Mematuhi aspek keselamatan merupakan salah satu cara untuk menghindari cedera (Sumber gambar: Pexels/Vlad Vasnetsov)

Yuk Selalu Perhatikan Faktor Keselamatan agar Terhindar dari Cedera

01 December 2022   |   20:40 WIB

Cedera merupakan salah satu masalah kesehatan yang tak bisa disepelekan. Organisasi Kesehatan Dunia bahkan memberi penekanan khusus pada kasus cedera di seluruh dunia. Oleh karena itu, faktor keamanan dan keselamatan harus menjadi perhatian di manapun berada, mulai dari rumah, jalan, dan tempat lainnya.

Praktik menjaga keselamatan tidak hanya untuk kita sendiri, tetapi juga anak-anak, orang dewasa, lansia, dari kelompok terkecil hingga masyarakat luas. Selain itu, perlu intervensi dari pihak berwenang untuk mencegah terjadinya cedera, termasuk masalah kekerasan.

Dalam  laporan terbaru World Health Organization  (WHO) yang berjudul Preventing Injuries and Violence: An Overview menyatakan kejadian cedera dan kekerasan mengakibatkan 12.000 orang meninggal setiap hari di seluruh dunia. Sebanyak tiga dari lima kematian pada usia 5—29 tahun terkait dengan cedera, antara lain karena kecelakaan lalu lintas, pembunuhan, dan bunuh diri.

Baca jugaPengetahuan Dasar Menangani Cedera, Mulai dari Luka Berdarah hingga Keracunan

Selain itu juga cedera juga bisa terjadi karena jatuh, terbakar dan keracunan. Sekitar 4,4 juta kematian akibat cedera tiap tahun, perkiraan penyebabnya adalah: 1 dari 3 kematian akibat kecelakaan jalan raya; 1 dari 6 dari bunuh diri; dan 1 dari 9 akibat pembunuhan; dan 1 dari 61 karena perang dan konflik.

Menurut WHO, faktor ekonomi juga memilki pengaruh yang besar terhadap kejadian cedera. “Orang yang hidup dalam kemiskinan kemungkinan mengalami cedera [lebih banyak] dibandingkan dengan orang yang sejahtera,” kata Dirjen WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus.

Oleh karena itu, lanjutnya, sektor kesehatan memainkan peranan penting dalam mengatasi ketidaksetaraan tersebut. Peran kesehatan dalam mencegah cedera dan kekerasan antara lain melalui koleksi data, membuat kebijakan, menyediakan layanan dan program pencegahan dan perawatan, membangun kapasitas dan advokasi kepada komunitas yang tidak mendapatkan pelayanan.

Baca jugaGemar Olahraga Lari? Waspada 5 Cedera Ini

Pihak berwenang memiliki banyak cara yang efektif dan murah untuk melakukan intervensi dalam menekan kasus cedera. Sebagai contoh di Spanyol, negara itu  menetapkan batas kecepatan di kota 30 km per jam untuk meningkatkan keselamatan di jalan raya.

Vietnam juga memberikan pelatihan berenang untuk mencegah kejadian tenggelam, dan di Filipina menaikkan usia perizinan terkait seksual dari 12 tahun ke 16 tahun untuk melindungi anak-anak dari potensi kekerasan seksual.

“Kita butuh aksi yang terakselerasi untuk menghidarkan diri dari penderitaan yang tidak perlu yang mungkin dialami oleh jutaan keluarga tiap tahun,” kata Etiene Krug, Director of Departemen for the Social Determinations of Health WHO.

Baca juga8 Masalah Komplikasi Akibat Cedera Tulang Belakang

Etiene menambahkan pencegahan yang terukur dan efektif harus dilakukan di berbagai negara dan komunitas untuk menyelamatkan jiwa.

Keluarga bisa menjadi tempat awal untuk melakukan pencegahan dari terjadinya cedera ini. Berikut tip yang bisa dilakukan mulai strata masyarakat terkecil untuk menghindarkan kejadian cedera untuk seluruh anggota keluarga.
  • Buatlah rumah Anda aman untuk anak-anak
  • Tempatkan detektor asap dan kunci jendela sehingga anak-anak tidak dapat membukanya.
  • Buatlan pengaman atau pintu pada tangga untuk mencegah anak naik tangga
  • Amankan tempat air terbuka seperti kolam renang, sumur, dan baik air sehingga anak-anak tidak bisa menjangkaunya.
  • Ajarkan anak-anak sekolah agar bisa berenang
  • Melindungi orang yang lebih tua agar tidak jatuh dan kecelakaan
  • Mematuhi aspek keselamatan, seperti menggunakan helm saat bersepeda atau motor, menggunakan seatbelt, dan mengurangi konsumsi alkohol.
  • Belajar pertolongan pertama, seperti pertolongan pertama pada kecelakaan, penanganan awal jika terjadi serangan jantung dan stroke.
Yuk Genhype, kita selalu perhatikan aspek keselamatan dan keamanan di rumah dan lingkungan sekitar untuk menghidari terjadinya cedera.


Editor: Roni Yunianto

 

SEBELUMNYA

Tahun Depan Disney+ Bakal Rilis Dokumenter Kpop, Ada Super Junior & BTS

BERIKUTNYA

Cek Harga & Spesifikasi Kendaraan Listrik Kia EV6 GT-Line

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: