Gambaran UFO yang jadi kendaraan alien. (Sumber gambar : Unsplash/Ruddy Media)

Wow, Amerika Bangun Kantor Penelitian UFO

23 July 2022   |   16:14 WIB
Image
Desyinta Nuraini Jurnalis Hypeabis.id

Benda terbang tidak dikenal atau unidentified flying object (UFO), keberadaannya masih menjadi misteri hingga saat ini. Tidak sedikit orang yang mengaku pernah melihat dan banyak pula spekulasi mengenai benda berbentung piringan terbang tersebut. 

Untuk mengungkap kepastian ada tidaknya UFO yang digadang-gadang menjadi kendaraan makhluk luar angkasa alias alien ini, pemerintah Amerika Serikat pun mengambil langkah nyata.

Pentagon segera membuka kantor untuk menyelidiki penampakan UFO. Menurut pernyataan yang dirilis Departemen Pertahanan AS, kantor baru tersebut bernama All-domain Anomaly Resolution Office (AARO). 

Baca juga: NASA Kumpulkan Tim Peneliti untuk Pelajari Fenomena UFO

Lembaga ini akan dipimpin Sean M. Kirkpatrick, kepala ilmuwan di Pusat Intelijen Rudal dan Antariksa Badan Intelijen Pertahanan.

Kantor ini bertugas sebagai penghubung pusat yang mengumpulkan, menyelidiki, dan mengelola laporan penampakan UFO dari seluruh matra pertahanan. Diantaranya, dari Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara.

"Kantor tersebut akan menyinkronkan upaya pemerintah federal untuk mendeteksi, mengidentifikasi, dan mengaitkan objek yang menarik. Jika perlu, untuk mengurangi ancaman terkait keselamatan operasi dan keamanan nasional. Ini termasuk anomali, ruang tak dikenal, benda-benda di udara, terendam dan transmedium," tulis pernyataan Departemen Pertahanan AS, dikutip dari Live Science, Sabtu (23/7/2022). 

Keseriusan Pemerintah AS terhadap UFO selama beberapa tahun terakhir, tidak lepas dari kebocoran tiga klip video yang menunjukkan pesawat misterius tanpa sayap, terbang dengan kecepatan hipersonik melewati beberapa pilot Angkatan Laut, pada 2017 lalu. Objek transmedium tersebut mampu bergerak mulus antara darat, udara, dan laut. 

Angkatan Laut AS secara resmi mengkonfirmasi dan mendeklasifikasi video tersebut pada April 2020, tetapi tidak memberikan penjelasan tentang objek misterius tersebut. Alhasil, Komite Intelijen Senat AS menyerukan penyelidikan terhadap UFO atau disebut sebagai unidentified aerial phenomena (UAP). 

Kemudian pada Juni 2021, Pentagon merilis laporan tentang lebih dari 140 penampakan UFO yang dideteksi pilot Angkatan Laut AS.

Baca juga: Louis Vuitton Rilis Speaker Bluetooth Mirip UFO

Menurut laporan, objek itu tampak tetap diam di atas angin, bergerak melawan angin, bermanuver tiba-tiba atau bergerak dengan kecepatan tinggi, tanpa alat penggerak yang terlihat. 

Sejumlah permintaan Undang-Undang Kebebasan Informasi (FOIA) juga menghasilkan lebih dari 1.500 halaman materi terkait UFO yang dirilis oleh pemerintah. Termasuk di dalamnya laporan aneh bahwa UFO dilaporkan meninggalkan saksi dengan luka bakar radiasi.

Editor: Fajar Sidik 

SEBELUMNYA

Gadget Ancam Tumbuh Kembang? Ini Kata Dokter Spesialis Anak

BERIKUTNYA

5 Perayaan Unik Momentum Hari Anak di Berbagai Negara

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: