Ilustrasi berkolaborasi dalam bisnis (Sumber gambar: Fauxels/Pexels)

Kembangkan Bisnis secara Kolaboratif, Ini 3 Cara Jitu Buat Co-Branding!

24 March 2022   |   07:30 WIB
Image
Luke Andaresta Jurnalis Hypeabis.id

3. Konsisten dengan karakteristik brand
Strategi co-branding cukup menjadi tantangan bagi suatu brand dalam mempertahankan jati dirinya di tengah usaha mempersatukan ide dan pendapat dengan brand yang berbeda. 

Salah satu cara yang dapat diterapkan oleh brand untuk menyiasati hal tersebut adalah dengan mengenali kelebihan serta ciri khasnya, sehingga mampu menyusun strategi komunikasi yang tepat dan beriringan dengan objektif kolaborasi.

Menurut Stephanie Regina, Brand Enthusiast dan Founder & CEO Haloka Group, co-branding secara langsung atau tidak akan mengekspos brand pada jangkauan konsumen yang makin luas. Terkait hal tersebut, lanjutnya, tentu sebuah brand ingin membuat impresi yang tepat, terukur, dan konsisten.

“Oleh sebab itu, citra serta karakteristik yang khas merupakan pondasi yang harus dipegang teguh oleh brand ketika melangsungkan strategi ini,” terangnya.

Selain itu, brand juga perlu melakukan perencanaan yang matang, bahkan sebelum menjalankan kolaborasi. Dengan mengelaborasikan kebutuhan dan objektif dari kolaborasi, brand dapat memilih mitra kolaborasi yang akan melengkapi kekurangan sekaligus menonjolkan daya pikat dari masing-masing brand, sehingga menghasilkan co-branding yang harmonis.


Editor: Roni Yunianto

 
1
2


SEBELUMNYA

Laporan Ini Jelaskan Hambatan Suatu Brand Bangun Interaksi dengan Konsumen

BERIKUTNYA

Waspada, Ini 9 Bahaya bagi Anak Usia Dini yang Akrab dengan Gawai

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: