Pembayaran Digital Makin Banyak Dipilih, Begini Trennya Sepanjang 2021
15 December 2021 |
12:57 WIB
Era yang makin digital telah merambah hingga sektor keuangan. Kini banyak masyarakat yang memanfaatkan pembayaran digital untuk berbagai kebutuhan. Merangkum fenomena sepanjang tahun ini, perusahaan payment gateway dan teknologi keuangan Xendit merilis laporan tren 2021.
Laporan bertajuk Tren Pembayaran Digital Indonesia 2021 itu merangkum lebih dari 15 juta transaksi pembayaran digital. Ditemukan bahwa metode pembayaran yang paling banyak digunakan adalah e-wallet, virtual account, credit card, dan QR Code.
CEO and Co-founder Xendit, Moses Lo, mengatakan bahwa dalam beberapa tahun terakhir, konsumen Indonesia telah beralih dan menginginkan metode pembayaran yang semakin beragam.
"Untuk itu, sangat penting bagi para pemilik bisnis supaya beradaptasi dan menyediakan berbagai metode pembayaran dengan payment gateway. Ini penting untuk memberi pilihan yang lebih baik bagi pembeli dan meningkatkan konversi transaksi online," katanya.
Berikut ini adalah temuan dari laporan Tern Pembayaran Digital Indonesia 2021 yang dilakukan oleh Xendit:
Laporan bertajuk Tren Pembayaran Digital Indonesia 2021 itu merangkum lebih dari 15 juta transaksi pembayaran digital. Ditemukan bahwa metode pembayaran yang paling banyak digunakan adalah e-wallet, virtual account, credit card, dan QR Code.
CEO and Co-founder Xendit, Moses Lo, mengatakan bahwa dalam beberapa tahun terakhir, konsumen Indonesia telah beralih dan menginginkan metode pembayaran yang semakin beragam.
"Untuk itu, sangat penting bagi para pemilik bisnis supaya beradaptasi dan menyediakan berbagai metode pembayaran dengan payment gateway. Ini penting untuk memberi pilihan yang lebih baik bagi pembeli dan meningkatkan konversi transaksi online," katanya.
Berikut ini adalah temuan dari laporan Tern Pembayaran Digital Indonesia 2021 yang dilakukan oleh Xendit:
1. Hampir seluruh penjual online sudah menerima pembayaran via e-wallet
Pemakaian dompet digital mengalami pertumbuhan signifikan dari tahun ke tahun, utamanya saat pendemi yang total pertumbuhannya mencapai lebih dari 300 persen sejak awal 2021. Jumlah pengguna e-wallet juga mengalami kenaikan hingga 2,4 kali lipat.
2. Pembayaran melalui QR Code meningkat drastis
Penggunaan QR Code juga mengalami kenaikan hingga 7 kali lipat. Akselerasi ini didorong oleh regulasi pemerintah yang menetapkan Quick Response Indonesian Standard (QRIS). Xendit juga mencatat bahwa 1 dari 5 gerai telah menggunakan QR Code untuk menerima pembayaran.
(Baca juga: Begini Strategi Transformasi Digital Multipolar dalam Merangkul Startup Lokal)
3. Rata-rata nilai transaksi metode pembayaran bervariasi
Data Xendit menunjukkan rata-rata nilai transaksi untuk setiap metode pembayaran bervariasi. Virtual account menempati angka tertinggi dengan Rp2,3 juta dan e-wallet menempati angka terkecil dengan Rp70.000. Adapun QR Code punya rerata nominal transaksi sebesar Rp250.000.
4. Sektor industri yang mengalami peningkatan transaksi terbanyak
Berdasarkan laporan Xendit, sektor yang memiliki peningkatan transaksi terbanyak sepanjang 2021 adalah sebagai berikut. Pertama produk digital yang tumbuh lebih dari 400 persen, kedua industri jasa dengan 300 persen, dan ketiga jasa keuangan yang tumbuh lebih dari 150 persen.
Editor: Avicenna
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.