Resep Onde-Onde Ketawa, Camilan Mini Renyah & Mekar khas Pematangsiantar

Bentuknya sekilas tampak seperti onde-onde karena ada wijen dan warnanya kecokelatan, tapi juga mekar seperti bolu kukus. Lalu kue apa dong? Inilah onde-onde ketawa, kue kering klasik yang renyah. Bentuknya mekar layaknya orang tertawa. Ha ha ha. 

Meski sering dikenal sebagai onde-onde ketawa, kudapan ini ternyata khas Pematangsiantar, Sumatera Utara. Di sana, onde-onde ketawa biasa disebut dengan nama roti ketawa. Kehadirannya diperkirakan sudah ada sejak akhir 1970an dengan adanya belahan di permukaannya.

Baca juga: Resep Kroket Belanda, Kudapan Ringan yang Menggugah Selera

Hanya dengan bahan-bahan serupa dengan roti dan mudah dibuat, yuk cek resep dari hidangan camilan yang renyah ini.
 

Bahan-bahan (untuk 20 buah)

• 250 gram tepung terigu
• 1 butir telur
• 60 gram margarin
• 75 gram gula pasir (bisa ditambahkan hingga 90 gram)
• 1 sdt baking powder
• 1/4 sdt garam
• 1/2 sdt perisa vanili
• 100 ml air untuk wijen
• 75-100 gram wijen

Cara membuat

1. Dalam sebuah mangkok, masukkan margarin dan gula pasir lalu aduk dengan whisk hingga kental dan gulanya larut. Alternatif alat pencampur adalah dengan mixer selama tiga menit dengan kecepatan sedang.
2. Campurkan vanili dan telur secara bertahap, sambil terus mengocok campuran margarin dan gula. Lakukan hal ini hingga campuran mengembang atau selama dua menit dengan kecepatan sedang.
3. Dalam mangkuk besar, ayak tepung terigu, baking powder, dan garam. Sisihkan saat semua tercampur rata.
4. Masukkan campuran tepung ke dalam adonan basah. Aduk rata dengan spatula sampai semua bahan tercampur. Lalu, lumatkan adonan dengan tangan selama beberapa menit sampai adonan menjadi kalis dan bisa dibentuk.
5. Untuk membentuk adonan, ambil sebagian dan timbang sebesar 23 gram, lalu bentuk adonan menjadi bulat.
6. Siapkan piring yang diberi wijen dan mangkuk kecil yang diisi air. Mulai basahi adonan ke dalam air sebentar, lalu gulingkan ke piring berisi wijen dan tekan wijen pada adonan agar tetap menempel.
7. Gunting permukaan onde-onde menjadi empat bagian atau dengan pola tanda (+) pada bagian tengah. Pastikan cara ini hanya dilakukan pada satu sisi dan hanya memotong seperempat bulatan saja. Ulangi proses kelima hingga ketujuh sampai adonannya habis.
8. Panaskan minyak dalam wajan yang lebar dengan api kecil-sedang. Untuk proses ini, minyak yang digunakan bisa banyak mengingat onde-onde akan digoreng dengan metode deep fry atau direndam dalam minyak.
9. Goreng adonan yang sudah diolah hingga mekar dan berwarna kecoklatan. Angkat dan tiriskan hingga kering.
10. Onde-onde ketawa siap disajikan dalam keadaan hangat dan bisa disimpan dalam wadah kedap udara.

Baca juga: 6 Makanan Populer Khas Pontianak, dari Bubur Pedas hingga Kue Bingke
   

Editor: Dika Irawan