Suka Jalan Kaki setelah Makan? Ini 5 Manfaatnya untuk Kesehatan
23 June 2021 |
17:36 WIB
Genhype tentu pernah merasa kekenyangan setelah makan dan memutuskan untuk berjalan kaki setelahnya, dengan alasan "agar makanannya turun'? Kegiatan berjalan kaki sebenarnya sudah menawarkan berbagai manfaat saat jarak dan intensitasnya sudah direncanakan dengan matang sesuai dengan kapasitas diri.
Beberapa studi menunjukkan bahwa berjalan kaki sesaat setelah makan bisa bermanfaat bagi kesehatan tapi tentu ini harus dengan pertimbangan yang disesuaikan sebelumnya.
Penasaran dengan manfaat dari berjalan kaki setelah makan? Simak lima manfaatnya di bawah ini yuk!
1. Kurangi gas dan kembung pada perut
Satu studi pada 2020 menunjukkan bahwa berjalan kaki sebanyak 4.000 hingga 9.500 langkah bisa mengurangi gejala kembung dan munculnya gas di dalam perut hingga 50 persen untuk mereka yang punya riwayat sindrom iritasi usus besar atau irritable bowel syndrome (IBS).
Studi lainnya di Jerman menunjukkan bahwa berjalan setelah makan bisa memicu pengosongan gas di dalam perut sehingga mempercepat pemroses makanan di dalam saluran pencernaan.
Para ahli mengungkapkan bahwa berkurangnya gejala ini disebabkan karena stimulasi sistem pencernaan dari gerak tubuh. Akan tetapi, penelitian ini perlu pendalaman lebih lanjut untuk mengetahui keterkaitannya.
2. Meregulasi gula darah
Sebuah studi pada 2018 menunjukkan bahwa durasi berjalan punya pengaruh terhadap tingkat gula darah setelah makan, di mana berjalan dengan waktu yang singkat setelah makan bisa menurunkan tingkat gula darah lebih banyak dibandingkan dengan berjalan sebelum makan.
Akan tetapi, studi ini dilakukan pada orang dewasa muda yang tidak memiliki diabetes sehingga perlu dilakukan studi dengan partisipan yang lebih luas.
.
Beberapa studi menunjukkan bahwa berjalan kaki sesaat setelah makan bisa bermanfaat bagi kesehatan tapi tentu ini harus dengan pertimbangan yang disesuaikan sebelumnya.
Penasaran dengan manfaat dari berjalan kaki setelah makan? Simak lima manfaatnya di bawah ini yuk!
1. Kurangi gas dan kembung pada perut
Ilustrasi berjalan kaki. (Dok. Jeffrey Grospe dari Unsplash)
Studi lainnya di Jerman menunjukkan bahwa berjalan setelah makan bisa memicu pengosongan gas di dalam perut sehingga mempercepat pemroses makanan di dalam saluran pencernaan.
Para ahli mengungkapkan bahwa berkurangnya gejala ini disebabkan karena stimulasi sistem pencernaan dari gerak tubuh. Akan tetapi, penelitian ini perlu pendalaman lebih lanjut untuk mengetahui keterkaitannya.
2. Meregulasi gula darah
Ilustrasi berjalan kaki. (Dok. Henry Xu dari Unsplash)
Akan tetapi, studi ini dilakukan pada orang dewasa muda yang tidak memiliki diabetes sehingga perlu dilakukan studi dengan partisipan yang lebih luas.
.
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.