Simulator kereta cepat di rute Jakarta - Bandung (Sumber gambar: PT KCIC)

Yuk Intip Teknologi Simulator Kereta Cepat Jakarta Bandung

23 March 2023   |   13:05 WIB
Image
Yudi Supriyanto Jurnalis Hypeabis.id

Simulator adalah alat yang kerap digunakan banyak pihak untuk menjalankan sebuah pelatihan, tidak terkecuali PT Kereta Cepat Indonesia China. Perusahaan patungan antara Indonesia dengan Negeri Panda itu menghadirkan alat simulasi berteknologi terbaru agar masinis yang akan bertugas bisa mengoperasikan kereta cepat di rute Jakarta-Bandung.

General Manager Corporate Secretary KCIC, Rahadian Ratry mengatakan simulator kereta cepat itu bisa melakukan simulasi kondisi operasi, kinerja dinamis, karakteristrik penanganan, pengereman, dan lainnya yang ada di kereta cepat asli dalam berbagai lingkungan serta kondisi pengoperasian.

“Keunggulan simulator ini dibandingkan dengan simulator lainnya adalah jumlah skenario simulasi pelatihan yang mencapai 222 skenario simulasi pelatihan,” katanya dalam pernyataan resmi yang diterima Hypeabis.id.

Dia menambahkan, alat ini juga menggunakan sistem hidraulis di bagian bawah untuk menyimulasikan gerakan dan getaran yang akan dirasakan oleh para masinis Kereta Cepat Jakarta – Bandung (KCJB) nanti.
 

Di dalamnya, terdapat layar yang didesain sangat besar dan lebar guna menangkap berbagai visual yang ada di sekitar kereta ketika beroperasi. Tidak hanya itu, kejernihannya dapat memberikan visual yang mendekati kenyataan. Peserta pelatihan akan menemukan speaker yang berguna melatih masinis untuk menangkap bunyi berbagai sensor atau keadaan di luar kereta cepat.

Berbagai tombol, fitur, sensor, dan interior yang serupa dengan Kereta Cepat Jakarta Bandung di dalam simulator juga tersedia untuk membiasakan calon masinis saat menjalankan transportasi berbasis rel tersebut.

Selain itu, alat ini juga dapat mereproduksi kondisi kereta yang berjalan dalam situasi yang berbeda dari berbagai aspek, yakni penglihatan, pendengaran, gerak, dan penanganan realitas.

Dia menambahkan, para calon masinis juga akan mendapatkan pelatihan cara mengoperasikan kereta cepat dan SOP yang harus dilakukan saat terjadi keadaan darurat. Jadi, alat tersebut juga akan menyimulasikan fenomena kesalahan kereta umum; keterampilan pengemudi kereta dalam menilai dan menghilangkan kesalahan peralatan kereta; dan kemampuan beradaptasi masinis dalam berbagai keadaan darurat.

Alat simulasi ini juga dapat memantau perkembangan keahlian setiap calon masinis yang mengalami program latihan. Dengan begitu, maka manajemen berharap para perserta memiliki persiapan yang lebih komprehensif ketika mengoperasikan Kereta Cepat Jakarta Bandung yang sesungguhnya.

Dia menambahkan, para calon masinis KCJB akan mendapatkan pelatihan menggunakan simulator ini secara berkala agar terbiasa mengoperasikannya. “Jika sudah dinilai layak dan mampu, para calon masinis akan berlatih dengan menggunakan kereta yang sesungguhnya," ujarnya.

Para peserta yang akan berlatih menggunakan alat simulasi ini mendapatkan pelatihan di ruang kelas terlebih dahulu. Adapun, durasi setiap kali latihan menggunakan simulator adalah sekitar 30 menit sesuai dengan waktu tempuh KCJB dari Stasiun Halim ke Stasiun Tegalluar.

Untuk diketahui, Kereta Cepat Jakarta-Bandung memiliki teknologi canggih dari China. Moda transportasi berbasi rel ini menggunakan sistem kontrol kereta Chinese Train Control System Level 3 (CTCS-3). Kemudian, fitur cabin noise yang dapat meredam getaran dan kebisingan secara optimal walaupun melaju dengan kecepatan tinggi.

Perusahaan akan menggunakan kereta generasi terbaru, yakni CR400AF. Kereta ini merupakan pengembangan dari tipe CRH380A. Model terbaru itu juga memiliki desain yang dapat membuat kereta melaju dengan kecepatan maksimal 420 km/ jam dan kecepatan operasional sampai 350 km/ jam.

Baca juga: Ramai Konsesi Tentang Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Yuk Ketahui Apa Itu Konsesi

Kereta Cepat Jakarta Bandung memiliki kapasitas mencapai lebih dari 600 penumpang dalam sekali perjalanan yang terdiri dari kelas VIP, satu, dan dua. Rencananya, Kereta ini akan beroperasi pada pertengahan 2023.

Editor: M R Purboyo
 

SEBELUMNYA

15 Spot Populer Untuk Menikmati Keindahan Sakura di Jepang

BERIKUTNYA

Cek 10 Sajian Khas Ramadan untuk Berbuka, dari Bubur kampiun hingga Kue Putu Mayang

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: