Ikuti Perjalanan Olivia Rodrigo dari Disney hingga jadi Bintang Pop 2021

Genhype masih ingat dengan pengalaman patah hati pertama? Kalau sudah lupa, single debut Olivia Rodrigo, Drivers License, mungkin bisa membangkitkan kenangan lama. Dirilis pada Januari 2021, Drivers License muncul begitu saja, tanpa tanda atau aba-aba, seperti isak tangis.

Sebelum jadi bintang pop, Rodrigo yang sekarang berusia 18 tahun adalah bintang Disney sejak 2016. Dia pertama kali tampil di layar kaca melalui serial Bizaardvark dan kemudian serial musikal High School Musical.
 

Kesuksesan Drivers License membawanya pada ketenaran di kalangan gen-Z dan bahkan generasi yang lebih tua. Single yang dirilis hanya beberapa pekan sebelum ulang tahunnya itu berhasil memecahkan rekor Spotify untuk lagu dengan capaian stream terbanyak dalam satu hari, bahkan mengalahkan rekornya sendiri pada hari berikutnya. 

Per hari Jumat (21/5), lagu Drivers License sudah didengarkan lebih dari 750 juta kali di Spotify. Sementara itu, video klipnya di Youtube sudah disaksikan lebih dari 208 juta kali. Di Inggris, lagu itu menduduki puncak tangga lagu selama sembilan pekan. Di Amerika, dia menjadi artis wanita pertama dengan debut lagu di nomor satu sejak Lauryn Hill pada 1998.

Single berjudul Drivers License yang dengan cepat menempati posisi No.1 di Billboard. Sepekan setelah single itu dirilis semuanya sangat kabur, kenangnya.

"Ada fitur di Spotify di mana kita dapat melihat berapa banyak orang yang mendengarkan lagu pada saat tertentu, dan saya ingat berkata, 'Ya Tuhan, 60.000 orang sedang mendengarkan Drivers License, sekarang.' Itu gila. Saya tidak bisa membayangkan angka itu," katanya kepada BBC.

Beberapa komentar mengaitkan kesuksesan lagu ini dengan intrik pada liriknya. Penggemar menyimpulkan lagu itu bercerita tentang Joshua Bassett, lawan main Rodrigo di serial High School Musical, dan seorang "gadis pirang" yang "jauh lebih tua dariku ", kemungkinan adalah bintang Disney lainnya, Sabrina Carpenter.

Akan tetapi sebagian besar pendengar tidak tahu atau tidak peduli tentang detail itu. Mereka hanya beresonansi dengan kesedihan yang luar biasa dalam pembawaan vokal Rodrigo - sesuatu yang selalu dia anggap sebagai strategi rahasianya.

"Fakta bahwa jutaan orang merasakan hal yang sama, menegaskan kembali hipotesis yang saya miliki sejak saya masih kecil, bahwa kerentanan selalu menjadi hal yang paling menarik dalam penulisan lagu", tambahnya.

Rodrigo telah bernyanyi sejak kecil. Tumbuh di Temecula, California, dia memulai pelajaran vokal di taman kanak-kanak dan pada usia delapan tahun sudah sering tampil pada ajang pertunjukan bakat.  Kemampuannya untuk menyampaikan emosi dari sebuah lagu sudah terbukti sejak saat itu.