Awas, 4 Makanan Berlabel Healthy Food Ini Ternyata Tinggi Gula dan Kalori

29 September 2022 | 16:03 WIB

Indah Permata Hati Jurnalis Hypeabis.id

Genhype, kamu sering membeli camilan yang disebut sebagai produk healthy food? Mulai sekarang, lebih hati-hati dan teliti deh dengan jenis produk yang diklaim sehat tersebut. Pasalnya, beberapa makanan yang sering dikira sehat justru menjadi sumber penyakit karena memiliki kalori serta kandungan gula yang tinggi.

Biasanya, jenis produk dengan klaim healthy food ini ditemukan pada makanan instan atau package food. Meski demikian, sebaiknya Genhype mengecek bagian label nutrisi dengan seksama.

Pasalnya, kalori yang tercantum di balik label tersebut biasanya dimuat hanya dalam takaran sajian, tidak secara keseluruhan isi produk. Belum lagi kandungan gula di dalam satu sajian makanan yang harus diperhatikan.

Baca juga: Yuk Coba Resep Sehat Plus Awet Muda ala Penyintas Autoimun Niken Sudharmono!

Tidak hanya pada makanan yang terlihat berminyak, kalori pada kuliner yang kelihatannya sehat juga harus diperhatikan. Sering dikonsumsi berlebihan karena dianggap sehat, yuk cek jenis makanan yang ternyata mengandung kalori dan gula yang tinggi.

1. Energy Bar

Energy bar (Sumber gambar: Towfiqu Barbhuiya/Unsplash)

Menyantap energy bar kerap disalah-artikan sebagai makanan diet yang sehat. Bahkan, tidak jarang orang yang sedang dalam program diet, mengonsumsi energy bar ini dalam beberapa potong karena mengira makanan ini aman untuk diet. Siapa sangka, jika energi bar sebetulanya sama saja dengan camilan manis lainnya.

Energy bar memang memiliki protein dan serat lebih banyak dari camilan lainnya. Namun ternyata, kandungan gulanya harus diwaspadai. Dilansir dari Departemen Pertanian Amerika Serikat, terdapat 350 kalori, 10 gram lemak, 25 gram gula hanya dalam 100 gram energy bar.

2. Sereal

Sereal (Sumber gambar: Etienne Girardet/Unsplash)

Melewatkan makan siang dan malam dan beraktivitas seharian hanya dengan semangkuk sereal tampaknya tidak buruk. Namun, tahukah Genhype jika sereal cenderung tidak sehat? Dalam 100 gram sereal, terdapat 379 kalori yang belum ditambah dengan kalori susu cair. Dilansir dari stacker, satu mangkuk sereal mengandung 19 gram gula, hampir mendekati rekomendasi batas penggunaan gula harian yakni 50 gram.

3. Yoghurt dengan banyak varian rasa.

Yoghurt memang dikenal sebagai salah satu makanan sehat yang cocok untuk diet. Namun, banyaknya yoghurt kemasan yang beredar di pasaran harus diwaspadai dari segi kalori. Menawarkan beraneka macam rasa buah, rasa yoghurt kemasan memang lebih enak dibanding yoghurt yang murni.

Rupayanya, rasa enak tersebut datang dari perisa, pemanis, dan kandungan gula yang berlebihan dalam yoghurt. Jika dalam yoghurt murni terkandung 60 kalori per 100 ml, yoghurt kemasan memiliki kalori antara 45-50 kalori per 70 ml. Selain itu, gula yang terkandung dalam yoghurt kemasan berjumlah 9 gram, tiga kali lipat dari yoghurt murni.

4. Jus Buah Kemasan.

Mengangkat kata buah yang identik dengan sehat dan alami, jangan lupa untuk selalu mengecek bagian label nutrisi pada jus kemasan ini.

“Jus buah dan susu pasteurisasi adalah dua makanan yang paling disalahpahami dalam budaya kita, kebanyakan orang percaya bahwa itu adalah makanan kesehatan. Padahal cenderung menjadi cairan berbahaya yang memperburuk kesehatan kebanyakan orang,” kata dokter asal Amerika, Joseph Mercola sebagaimana dikutip dari rebootwithjoe.

Baca juga: Makanan Sehat Tidak Harus Membosankan, Cek 5 Tip dari Ahli Gizi dan Masterchef Ini!

Bahkan, beberapa ahli kesehatan menyarankan untuk tidak mengkonsumsi jus buah kemasan lebih dari 150 ml per hari karena kandungan gula yang tinggi.

Genhype, itulah jenis makanan ynag terlihat sehat ternyata menyimpan banyak kandungan kalori dan gula. Yuk bijak dalam memilih makanan sehat!

Editor: Fajar Sidik