Game Seluler Harry Potter: Wizards Unite Dipastikan Tutup Awal 2022
03 November 2021 |
15:21 WIB
Syaiful Millah
Asisten Manajer Konten Hypeabis.id
Perusahaan pengembang permainan video di balik keberhasilan Pokemon Go, Niantic, mengumumkan bakal menutup salah satu gim augmented reality (AR) yang dibuat oleh perusahaan, yakni Harry Potter: Wizard's Unite pada tahun depan.
Dalam laman resmi perusahaan tersebut, disebutkan bahwa gim akan ditarik atau dihapus dari layanan penyedia aplikasi seperti Apple Store, Google Play, dan Galaxy Store pada 6 Desember tahun ini. Kemudian, server-nya akan resmi ditutup pada 31 Januari 2022.
Disebutkan juga bahwa penutupan bahkan melibatkan seluruh saluran media sosial dan forum komunitas yang telah dibentuk oleh perusahaan untuk mengembangkan dan mengumpulkan para penggemar gim Harry Potter: Wizard's Unite.
Sayangnya, tidak disebutkan alasan mengapa gim ini ditutup. Akan tetapi, sejak awal perilisannya pada 2019, gim ini memang mendapatkan ulasan yang kurang positif dari para kritikus.
(Baca juga: 10 Lokasi Syuting Film Harry Potter yang Jadi Tempat Wisata Favorit di Inggris)
Kendati jumlah unduhannya di Google Play Store mencapai angka lebih dari 10 juta kali, ulasan atau rating yang didapatkan gim tersebut hanya sebesar 3,5 bintang dari 318.000 ulasan.
Sebagai gambaran, gim berkonsep augmented reality lainnya yakni Pokemon Go telah diunduh lebih dari 100 juta kali dengan rating 4,2 dari 14 juta ulasan. Ini menjadi satu-satunya gim dengan penggunaan teknologi AR yang dianggap berhasil dan beroperasi lebih dari 5 tahun.
Sebelumnya, Niantic juga menutup gim AR lainnya berjudul Catan: World Explorers yang hanya bertahan sekitar 2 tahun sejak diumumkan pada 2019. Dalam pengumumannya, tidak disebutkan juga alasan spesifik dari penutupan gim tersebut.
Kendati banyak menutup gim-gim yang dikembangkannya, Niantic tidak lantas berhenti mengembangkan permainan video berbasis AR. Perusahaan belum lama ini resmi meluncurkan gim anyarnya yang berjudul Pikmin: Bloom.
(Baca juga: Pikmin Bloom, game terbaru Niantic mulai diluncurkan)
Editor: Avicenna
Dalam laman resmi perusahaan tersebut, disebutkan bahwa gim akan ditarik atau dihapus dari layanan penyedia aplikasi seperti Apple Store, Google Play, dan Galaxy Store pada 6 Desember tahun ini. Kemudian, server-nya akan resmi ditutup pada 31 Januari 2022.
Disebutkan juga bahwa penutupan bahkan melibatkan seluruh saluran media sosial dan forum komunitas yang telah dibentuk oleh perusahaan untuk mengembangkan dan mengumpulkan para penggemar gim Harry Potter: Wizard's Unite.
Sayangnya, tidak disebutkan alasan mengapa gim ini ditutup. Akan tetapi, sejak awal perilisannya pada 2019, gim ini memang mendapatkan ulasan yang kurang positif dari para kritikus.
(Baca juga: 10 Lokasi Syuting Film Harry Potter yang Jadi Tempat Wisata Favorit di Inggris)
Kendati jumlah unduhannya di Google Play Store mencapai angka lebih dari 10 juta kali, ulasan atau rating yang didapatkan gim tersebut hanya sebesar 3,5 bintang dari 318.000 ulasan.
Sebagai gambaran, gim berkonsep augmented reality lainnya yakni Pokemon Go telah diunduh lebih dari 100 juta kali dengan rating 4,2 dari 14 juta ulasan. Ini menjadi satu-satunya gim dengan penggunaan teknologi AR yang dianggap berhasil dan beroperasi lebih dari 5 tahun.
Sebelumnya, Niantic juga menutup gim AR lainnya berjudul Catan: World Explorers yang hanya bertahan sekitar 2 tahun sejak diumumkan pada 2019. Dalam pengumumannya, tidak disebutkan juga alasan spesifik dari penutupan gim tersebut.
Kendati banyak menutup gim-gim yang dikembangkannya, Niantic tidak lantas berhenti mengembangkan permainan video berbasis AR. Perusahaan belum lama ini resmi meluncurkan gim anyarnya yang berjudul Pikmin: Bloom.
(Baca juga: Pikmin Bloom, game terbaru Niantic mulai diluncurkan)
Editor: Avicenna
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.