Cek 10 Sajian Khas Ramadan untuk Berbuka, dari Bubur kampiun hingga Kue Putu Mayang
22 March 2023 |
20:18 WIB
6. Jadah Manten
Beralih ke kota pelajar, Yogyakarta ada juga kudapan unik untuk berbuka, yaitu jadah manten. Kudapan ini awalnya dijadikan hantaran untuk pernikahan, tapi lambat laun juga dijadikan sebagai makanan untuk meramaikan momen puasa.Terbuat dari ketan berisi potongan daging ayam atau sapi, kudapan biasanya dibungkus menggunakan telur dadar, lalu dilipat dengan tangkai bambu. Jadah manten sangat cocok dijadikan menu berbuka selagi masih hangat.
7. Pisang Asar
Berbeda dengan camilan pisang lain yang biasanya digoreng atau dijadikan kue basah, olahan pisang khas Ambon ini cukup dimasak dengan cara di-asar atau dalam bahasa Indonesianya dipanggang. Adapun, pisang asar biasanya dibuat dari pisang raja dengan campuran kacang kenari, kayu manis, telur, mentega, dan gula aren bubuk. Masyarakat lokal di Ambon pun biasanya menyantap pisang asar bersama teh hangat saat berbuka puasa.
8. Es Pisang Ijo
Sajian khas dari Makassar juga bisa menjadi menu andalan berbuka puasa. Es pisang ijo adalah kombinasi kue pisang atau nagasari, dan bubur sumsum, dengan tambahan es serut, kuah santan, sirup, dan daun pandan.Keunikan dari es berwarna-warni ini tentu saja terletak pada buah pisang yang diselimuti dengan adonan tepung berwarna hijau pandan. Oleh karena itu minuman pelepas dahaga yang populer saat Ramadan ini dinamakan es pisang ijo.
9. Es Selendang Mayang
Selain kolak biji salak, masyarakat Betawi juga memiliki kudapan khas berbuka bernama es selendang mayang. Isian es ini adalah puding atau kue lapis yang terbuat dari tepung sagu aren yang empuk saat digigit.Es selendang mayang merupakan minuman berbahan dasar santan, gula, kue selendang mayang dengan es serut di atasnya. Keunikan dari citarasa es ini adalah aroma pandannya yang kuat. Sehingg sangat cocok dijadikan menu berbuka.
10. Kue Putu Mayang
Sajian manis yang terbuat dari tepung kanji dan tepung beras ini juga kerap dijadikan menu berbuka sebagian besar masyarakat di Jakarta. Berbentuk seperti gumpalan mie, putu mayang biasanya sering dijajakan keliling kampung saat jelang berbuka puasa.Dalam penyajiannya, kue putu mayang biasanya dilengkapi dengan gula merah dan santan, atau memberi tambahan sedikit taburan kelapa pada gula putu mayang tersebut yang disiramkan di atas kue tersebut.
Baca juga: Resep Putu Mayang, Kue Tradisional Khas Betawi yang Manis & Wangi
Editor: Dika Irawan
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.