Menjelajahi Oita & Beppu, Permata Pariwisata Pulau Kyusu, Jepang
30 June 2022 |
13:30 WIB
Di tepian kota ini juga banyak dijumpai area restoran dan belanja sehingga banyak warga setempat menggunakan mobil pribadinya untuk berbelanja.
Ekonomi Prefektur Oita juga didukung oleh industri. Sebut saja mulai dari produk kamera digital dan camcorder Canon, toner cartridge Canon, sistem komputer Toshiba, komponen semikonduktor Sony, kendaraan ringan Daihatsu, hingga industri baja Nippon Steel dan lainnya.
Setelah menempuh hampir 1 jam perjalanan dari bandara, tibalah rombongan di Takasakiyama Monkey Park. Objek wisata ini berada di Gunung Takasaki yaitu kawasan konservasi hutan yang berdekatan dengan Kota Beppu.
Di taman dengan harga tiket sekitar 500 yen ini, turis akan dihibur oleh tingkah polah lucu lebih dari 1.500 kera liar Jepang. Taman kera yang dibuka pada 1956 ini dibangun untuk menghindari konflik satwa liar itu dengan petani atau warga setempat.
Kota Oita sangat terkenal dengan komoditas ikan segarnya untuk dikonsumsi. Ikan untuk sashimi atau sushi adalah ikan segar ditangkap hidup-hidup dan diperlakukan dengan hati-hati untuk disajikan dengan cara dan wadah khusus.
Oita juga terkenal dengan minuman khasnya yaitu sochu. Berbeda dengan sake yang terbuat dari proses fermentasi beras, sochu yang dijuluki sebagai vodkanya Jepang dan terbuat dari kentang manis ini memiliki kadar alkohol sampai dengan 40% atau lebih tinggi dari sake. ”Jika tidak ingin bermasalah minuman ini tidak kami rekomendasikan,” seloroh seorang pemandu tur yang akrab disapa Takada.
Wisatawan dapat melanjutkan perjalanan ke objek wisata Umi Jigoku di Kota Beppu, yang masih berada di wilayah Prefektur Oita, timur laut Kyushu. Di Prefektur Oita sendiri terdapat 4.789 sumber air panas dengan output 315 kiloliter per menitnya.
Omi Jigoku adalah salah satu sumber air panas paling terkenal dan yang berarti neraka laut. Disebut demikian karena menyerupai lautan pascaletusan gunung berapi 1.200 tahun yang lalu. Warna air yang mendidih tersebut tampak biru gelap.
Pemandian air panas dipercaya baik untuk kesehatan kulit maupun tubuh. Ada banyak tanda aktivitas vulkanik dan teknonik. Banyaknya aktivitas vulkanik dan tektonik karena lintasan gunung berapi terbesar dan terpanjang di Jepang yaitu Gunung Aso menyebabkan banyak pemandian air panas.
Kota Beppu merupakan salah satu tujuan wisata bagi banyak turis di Jepang. Beppu juga dikenal sebagai onsen atau sumber air panas terbesar kedua dunia. Sungguh merupakan hari yang rileks, perjalanan wisata kemudian dilanjutkan dan berakhir di Hot Mud Onsen Oita.
Editor: Roni Yunianto
Ekonomi Prefektur Oita juga didukung oleh industri. Sebut saja mulai dari produk kamera digital dan camcorder Canon, toner cartridge Canon, sistem komputer Toshiba, komponen semikonduktor Sony, kendaraan ringan Daihatsu, hingga industri baja Nippon Steel dan lainnya.
Konservasi hutan
Setelah menempuh hampir 1 jam perjalanan dari bandara, tibalah rombongan di Takasakiyama Monkey Park. Objek wisata ini berada di Gunung Takasaki yaitu kawasan konservasi hutan yang berdekatan dengan Kota Beppu.Pelestarian kera liar di Takasakiyama Monkey Park. (sumber gambar: Hypeabis/Roni Yunianto)
Di taman dengan harga tiket sekitar 500 yen ini, turis akan dihibur oleh tingkah polah lucu lebih dari 1.500 kera liar Jepang. Taman kera yang dibuka pada 1956 ini dibangun untuk menghindari konflik satwa liar itu dengan petani atau warga setempat.
Kota Oita sangat terkenal dengan komoditas ikan segarnya untuk dikonsumsi. Ikan untuk sashimi atau sushi adalah ikan segar ditangkap hidup-hidup dan diperlakukan dengan hati-hati untuk disajikan dengan cara dan wadah khusus.
Oita juga terkenal dengan minuman khasnya yaitu sochu. Berbeda dengan sake yang terbuat dari proses fermentasi beras, sochu yang dijuluki sebagai vodkanya Jepang dan terbuat dari kentang manis ini memiliki kadar alkohol sampai dengan 40% atau lebih tinggi dari sake. ”Jika tidak ingin bermasalah minuman ini tidak kami rekomendasikan,” seloroh seorang pemandu tur yang akrab disapa Takada.
Wisatawan dapat melanjutkan perjalanan ke objek wisata Umi Jigoku di Kota Beppu, yang masih berada di wilayah Prefektur Oita, timur laut Kyushu. Di Prefektur Oita sendiri terdapat 4.789 sumber air panas dengan output 315 kiloliter per menitnya.
Omi Jigoku adalah salah satu sumber air panas paling terkenal dan yang berarti neraka laut. Disebut demikian karena menyerupai lautan pascaletusan gunung berapi 1.200 tahun yang lalu. Warna air yang mendidih tersebut tampak biru gelap.
Pemandian air panas dipercaya baik untuk kesehatan kulit maupun tubuh. Ada banyak tanda aktivitas vulkanik dan teknonik. Banyaknya aktivitas vulkanik dan tektonik karena lintasan gunung berapi terbesar dan terpanjang di Jepang yaitu Gunung Aso menyebabkan banyak pemandian air panas.
Kota Beppu merupakan salah satu tujuan wisata bagi banyak turis di Jepang. Beppu juga dikenal sebagai onsen atau sumber air panas terbesar kedua dunia. Sungguh merupakan hari yang rileks, perjalanan wisata kemudian dilanjutkan dan berakhir di Hot Mud Onsen Oita.
Editor: Roni Yunianto
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.