Berlebihan Saat  Sahur

Sahur menjadi waktu yang tepat untuk mengisi tenaga sebelum menjalani ibadah puasa seharian penuh. Namun demikian, penderita GERD dan mag perlu memperhatikan pola makan pada waktu ini. Dedy mengimbau agar mereka makan secara perlahan dan secukupnya. Sebab, makan makanan dalam jumlah banyak dan berlebih dalam satu waktu dapat membuat lambung bekerja keras. 

Hindari pula konsumsi makanan yang mengandung asam, pedas, serta bersantan, karena akan merangsang asam lambung keluar lebih banyak. Selain itu kurangi juga makan makanan yang banyak mengandung gas seperti kubis, kol, sawi, nangka. “Hindari pula minuman berkafein seperti kopi, teh juga minuman bersoda,” ujarnya melalui pesan singkat dikutip Hypeabis, Minggu (26/3/2023). 

Baca juga: Mulai Puasa Ramadan, Cek 5 Resep Menu Sahur Mudah dan Praktis


2. Makan Secara Perlahan

Saat berbuka puasa, kita memang mudah tergoda untuk makan banyak dan cepat. Jika kalian penderita GERD dan mag, maka hindarilah kebiasaan tersebut. Makanlah secara perlahan dan hindari makan seraya mengobrol. Dedy menyebut makan yang terlalu cepat apalagi sambil berbicara, menyebabkan banyak udara masuk ke saluran cerna dan memicu sakit mag.


3. Jangan Tidur Setelah Makan

Tidur setelah makan akan membuat tekanan dalam lambung meningkat, sehingga makanan dan cairan lambung bisa naik ke kerongkongan. Dedy menyarankan jika ingin tidur, sebaiknya 1-2 jam setelah makan sahur atau berbuka puasa.  “Jika terpaksa harus tidur setelah makan, maka posisi tidur sebaiknya dalam posisi, setengah duduk sehingga mengurangi kemungkinan refluks asam lambung,” sarannya.


4. Makan Ringan Saat Berbuka

Buka puasa menjadi saat yang ditunggu-tunggu. Tidak sedikit masyarakat yang tidak sabar dan kalap untuk mengisi perut mereka yang kosong akibat berpuasa selama satu hari penuh. Dedy menegaskan hal itu merupakan tindakan keliru. 

Dia menerangkan lambung memerlukan penyesuaian terlebih dahulu secara perlahan sehingga tidak kaget. Maka dari itu saat berbuka puasa, awali dengan konsumsi makanan ringan, setelah itu lanjutkan dengan makan besar. “Setelahnya cukup konsumsi camilan ringan dan sehat seperti pisang atau biskuit,” tambah Dedy. 

Baca juga: Cek 10 Sajian Khas Ramadan untuk Berbuka, dari Bubur kampiun hingga Kue Putu Mayang


5. Kendalikan Emosi

Penting menjaga emosi selama berpuasa. Selain agar tidak batal puasa, Dedy menyampaikan bahwa pengendalian emosi ini juga dapat menurunkan tingkat stres dengan cara yang positif dan baik. Stres dapat memicu asam lambung. Oleh karena itu, untuk mengendalikan stres, kamu bisa beristirahat sejenak jika lelah serta lakukan teknik relaksasi ataupun latihan pernapasan.


6. Minum Obat Teratur

Bagi yang memiliki gangguan kesehatan mag atau GERD yang akut, Dedy mengatakan ini akan mengubah waktu dalam konsumsi obat-obatan. Hal tersebut bisa disiasati agar tidak kambuh dengan mengkonsumsi obat pereda mag mendekati waktu imsak, sesaat setelah berbuka puasa, serta sebelum tidur. Dengan mengkonsumsi obat secara rutin dan memperhatikan segala makanan yang dikonsumsi beserta polanya, diharapkan puasa yang dilakukan dapat berjalan dengan lancar.

Baca juga: Cara Tetap Sehat dan Bugar Saat Berpuasa

Editor: Dika Irawan

SEBELUMNYA

Asyik, Jujutsu Kaisen Season 2 Diumumkan Bakal Tayang Juli 2023

BERIKUTNYA

Viral Oralit Cegah Haus Selama Puasa, Cek Faktanya Yuk

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: