Nova Eliza Kasih 3 Tips Agar Perempuan Terhindar dari Kekerasan

Kekerasan terhadap perempuan yang masih terus terjadi di dalam negeri membuat banyak pihak berjuang untuk menghentikannya. Mereka melakukan berbagai cara agar para wanita tidak mendapatkan kekerasan, baik di lingkungan rumah tangga maupun lingkungan kerja dan pergaulan.

Salah satu wanita yang aktif dalam memperjuangkan agar perempuan terbebas dari kekerasan adalah aktris Nova Eliza. Keterlibatannya dalam isu tentang perempuan tumbuh seiring dengan pengalamannya sejak kecil.

Baca juga: Pameran Seni & Tutur Perempuan Dorong Korban Kekerasan Berani Berbicara

Sang aktris yang berasal dari Nangroe Aceh Darussalam ini melihat dengan mata kepala sendiri bahwa banyak perempuan 'dijajah' ketika masa Daerah Operasi Militer (DOM) di daerah tersebut. Banyak wanita seperti mendapatkan pelecehan, pemerkosaan, hingga meninggal.

Tidak hanya melihat, Nova sendiri bahkan pernah menerima tindak kekerasan sekitar 15 tahun silam berupa pemukulan pada bagian pipinya olehi orang tidak dikenal saat berjalan di ruang publik.

Melihat kejadian yang memilukan itu dan kekerasan yang pernah dialaminya, Nova pun menginginkan agar tidak ada lagi tindak kekerasan terhadap perempuan di daerah lainnya.

Sebagai bentuk kepeduliannya, Nova Eliza membagikan tips agar para perempuan tidak mengalami tindak kekerasan .

1. Edukasi Diri

Nova mengatakan bahwa penting bagi para perempuan untuk mengedukasi diri tentang tindak kekerasan. Jadi, para wanita harus mencari tahu sebanyak-banyaknya tentang hak seorang perempuan.

Tidak hanya itu, perempuan juga harus mengetahui hukum yang berlaku terkait dengan tindak kekerasan. Jika tidak memiliki waktu untuk membaca atau mencari tahu, maka harus menyediakan waktu untuk membaca tentang hukum dan hak seorang perempuan.

Saat memiliki ilmu tentang tindak dan bentuk kekerasan, perempuan akan mengetahui cara untuk menjaga diri agar tidak mendapatkan tindak kekerasan.

2. Tidak membalas dengan kekerasan

Dengan keluarnya Undang-Undang No.12/2022 tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual, kita jadi mengetahui bahwa bentuk-bentuk kekerasan seksual sebenarnya sangat luas, dan tidak hanya terbatas pada pencabulan atau pemerkosaan.

Contoh bentuk lain yang termasuk bentuk kekerasan seksual adalah cat calling. Saat ada yang melakukan cat calling, Nova mengatakan akan menghampiri pelakunya dan memberikan edukasi pada orang tersebut.

“Kadang ada orang membalas kekerasan dengan kekerasan. Kami tidak, kami membalas kekerasan dengan edukasi karena banyak yang tidak paham bahwa cat calling itu adalah salah. Banyak yang tidak paham bahwa merangkul tanpa izin dari yang punya badan adalah salah,” katanya.

3. Laporkan kepada pihak berwenang

Langkah lainnya yang dapat dilakukan oleh perempuan jika melihat atau mengalami kekerasan dan pelecehan agar segera melaporkannya kepada pihak berwajib, yang memiliki badan hukum atau institusi yang jelas.

Menurutnya, mencurahkan hati ke orang lain belum tentu menyelesaikan masalah. Jadi, harus menyampaikannya kepada orang yang tepat agar ada solusi dan penindakan yang benar.

Baca juga: Pahami 4 Siklus Kekerasan dalam Rumah Tangga & Tip Menghindarinya

Sementara itu, mencurahkan hati kepada orang yang tidak tepat dapat menimbulkan masalah lain, lantaran kejadian kekerasan yang dialami bisa menyebar ke mana-mana, dan tidak menutup kemungkinan akan berkembang menjadi rumor yang berdampak panjang.