7 Destinasi Wisata Wajib di Kota Khatulistiwa
23 October 2022 |
08:47 WIB
1
Like
Like
Like
4. Masjid Jami
Masjid Jami adalah salah satu masjid besar peninggalan masa kesultanan Pontianak. Masjid terbesar dan tertua di Kalimantan ini dikenal sebagai Masjid Sultan Syarif Abdurrahman dan terletak di tepian sungai Kapuas.Ketika kam masuk ke dalam masjid kamu akan disambut empat pilar utama yang terbuat dari kayu belian. Setiap tiang yang ada di sini berukuran 0,5 meter. Setiap jum’at siang, kayu belian yang masih ada di dalam masjid turut bergema oleh suara adzan.
Masjid Jami Pontianak bisa menampung kapasitas hingga 1500 jemaah. Menariknya, masjid ini dibangun dengan model rumah panggung untuk menghindari banjir saat Sungai Kapuas sedang meluap. Masjid Jami dapat dijangkau dengan menggunakan sampan dari pelabuhan Seng Hie atau dengan mobil melewati jembatan Kapuas.
5. Keraton Kadriah
Keraton ini adalah pusat Pemerintahan Pontianak tempo dulu yang didirikan oleh Sultan Syarief Abdurrahman Alqadrie pada 1771. Di keraton ini banyak artefak atau benda-benda bersejarah sebagai saksi bisu sejarah perkembangan Kota Pontianak. Di pelataran keraton, terdapat sebuah meriam kuno peninggalan Portugis dan Jepang. Semenara di area dalam, kamu akan menemukan singgasana sultan serta permaisuri. Selain itu, ada juga foto-foto lengkap dengan pakaian dan koleksi dari sultan. Bangunannya pun dibuat dari kayu belian yang terkenal dengan kekokohannya.
Uniknya di sini kamu akan menemukan sebuah Al Quran yang ditulis sendiri oleh Sultan Syarif Abdurrahman Alqadrie. Keraton Kadriah yang berada di daerah kampung dalam bugis, kecamatan Pontianak Timur ini, dapat dicapai dalam waktu kurang lebih 15 menit dari pusat Kota Pontianak.
6. Rumah Betang Radak
Ini merupakan replika rumah adat suku Dayak yang ada di Jl. Prof.M Yamin, Sungai Bangkong, Pontianak, Kalimantan Barat. Rumah Betang Radak memiliki panjang sekitar 138 meter dengan lebar sebesar 5 meter, dan tinggi 7 meter. Di dalamnya kamu bisa melihat keindahan arsitektur serta interior dari rumah Dayak. Rumah adat tersebut biasanya digunakan sebagai tempat melakukan ritual ataupun acara-acara budaya atau adat seperti gawai acara pernikahan, maupun gawai dayak
7. Pantai Pasir Panjang
Bosan dengan pemandangan kota, kamu bisa melipur ke Pantai Pasir Panjang. Pantai ini memiliki pasir putih dengan birunya laut yang begitu jernih. Namun kamu juga akan disajikan hijaunya pohon yang rimbun di bibir pantai. Selain berjemur, bermain pasir, dan berenang di pinggir pantai, kamu bisa berselancar juga lho Genhype. Ya, pantai ini termasuk memiliki ombak yang besar dan pas untuk berselancar. Adapun Pantai Pasir Panjang terletak di wilayah SIngkawang.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Gita Carla
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.