Gairah Valentine, Waspada 5 Bahaya Kencan Online

3. Catfishing

Mungkin kamu sangat tertarik mengobrol dengan orang asing atau bule secara daring lewat aplikasi tertentu. Sayangya, kamu bisa menjadi umpan kejahatan. 

Telemetri Kaspersky merekam banyak email spam yang menggunakan profil menarik dan identitas palsu untuk memikat korban yang tidak menaruh curiga agar memberikan informasi pribadi atau terlibat dalam komunikasi online. Email ini dapat menyebarkan malware, mencuri informasi sensitif, atau menipu korban demi sejumlah uang. 

Kegiatan ini juga dapat menyebabkan tekanan dan kekecewaan emosional, karena para korban dapat membentuk hubungan emosional dengan identitas palsu sebelum menyadari bahwa mereka telah ditipu. Ini juga dapat memiliki efek negatif yang sangat besar pada kesehatan mental dan kesejahteraan. 
 

4. Stalkerware

Stalkerware adalah jenis perangkat lunak yang dapat diinstal secara diam-diam pada perangkat untuk memantau aktivitas online pengguna dan melacak lokasinya. Menurut Kaspersky, lebih dari 29.000 orang di seluruh dunia terpengaruh oleh stalkerware sepanjang 2022. 

Pelanggaran privasi ini dapat menyebabkan rusaknya kepercayaan dalam hubungan dan tekanan emosional bagi korban. Dalam kasus ekstrim, bahkan dapat membahayakan keselamatan fisik korban. Anna Larkina, pakar privasi dan keamanan di Kaspersky menilai keindahan kencan online adalah kesempatan untuk terhubung dengan orang-orang dari seluruh dunia, tetapi dengan itu muncul risiko kejahatan dunia maya.

Oleh karena itu, dia menyarankan untuk menggunakan koneksi aman, merahasiakan informasi pribadi, dan berhati-hati terhadap permintaan yang sekalipun tidak mencurigakan. “Dengan bersikap proaktif, Anda dapat melindungi diri sendiri dan memperoleh pengalaman kencan online yang memuaskan,” ujarnya dikutip Hypeabis.id, Senin (13/2/2023). 

5. Aplikasi Palsu

Cinta mungkin buta, tapi malware tidak. Perangkat lunak berbahaya ini dapat menyerang perangkat kamu melalui file yang meniru layanan kencan online. Selama beberapa bulan terakhir, para ahli Kaspersky telah melihat penjahat dunia maya mengeksploitasi nama-nama aplikasi kencan paling populer seperti Tinder, Badoo, Bumble, Grinder, dan banyak lainnya untuk menyebarkan aktivitas berbahaya. 

Pelaku kejahatan ini paling sering mendistribusikan adware, yang membombardir pengguna dengan banyak notifikasi, tetapi ada juga serangan dengan Trojan Spies, yang memantau aktivitas online, dan pengunduh Trojan, yang mungkin menginstal program berbahaya lainnya ke komputer korban. Ini membahayakan privasi dan keamanan hingga menyebabkan tekanan emosional dalam hubungan kalian. 

Baca juga: Kilas Balik, Intip 9 Tren Kencan Selama 2022

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)

Editor: Syaiful Millah