Viral Punya Gaji Miliaran, Cek Keuntungan Bekerja di Bisnis Asuransi
14 October 2022 |
19:11 WIB
1
Like
Like
Like
Bergelut di bidang bisnis asuransi menjadi profesi yang cukup menjanjikan saat ini. Usaha yang bergerak di bidang jasa pertanggungan atau pengelolaan risiko ini pun terus tumbuh. Pada Januari-Juli 2022, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat pendapatan premi asuransi di Indonesia sebesar Rp308,13 triliun.
Jumlah tersebut naik 5,16 persen dibandingkan pada periode yang sama tahun lalu sebesar Rp293,02 triliun. Secara rinci, pendapatan premi yang didapatkan oleh asuransi jiwa sebesar Rp101,76 triliun pada Juli 2022. Asuransi umum mencatatkan pendapatan premi senilai Rp52,96 triliun.
Bicara soal bisnis asuransi, saat ini viral di media sosial TikTok mengenai gaji karyawan yang bergelut di bidang tersebut. Dari konten yang diunggah @felicia.tjisaka, beberapa orang yang diwawancarai mengaku mendapat pemasukan dari Rp600 juta hingga Rp1 miliar per bulannya. Ketiganya kompak menjawab bekerja di bisnis asuransi saat diwawancarai Felicia.
Baca juga: Jangan Kejebak, Begini Tip Memilih Asuransi Kesehatan yang Tepat!
Bekerja di bisnis asuransi tentu erat kaitannya sebagai agen asuransi . Tenaga pemasar ini bukan hanya menjual asuransi jiwa saja seperti yang kamu tahu selama ini.
Mengutip Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI), agen asuransi bertujuan untuk memberikan solusi finansial sesuai dengan kebutuhan calon nasabah dan nasabahnya. Tugas mereka bukan hanya memberikan informasi tentang produk asuransi yang dibutuhkan, jika terjadi risiko, agen juga akan membantu proses klaimnya.
Menurut Direktur Keagenan AIA Indrasena Patmawidjaja, peluang menjadi agen asuransi masih cukup besar di Indonesia dan belum dilirik generasi milenial. Dari data yang dihimpun AIA, hanya 4 persen milenial yang tertarik menjadi agen asuransi, padahal mereka yang mendominasi demografi di Indonesia saat ini.
Menurut Finansialku, terdapat beberapa keuntungan yang bisa kamu dapatkan jika menjadi tenaga pemasar atau agen asuransi. Buat kamu yang berminat menjadi agen asuransi, berikut manfaatnya :
Baca juga: Ini 3 Hal yang Biasa Dilakukan Orang Kaya dalam Mengatur Keuangan
1. Datangi agen asuransi jiwa atau kantor (cabang/pusat) perusahaan asuransi jiwa.
2. Mendaftar sebagai agen asuransi jiwa.
3. Ikuti pelatihan dasar mengenai asuransi jiwa.
4. Mengikuti serta lulus ujian sertifikasi yang diadakan oleh Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI).
5. Mengikuti peraturan dari perusahaan asuransi jiwa.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Gita Carla
Jumlah tersebut naik 5,16 persen dibandingkan pada periode yang sama tahun lalu sebesar Rp293,02 triliun. Secara rinci, pendapatan premi yang didapatkan oleh asuransi jiwa sebesar Rp101,76 triliun pada Juli 2022. Asuransi umum mencatatkan pendapatan premi senilai Rp52,96 triliun.
Bicara soal bisnis asuransi, saat ini viral di media sosial TikTok mengenai gaji karyawan yang bergelut di bidang tersebut. Dari konten yang diunggah @felicia.tjisaka, beberapa orang yang diwawancarai mengaku mendapat pemasukan dari Rp600 juta hingga Rp1 miliar per bulannya. Ketiganya kompak menjawab bekerja di bisnis asuransi saat diwawancarai Felicia.
Baca juga: Jangan Kejebak, Begini Tip Memilih Asuransi Kesehatan yang Tepat!
Bekerja di bisnis asuransi tentu erat kaitannya sebagai agen asuransi . Tenaga pemasar ini bukan hanya menjual asuransi jiwa saja seperti yang kamu tahu selama ini.
Mengutip Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI), agen asuransi bertujuan untuk memberikan solusi finansial sesuai dengan kebutuhan calon nasabah dan nasabahnya. Tugas mereka bukan hanya memberikan informasi tentang produk asuransi yang dibutuhkan, jika terjadi risiko, agen juga akan membantu proses klaimnya.
Menurut Direktur Keagenan AIA Indrasena Patmawidjaja, peluang menjadi agen asuransi masih cukup besar di Indonesia dan belum dilirik generasi milenial. Dari data yang dihimpun AIA, hanya 4 persen milenial yang tertarik menjadi agen asuransi, padahal mereka yang mendominasi demografi di Indonesia saat ini.
Menurut Finansialku, terdapat beberapa keuntungan yang bisa kamu dapatkan jika menjadi tenaga pemasar atau agen asuransi. Buat kamu yang berminat menjadi agen asuransi, berikut manfaatnya :
- Kepuasan emosional karena dapat membantu klien dari masalah keuangan atas risiko yang terjadi.
- Mendapatkan penghasilan bulanan yang bisa mendapat belasan bahkan puluhan juta. Tidak sedikit agen asuransi yang sukses mampu mencetak penghasilan mencapai ratusan juta per bulannya.
- Mendapat bonus liburan ke luar negeri dan penghargaan yang prestigious.
- Waktu kerja fleksibel dan memungkinkan untuk meningkatkan karier dalam waktu relatif cepat (3-5 tahun).
- Update dengan pengetahuan-pengetahuan di bidang keuangan dan cara berkomunikasi (memasarkan produk).
Baca juga: Ini 3 Hal yang Biasa Dilakukan Orang Kaya dalam Mengatur Keuangan
Cara menjadi agen asuransi jiwa:
1. Datangi agen asuransi jiwa atau kantor (cabang/pusat) perusahaan asuransi jiwa.2. Mendaftar sebagai agen asuransi jiwa.
3. Ikuti pelatihan dasar mengenai asuransi jiwa.
4. Mengikuti serta lulus ujian sertifikasi yang diadakan oleh Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI).
5. Mengikuti peraturan dari perusahaan asuransi jiwa.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Gita Carla
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.