Waspadai 4 Tanda Terlalu Banyak Konsumsi Gula yang Jarang Disadari
25 May 2021 |
00:00 WIB
Genhype, hati-hati ya, menambahkan gula atau pemanis buatan dalam makanan dan minuman yang kamu konsumsi akan berdampak buruk pada kesehatan. Sebab, gula memberikan kalori tanpa nutrisi tambahan dan dapat merusak metabolisme tubuh jika dikonsumsi terlalu banyak.
Mengonsumsi terlalu banyak gula juga bisa menyebabkan kenaikan berat badan dan berbagai penyakit seperti diabetes tipe 2 dan penyakit jantung.
Menurut sebuah penelitian, batas aman konsumsi gula dalam sehari untuk pria adalah 37,5 gram atau sekitar 9 sendok teh, sedangkan batas aman konsumsi gula pada wanita adalah 25 gram atau sekitar 6 sendok teh.
Mungkin sebagian besar orang belum menyadari perubahan yang terjadi pada dirinya adalah merupakan tanda bahwa dirinya terlalu banyak mengonsumsi gula. Nah, berikut ini adalah beberapa tanda perubahan tersebut.
1. Berat badan meningkat tetapi tetap merasa lapar
Tubuh membakar gula dengan cepat dibandingkan protein, serat dan lemak sehat sehingga otak dipenuhi dengan hormon kesenangan dopamin yang justru bisa mengganggu metabolisme tubuh. Siklus tersebut menyebabkan kamu ingin makan terus dan ingin mengonsumsi kembali sesuatu yang berasa manis
2. Mudah murung dan lesu
Makanan tinggi gula tanpa protein atau lemak akan menyebabkan gula darah kamu meningkat sehingga energi menjadi turun dan kamu akan merasa mudah lelah dan tersinggung. Sebuah penelitian mengatakan bahwa gula darah tinggi berdampak negatif pada kognisi, seperti kesulitan belajar dan penurunan ingatan memori
Mengonsumsi terlalu banyak gula juga bisa menyebabkan kenaikan berat badan dan berbagai penyakit seperti diabetes tipe 2 dan penyakit jantung.
Menurut sebuah penelitian, batas aman konsumsi gula dalam sehari untuk pria adalah 37,5 gram atau sekitar 9 sendok teh, sedangkan batas aman konsumsi gula pada wanita adalah 25 gram atau sekitar 6 sendok teh.
Mungkin sebagian besar orang belum menyadari perubahan yang terjadi pada dirinya adalah merupakan tanda bahwa dirinya terlalu banyak mengonsumsi gula. Nah, berikut ini adalah beberapa tanda perubahan tersebut.
1. Berat badan meningkat tetapi tetap merasa lapar
Tubuh membakar gula dengan cepat dibandingkan protein, serat dan lemak sehat sehingga otak dipenuhi dengan hormon kesenangan dopamin yang justru bisa mengganggu metabolisme tubuh. Siklus tersebut menyebabkan kamu ingin makan terus dan ingin mengonsumsi kembali sesuatu yang berasa manis
2. Mudah murung dan lesu
Makanan tinggi gula tanpa protein atau lemak akan menyebabkan gula darah kamu meningkat sehingga energi menjadi turun dan kamu akan merasa mudah lelah dan tersinggung. Sebuah penelitian mengatakan bahwa gula darah tinggi berdampak negatif pada kognisi, seperti kesulitan belajar dan penurunan ingatan memori
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.