Sukses Jaring 20.000 Pengunjung, Penyelenggara Siap Bawa Fashion Unik pada JFW 2024
24 November 2022 |
22:26 WIB
Indah Permata Hati
Jurnalis Hypeabis.id
Ajang Jakarta Fashion Week (JFW) 2023 resmi rampung pada 30 Oktober 2022 lalu. Acara fashion show bergengsi di Jakarta itupun dibanjiri banyak artis yang penasaran dengan karya terbaru para desainer Indonesia. Membawa lebih dari 1.600 looks dalam rangkaian 34 show, JFW 2023 sukses.
Acara peragaan busana JFW 2023 dihadiri lebih dari 20.000 penonton dalam tujuh hari pelaksanaannya selama 24--30 Oktober 2022. Mengambil tempat di City Hall, Pondok Indah Mall (PIM) 3, Jakarta,
Ketua Jakarta Fashion Week, Svida Alisjahbana menyatakan kesenangannya terkait lancarnya acara tahunan fashion itu. Pasalnya dengan sekitar 20.000 pengunjung tersebut, hampir setiap hari tribun sebagai tempat duduk penonton penuh dengan barisan yang rapat.
“Kami bisa bilang hampir 75 persen kursi kami penuh alias full house setiap harinya. Bahkan fashion show di siang hari pun yang notabene orang sibuk dengan kegiatan lain malah sering full house,” kata Svada.
Baca juga: Kolaborasi Desainer Australia-Indonesia Hadirkan Fesyen Berkelanjutan di JFW 2023
Kehadiran puluhan ribu penonton itu dilihat penyelenggara JFW sebagai makin aktifnya penikmat dan penggelut industri fashion. Creative Director JFW 2023, Andandika Surasetja pun menyebut terdapat 126 desainer yang berpartisipasi dalam rangkaian pekan fashion itu. “Selain desainer, kita juga hadirkan 200 model yang berpartisipasi selama tujuh hari,” kata Andandika.
Andandika juga membeberken cerita menarik di belakang panggung JFW 2023. Menurutnya, semua agenda berjalan sesuai dengan rencana mulai dari persiapan backstage hingga show selesai digelar. “Kami punya green room yang jadi tempat bagi model, hair stylish, make up artist semuanya di belakang panggung," ujarnya.
Dia menambahkan, mereka punya pengaturan waktu yang ketat untuk menata para model termasuk juga para model yang harus menghadapi persiapan singkat. "Kami menghargai kerja keras mereka,” katanya. Di belakang panggung juga terdapat ruangan bersantai bagi para model untuk melakukan pijat dan refleksi agar mereka tetap tampil rileks di runway.
Pada gelaran JFW 2023 baru-baru ini, Svida juga menjelaskan bahwa ada beberapa fashion show terfavorit yang menjangkau banyak penonton di ranah digital. Dua di antara show yang memiliki impresi tinggi adalah Make Over X Dewi Fashion Knights dan KOCCA(Korea Creative Contejt Agency) Indonesia.
Dalam panggung City Hall, Svuda menyebut seluruh show padat dengan pengunjung dan berlangsung meriah. Fashiow show dari Dewi Luxe Market Ode to Mother Earth dan Lomba Perancang Mode Menswear menjadi dua di antara deretan fahion show yang cukup padat.
Baca juga: Profil Adrie Basuki, Desainer Pakaian Daur Ulang yang Menarik Perhatian di JFW 2023
Dengan pencapaian pada tahun ini, pihak JFW ingin memberikan presentasi fashion yang lebih berarti dan berbeda untuk gelaran JFW 2024 mendatang. Svida menyebut proses kurasi dari berbagai show akan mulai dilaksanakan dari Ramadan 2023 mendatang.
“Dari 1979 kami selalu mencari talenta desainer baru dengan ragam lomba. Harapannya JFW 2024 bisa makin spektakuler dan memberi persentasi yang berbeda untuk industri fashion Indonesia,” tutupnya.
Editor: Roni Yunianto
Acara peragaan busana JFW 2023 dihadiri lebih dari 20.000 penonton dalam tujuh hari pelaksanaannya selama 24--30 Oktober 2022. Mengambil tempat di City Hall, Pondok Indah Mall (PIM) 3, Jakarta,
Ketua Jakarta Fashion Week, Svida Alisjahbana menyatakan kesenangannya terkait lancarnya acara tahunan fashion itu. Pasalnya dengan sekitar 20.000 pengunjung tersebut, hampir setiap hari tribun sebagai tempat duduk penonton penuh dengan barisan yang rapat.
“Kami bisa bilang hampir 75 persen kursi kami penuh alias full house setiap harinya. Bahkan fashion show di siang hari pun yang notabene orang sibuk dengan kegiatan lain malah sering full house,” kata Svada.
Baca juga: Kolaborasi Desainer Australia-Indonesia Hadirkan Fesyen Berkelanjutan di JFW 2023
Kehadiran puluhan ribu penonton itu dilihat penyelenggara JFW sebagai makin aktifnya penikmat dan penggelut industri fashion. Creative Director JFW 2023, Andandika Surasetja pun menyebut terdapat 126 desainer yang berpartisipasi dalam rangkaian pekan fashion itu. “Selain desainer, kita juga hadirkan 200 model yang berpartisipasi selama tujuh hari,” kata Andandika.
Andandika juga membeberken cerita menarik di belakang panggung JFW 2023. Menurutnya, semua agenda berjalan sesuai dengan rencana mulai dari persiapan backstage hingga show selesai digelar. “Kami punya green room yang jadi tempat bagi model, hair stylish, make up artist semuanya di belakang panggung," ujarnya.
Dia menambahkan, mereka punya pengaturan waktu yang ketat untuk menata para model termasuk juga para model yang harus menghadapi persiapan singkat. "Kami menghargai kerja keras mereka,” katanya. Di belakang panggung juga terdapat ruangan bersantai bagi para model untuk melakukan pijat dan refleksi agar mereka tetap tampil rileks di runway.
Pada gelaran JFW 2023 baru-baru ini, Svida juga menjelaskan bahwa ada beberapa fashion show terfavorit yang menjangkau banyak penonton di ranah digital. Dua di antara show yang memiliki impresi tinggi adalah Make Over X Dewi Fashion Knights dan KOCCA(Korea Creative Contejt Agency) Indonesia.
Dalam panggung City Hall, Svuda menyebut seluruh show padat dengan pengunjung dan berlangsung meriah. Fashiow show dari Dewi Luxe Market Ode to Mother Earth dan Lomba Perancang Mode Menswear menjadi dua di antara deretan fahion show yang cukup padat.
Baca juga: Profil Adrie Basuki, Desainer Pakaian Daur Ulang yang Menarik Perhatian di JFW 2023
Dengan pencapaian pada tahun ini, pihak JFW ingin memberikan presentasi fashion yang lebih berarti dan berbeda untuk gelaran JFW 2024 mendatang. Svida menyebut proses kurasi dari berbagai show akan mulai dilaksanakan dari Ramadan 2023 mendatang.
“Dari 1979 kami selalu mencari talenta desainer baru dengan ragam lomba. Harapannya JFW 2024 bisa makin spektakuler dan memberi persentasi yang berbeda untuk industri fashion Indonesia,” tutupnya.
Editor: Roni Yunianto
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.